"Menjalin hubungan bukan berarti tanpa ada pertengkaran. Kita bertengkar, tapi setelah itu kita saling memaafkan dan mencintai satu sama lain, lebih dari sebelumnya."
Rakha dan milly saling melirik satu sama lain mendengar ucapan dari pasien nya itu
Spontan milly berkata, "gak bukan nek kita berdua ini dokter. Saya hanya mendampingi dokter rakha saja. Jadi, kita hanya partner kerja nek"
"Oh berarti belum pacaran ya masih pdkt ya? Jadi, inget waktu nenek masih muda dulu. Kaya kalian gini kucing-kuncingan nyangkal melulu kerjaan"
Milly mulai jengkel
"Rakha udah periksa nya belum sih?"
"Udah. Hmm nek saya udah selesai periksa nya lebih di jaga lagi ya nek badannya supaya bisa cepet pulang ke rumah. Kalo gitu saya permisi ya nek mau periksa kamar yang lain dulu"
Di luar kamar
"Pasien di sini kok pada aneh sih? Jadi risih gue", kata Milly
" Jangan di anggap serius mil. Mungkin mereka suntuk jadi, pas ada yang berkunjung mereka pengen di hibur", rayu Rakha
"Udah jam 1 siang gue ke kantin duluan", kata Milly sambil pergi meninggalkan rakha
Rakha hanya menggelengkan kepalanya
Singkat cerita Rakha, Milly dan Naya sudah selesai mengerjakan seluruh tugas hari itu
"Eh mil baliknya kita beli sate ayam yuk? di gang depan"
"Aduh nay gue kan lagi ngirit"
"Mil tapi gue lagi bm itu, ya udah gue traktir deh. Ya mau ya?"
"Males ah cape"
"Bentar doang mil. Ya.. Ya..?"
"Kebiasaan deh nay lo"
Di rumah Rakha
"Assalamu'alaikum"
"Walaikumsalam le, kamu pulang lebih cepet"
"Iya bu kan malem ini ibu mau rayain ulang tahun. Jadi, rakha pulang lebih cepet"
"Alhamdulillah ya wis mandi sana siap-siap ya"
=====
"Gimana mil? Bener kan kata gue enak sate ayam nya"
"Iya enak" (Sambil mengunyah makanan)
"Ya udah gue ke kamar dulu ya"
*nada dering HP Milly berbunyi
"Aduh siapa sih yang nelpon tangan gue kotor lagi. Ya hallo?"
"Halo Milly apa kabar?"
"Ini kaya suara tante maya", kata Milly dalam hati
Pada saat Milly melihat ke layar HP nya benar saja itu tante maya
" Tante maya, ada apa tan telpon sore-sore?"
"Tante ganggu gak?"
"Gak ko. Kenapa tan?"
"Tante mau undang kamu dinner malem ini bisa?"
"Malem ini tan? Emang dalam rangka apa ya?"
KAMU SEDANG MEMBACA
PEKAT
RomanceKadang kita hanya ingin bercerita. Menuangkan semua keluh kesah yang ada. Melepas takut yang mengikat. Berharap pekat tak lagi lekat.Jika saatnya tiba, sedih akan menjadi tawa, perih akan menjadi cerita, kenangan akan menjadi guru, rindu akan menjad...