09

14 1 0
                                    

Typo bertebaran, jadi dimaklumi aja ya guys.....






Happy Reading

,

,

,

,

,

,

,

,

,

,

Hari semakin sepat berlalu, dan hari ulang tahun sekolah menjadi semakin dekat. Bisa dihitung tinggal 5 hari lagi, itu membuat Karine semakin gugup dan semakin gelisah. Entah karena dia akan tampil untuk bernyanyi atau bertemu dengan orang banyak ataukah dia gugup karena harus bernyanyi dengan Azka pada acara sekolah itu.

"hei, ngapain disini?" tanya seorang yang duduk disebelah Karine.

Ya, saat ini Karine berada ditaman belakang sekolah yang biasanya menjadi tempat untuk melakukan kegiatan olahraga. Dia sedang duduk termenung dengan membawa 1 cup minuman kesukaannya.

"oh kak Haris, sejak kapan kak Haris ada disini?" tanya Karine penasaran. "aku tadinya mau lari-lari disini berhubung masih jam istirahat, tapi aku melihatmu duduk disini sendirian jadi aku kesini" jelasnya.

"ah, begitu rupanya. Aku disini ingin melihat pemandangan saja kak, sekalian menghilangkan rasa suntuk dalam hati" jawab Karine.

"memangnya, kamu sedang memikirkan apa?" tanya Haris sambil mengambil daun yang terjatuh diatas rambut Karine.

Dengan tindakan Haris yang dilakukannya pada Karine hanya membuat Karine terdiam dan melihat kearahnya tanpa berkedip sama sekali. Entah dari mana suara jantung Karine saat ini semakin kencang.

"nah, sudah selesai" ucap haris setelah membuang daun yang tadinya terjatuh dikepala Karine. Haris melihat Karine yang salah tingkah sedikit tersenyum dan memalingkan wajahnya itu terlihat lucu bagi Haris.

Tanpa disadari ada sepasang mata yang sedari tadi mengawasi mereka dari balik pohon yang tak jauh dari tempat duduk mereka berdua. Orang itu, sedikit kesal dan langsung pergi meninggalkan mereka.


>>><<<


Waktu sudah menunjukkan jam pulang sekolah. Kini saatnya bagi Karine dan Azka mengikuti kelas tambahan yang diadakan oleh bu Hanna untuk mereka berdua.

"kalian silahkan keruang paduan suara dulu, ibu harus membereskan buku ini dulu" perintah bu Hanna pada Karine dan Azka.

Setelah mendengar itu Azka langsung pergi meninggalkan Karine, bu Hanna yang melihat itu hanya menggeleng-gelengkan kepalanya karena perlakuan Azka pada Karine.

"baiklah bu saya pamit dulu" ucap Karine pada bu Hanna. Setelah itu dia menyusul Azka yang sudah dulu pergi keruang paduan suara.

Setelah sampai, Karine langsung mencari Azka yang entah dimana. Karine memanggil Azka berulang kali tapi hening tak ada jawaban satupun yang keluar. Hingga akhirnya Karine mendudukan diri dikursi dan mengambil novel yang dia bawanya.

Tak lama kemudian Azka muncul dengan membawa 2 cup minuman dingin yang dia beli dikantin sebelum dia masuk keruang paduan suara. Azka duduk didepan Karine yang sedang fokus membaca novelnya.

"nih minum" ucap Azka sambil memberikan cup minuman pada Karine.

Karine yang kaget langsung melihat kearah Azka yang ternyata sudah duduk didepannya. Karine sedikit mengerutkan dahinya dan mengambil minuman itu. "tadi kemana? Bukannya tadi pergi duluan kesini, tapi aku panggil kok gak muncul?" tanyanya.

"aku beli minum haus" jawab Azka sekedarnya.

Karine hanya menghela nafas dan mengucapkan terima kasih karena sudah dibelikan minuman. Dan mereka kembali menunggu bu Hanna yang sedari tadi belum datang. Karine yang mulai bosan pun langsung berjalan menuju jendela yang mengarah kearah taman belakang sekolah.

"tadi ngobrolin apa sama bang Haris?" tanya Azka. Karine yang mendengar itu langsung berbalik dan melihat kearahnya yang saat ini menunjukkan wajah sedikit kesal.

"gak ngobrolin apapun, memangnya kenapa?" tanya Karine balik.

"gak ngobrol apa-apa kok bisa bang Haris belai rambut lu?" tanya Azka sambil tak menatap Karine.

"hah?" jawab Karine bingung. Darimana dia tau kalo Karine sama Haris itu pikir Karine. Hingga tak lama setelah itu hp Karine bergetar karena mendapat pesan dari bu Hanna kalau tidak jadi latihan, karena beliau masih sibuk dengan beberapa hal yang harus beliau kerjakan.











Jangan lupa tinggalkan jejak, dengan klik tanda bintang.

Terima kasih.

Yela FS

You, Me and Our Story [SLOW UPDATE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang