7

5.5K 495 23
                                    

PARTY ....

Lalisa dan jane berjalan masuk kedalam  villa milik tuan OH , di sana sudah banyak tamu undangan.

Saat kedatangan jenlisa, semua tamu menatap kagum ke arah keduanya.

Lalisa berjalan menuju tuan OH bersama jane yang selalu di sampingnya.

Jane menggandeng pinggang ramping lalisa dengan posesif, jangan lupa wajahnya yang sangat dingin .

" selamat ya Mr OH " ucap lalisa tersenyum sambil  menjabat tangan Mr OH

" terimakasih Mrs kim, anda sangat cantik malam ini" puji Mr OH membuat telinga jane memanas.

" dia siapa Mrs kim?"

Tanya Mr OH sambil melirik kearah Jane yang menatapnya dingin.

Saat Lalisa ingin menjawab ? tiba tiba Jane menyela ucapan lalisa.

" saya adalah tunanganya" jawab Jane datar membuat lalisa dan Mr OH kaget.

" apa kah itu benar mrs ?"

" i...iya be..benar" jawab  lalisa gagap melihat wajah jane yang sedang menahan marah. Lalisa bingung  kenapa jane terlihat marah padahal dia tidak ngapa ngapain.

" ah baiklah, maaf kalo begitu saya akan menyambut tamu yang lain? Semoga kalian menyukai tempat ini"

Tuan oh langsung pergi meninggalkan jenlisa .

Lalisa merasakan remasan kuat di bagian pinggangnya , ia tak tau kenapa jane terlihat sangat marah.

" ja...jane ??"

" apa !!?"

Lalisa merinding melihat wajah jane yang sudah memerah menahan emosi.

" hey look at me, kamu kenapa hum?"

Lalisa mengelus wajah jane menunggu anak tiri ah lebih tepat kekasihnya agar menjawab pertanyaan nya barusan.

Jane menatap intes lalisa, setelah itu dia menghembuskan nafas nya dengan helaan berat.

" aku tidak apa apa? Hanya saja aku benci melihat tatapan  para bajingan itu, yang ingin menelanjangi dirimu" kesal jane membuat senyum lalisa terbit.

Ah ternyata dia cemburu hanya karna banyak pasang mata yang menatap dirinya . Pikir lalisa gemas.

Lalisa mengecup bibir jennie sekilas, lalu tersenyum manis pada kekasihnya yang sedang cemburu itu.

Jane yang mendapatkan serangan tiba tiba dari lalisa melongo kaget, tapi tak lama senyumnya terbit. Lalisa sangat mudah meluluhkannya.

" jangan marah marah hum? Kamu membuatku takut.."

Ucap lalisa sambil mengusap pipi chubby milik jane.

Jane menarik lalisa kedalam pelukannya, tubuhnya yang lebih tinggi membuat lalisa tenggelam kedalam pelukan nyamannya.

Mereka tidak perduli pada semua orang yang menatap ke arah mereka, ada yang kesal dan juga kecewa karna wanita incaran mereka telah di miliki orang lain.

" sayang kita pulang ya" ujar lalisa pelan dia sungguh mengantuk. Itulah kenapa dia sangat tidak suka party karna dia mudah mengantuk apa lagi dia juga lelah karna banyak pekerjaan kantor yang harus dia kerjakan.

" ya udah ayok "

Akhirnya jenlisa berjalan bersama dengan jane yang memeluk tubuh lalisa dengan posesif.





......♧♧KAMAR JENLISA♧♧♧.......

Lalisa membaringkan tubuhnya yang lumayan lelah, karna aktifitasnya di kantor di tambah dia pergi ke party. Itu sungguh menguras tenaganya.

 My Love Is My Step Mother (jenlisa) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang