19 : prison

2K 254 24
                                    

Haruto berjalan angkuh memasuki ruangan yang biasanya ia gunakan untuk menyandera target nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Haruto berjalan angkuh memasuki ruangan yang biasanya ia gunakan untuk menyandera target nya.

Namun kali ini ada yang berbeda, Haruto tidak akan menyiksa sanderanya. Hanya memberi sedikit pelajaran.

Pintu di buka menampilkan sepasang suami istri yang masing masing terikat di kursi, Haruto menyeringai.

"Ini akibatnya kalau kalian berkunjung ke sini"

"Ugh"

"Kamu siapa? " Laki laki paruh baya itu membuka matanya dan pandanganya langsung tertuju ke arah haruto.

Haruto tak membalas dan langsung berbalik.

"Kasih mereka makan" Perintahnya ke Yedam yang sejak tadi mengikutinya.

"YA TOLONG LEPASIN SAYA"

Tanpa menghiraukan teriakan itu haruto langsung berjalan keluar.

"Jangan ada yang apa apain mereka" ujar haruto ke anak buahnya yang berjaga didepan pintu.

Haruto berjalan keluar, ia memutuskan untuk kembali ke mansion menemui kekasih manisnya itu.

"welcome home park family"

🦋🐺

Jeongwoo membuka matanya perlahan ia menenggok ke sebelah kanan dimana tadi ada haruto disana tapi sekarang hanya ada dirinya sendiri dikamar mewah itu.

tok tok

Jeongwoo bangkit dari tempat tidur untuk melihat siapa yang mengetuk pintu kamarnya, sebenarnya ia malas bangun tapi haruto melarang siapapun untuk masuk ke kamar jadi ia harus membuka pintu itu sendiri.

"baru bangun?" tanya mashiho yang tadi mengetuk pintu kamarnya.

jeongwoo mengangguk, "Haruto kemana kak?"

"lagi ada keperluan tapi bentar lagi pulang, ayo makan dulu yang lain sudah dimeja makan" ajaknya

Jeongwoo mengangguk dan langsung mengekori mashiho ke meja makan.

Setelah selesai dengan acara makan malam nya mereka kembali dengan kesibukanya masing masing, tapi tidak dengan jeongwoo ia hanya bengong menatap keluar dari jendela.

sungguh ia bosan, rasanya percuma disini bayak orang tapi tidak ada yang menemaninya saat haruto tidak ada.

Ingin mengobrol pun tidak tau sama siapa, masa sama anak buah nya haruto yang wajahnya sangat seram seram itu.

Sepertinya berjalan jalan disekitar mansion tidak buruk juga, selama dia tinggal disini jeongwoo belum pernah berkeliling karena haruto yang selalu memonopoli nya.

Hamparan hijau terlihat pertama kali saat ia menginjakan kaki di ke depan, ternyata jarak antara gerbang dengan bangunan yang menjadi tempat tinggalnya itu cukup jauh,

CriminalTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang