"Apa dokter saya hamil," Alea di buat shock mendengarnya begitu juga dengan Damian yang diam terpaku di tempat.
"Iya nona Alea selamat atas kehamilannya yang sekarang baru berusia lima minggu, saya sarankan untuk tidak terlalu banyak beraktivitas dan jangan terlalu banyak pikiran itu akan sangat membawa pengaruh bagi kondisi janin." ujar dokter memberikan penjelasannya.
"Terimakasih dokter," Dokter keluar dari ruangan bersama suster yang mendampinginya.
Alea masih memeluk Damian, saat ini Alea merasa bingung apakah ia harus merasa bahagia akan kehamilannya atau malah sebaliknya. Berbeda dengan Damian yang sangat merasa bahagia akan kehamilan Alea hal ini akan membuatnya merasa yakin Alea sebentar lagi akan benar-benar menjadi miliknya.
"Al aku janji aku akan bertanggung jawab sama kamu," Damian memeluknya.
Selepas itu mereka kembali ke apartemennya. Sejujurnya, Alea masih sangat memikirkan keadaannya karena bagaimana pun ia masih menjalin hubungan dengan James tapi saat ini ia tengah mengandung anaknya dengan Damian.
"Key aku harus gimana sekarang?" Alea duduk terdiam di ranjangnya, Damian sudah kembali ke kantornya.
"Al kau tau jawabannya jadi aku yakin kau pasti bisa menyelesaikan nya," Alea mengangguk. Ya, ia harus membuat keputusan.
Keyra berpamitan pulang karena bagaimana pun Alea butuh waktu untuk menenangkan dirinya, ia tahu betul Alea sangat shock mendengar kabar dirinya hamil.
***
Setiap ciuman yang di berikan Damian terasa sangat mendominasi, bagaimana bisa Alea melepaskan pria yang saat ini tengah mencumbuinya.
Piyama tidur yang di kenakannya sudah tersingkap keatas. Alea mengigit bibirnya menahan hisapan kuat dari bibir Damian pada salah satu niplenya.
Damian bangun dan secepatnya melepaskan celana panjangnya menampilkan kepemilikannya yang sangat gagah.
"Alea oral sayang,"
Alea maraih benda tegak dan keras itu tak sungkan menjilati, menghisap dan memasukannya ke dalam rongga mulutnya. Damian mendesah kenikmatan akan permainan mulut Alea.
"Oh baby, good baby.. " Alea mempercepatnya tapi milik Damian tak kunjung mengeluarkan pelepasannya.
Damian membantu Alea melepaskan satu persatu kain yang masih menempel di tubuhnya, sebenarnya Alea sudah menolak cumbuan Damian tapi pria itu terus memintanya untuk melayaninya malam ini dan sungguh Alea benar-benar tidak bisa menolaknya.
Pria itu membenamkan kepalanya diantara selangkangan Alea, menjilati kepemilikan wanitanya dan hal ini berhasil membuat Alea mendesah terus menerus.
Damian merebahkan tubuh wanitanya, "Aku akan memasukimu, dokter bilang tak apa jika kita sering bermain yang terpenting kita harus bisa bermain pelan baby." kepemilikannya begitu besar dan keras sampai sangat terasa menusuk-nusuk dan membelak kepemilikan Alea.
Alea mengalungkan kedua kakinya pada pinggul Damian setelah mereka menyatu sempurna Damian menggerakkan pinggulnya secara perlahan.
***
"Ah Damian.. " Alea terus menyebut namanya setiap kepemilikan Damian memasuki miliknya.
Damian mengubah posisinya membuat Alea berada di atasnya, setiap kali Alea menggerakkan pinggulnya naik turun setiap itu juga bibirnya terus menghisap niple wanitanya.
"Damian a.. Aku keluar uh!" Damian mempercepat gerakannya, Alea begitu sangat terlihat sexy saat peluh keringat membasahi tubuhnya.
Damian menyambar bibir Alea mereka bercumbu kembali rasanya Damian tidak puas jika hanya satu atau dua ronde saja, bibirnya mengulum salah satu niple milik Alea memainkan niple yang lainnya.
"Payudaramu sangat sexy Al," Damian meremaa keduanya dengan tangannya membuat Alea yang duduk di pangkuan Damian mengerang nikmat.
Alea mengangkat pinggulnya ia tahu Damian masih menginginkannya ia kembali memasukkan kepemilikan Damian ke dalamnya dan membiarkan Damian menggerakkan pinggulnya.
"Kamu paling tau aku sayang," Damian mencium bibirnya dan merebahkan tubuh Alea mengangkat kedua kaki Alea untuk mengalungkan pada pinggulnya.
Dan ia bergerak cepat sampai membuat ranjang mereka berdenyit hebat, Damian harus menuntaskan ia sadar Alea sedang hamil dan butuh istirahat lebih.
"Aku keluar.. "
Damian memaju mundurkan pinggulnya mengeluarkannya dengan sempurna di dalam kepemilikan Alea yang sempit. Ia ikut merebahkan tubuhnya di samping wanitanya bahkan ia mencium perut rata Alea yang tengah mengandung buah hati mereka.
TO BE CONTINUED..
KAMU SEDANG MEMBACA
AFFAIR With You [END]
Roman d'amour⚠️🔞 WARNING 21+ MENGANDUNG KONTEN CERITA DEWASA, VERY MATURE, ROMANCE. ⚠️🔞 untuk yang di bawah umur tolong jangan nekat buat baca.❗ Bertemu dengannya adalah salah satu penyebab rusaknya hubungannya, dia membuat seorang Alea mengkhianati kekasihnya...