14. Slow Step

366 45 1
                                    




Please baca ulang, kemarin error jadinya cuma sedikit yg ke publish. 



Semua karena Karina mengirimkan foto mereka ke fanbase Jiwon, semua jadi ramai kabar kedekatan Jiwon dan Jeno dan menjadi topik hangat di kelas.



" Bukannya Jeno sama Heejin? " tanya Sanha, bukan hanya dia semua orang pasti tau ada sesuatu di antara mereka. Junkyu mau ngomong tapi kalau tanpa izin Jeno dia juga ga bisa lakuin apa apa.



" Udah gua tebak kan mereka pasti balikan, gila aja lupain Jiwon secepat itu " balas teman sekelas yang lain.



Kisah cinta segitiga antara Jeno, Heejin dan Jiwon memang lagi ramai ga heran setiap gerakan mereka menarik perhatian banyak orang. Heejin hanya diam seperti biasa, semakin menjauh dari Jeno dan menghindarinya.



Sementara Jeno membuktikan kalau mereka dekat karena dia terlihat makan bersama Jiwon, dengan cara kekanak kanakannya Jiwon bilang dia ga akan mau makan kalau Jeno ga menemaninya dan akhirnya mereka makan berdua.



Mereka makan berdua karena Jeno ga nyaman makan bersama dengan sahabat Jiwon, mereka berisik dan menganggu. Jeno sudah bilang pada Heejin kalau dia mau makan dengan Jiwon, hanya makan saja setelah itu dia akan kembali dan mengajak bertemu Heejin di basement.



Heejin duduk di tempatnya seorang diri, untungnya kelas ini ga akan di gunakan dan dia bisa menunggu disini. Tiba tiba Soobin datang membawakan makanan untuknya, jangan tanya kenapa karena sesudah melihat Jeno bersama Jiwon. Dia tau Heejin akan sendirian.

Soobin mengangkat tangannya setara dengan kepalanya menunjukan kalau dia bawa makanan untuk mereka, Heejin memaksakan senyumnya.

" Aku tau kamu sendirian makannya aku bawain makanan " kata Soobin menyiapkan makanan mereka dan memberikan sumpit kepada Heejin.

" Makasih ya, Jiwon pasti bangga sama kamu "

Haruskah Soobin tersindir? Heejin mungkin ga tau kalau Jiwon ga pernah lagi membalas pesannya sejak terakhir kali memintanya datang ke pantai waktu itu, satu minggu lalu. Jiwon ga menghubunginya lagi karena sekarang dia sudah ga butuh bantuannya lagi. Soobin melakukan ini karena dia merasa kasihan pada Heejin.

" Aku lakuin ini karena kasian kamu sendirian "

Dalam dan menohok, Soobin membuatnya terdengar semakin menyedihkan tetapi itu memang kenyataan yang ga bisa dia sangkal.



" Kamu ga menyedihkan, lihat aja aku orang paling pengecut dan menyedihkan yang kamu kenal " Soobin meralat ucapannya karena Heejin hanya menatapnya.



Soobin menyumpitkan sushinya dan dia menempelkan ke sumpit Heejin " Buat dua orang yang sama sama lagi sedih dan ga mengerti apa yang terjadi. Cheers "



Heejin tertawa, Soobin memang unik dan aneh. Heejin mulai menyantap makanan pemberian Soobin, mereka makan berdua dan setelah itu Soobin mengajaknya keluar untuk berjalan jalan menghirup udara segar.



Soobin mengajak Heejin ke taman luas kampus mereka, taman paling belakang gedung mereka dan hampir semua orang jarang kemari karena terlalu jauh. Mereka hanya duduk di rerumputan dan tenggelam dalam pikiran masing masing.



FOURSOME Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang