darel mengalihkan pandangannya, tidak ingin menatap yudha bukan karena malu tapi takut yudha khawatir
"darel jawab" kata yudha khawatir
darel langsung melihat ke arah yudha
"kemaren brantem sama orang, gara gara dia mau nyuri motor darel" jawab darel, mana mungkin dia mau cerita yang sebenarnya
takut nanti yudha sama mama nya makin jauh, darel pikir ini semua ulah mamanya yudha.... Karena cuma mamanya yudha yang ga suka sama dia"bener??"
"iya bnr, kemaren luka kecil doang cuma lupa buat kompres jadi makin bengkak" kata darel agak gugup
maaf yudha, darel boong...
"serius kamu gpp?" tanya yudha lagi sekali
"iya sayang" jawab darel sambil mengelus rambut Yudha
Yudha tersenyum tipis, lalu melanjutkan sarapannya setelah mereka selesai sarapan darel langsung mengantarkan yudha ke kelasnya
setelah itu darel balik ke kelasnya sendiri
di koridor sekolah menuju kelasnya, darel masih berfikir tentang gimana caranya dia lindungi mama sama temennya tanpa harus jauhin yudha
Darel trus melamun sampai di kagetkan oleh saka yang tiba tiba muncul
"bro" kata saka
"yeee si anjg kaget sialan" kesal darel lalu memukul lengan temannya itu
"lagian ngelamun trus di rasukin mampus dah lu" kata saka
Darel tak menjawab dia trus berjalan menuju kelasnya, menghiraukan saka
Tiba tiba handphone saka berbunyi, mukanya begitu ceria paling yang nelfon itu pacarnya
darel merhatiin saka trus, sambil berfikir gimana klo temannya itu benar celaka?
setelah saka menutup telfonnya darel langsung mengalihkan pandangannya
kembali merenung memikirkan apa yang harus dia lakukan
tanpa di sadari karena darel trus melamun dia melewatkan kelasnya
"oi darel" teriak saka
darel langsung menoleh, baru sadar ternyata dia kelewatan
dia langsung balik nyamperin saka, dan masuk ke kelas
sampai di kelas, mereka langsung duduk di tempat nya masing masing
"ngelamun trus kenapa anjr?" bingung saka
tak kehabisan alasan darel bilang "tugas matematika hari ini belum kelar"
saka membeku, jujur dia juga belum bikin tugas lupa bnr bnr lupa akan tugas nya
saka panik minta jawaban ke temannya yang lain tapi bell tanda kelas akan di mulai sudah berbunyi
matematika jam pertama, gimana nih mana gurunya udah otw ke kelas kata salah satu temannya yang baru dateng
darel dan saka seperti biasa pasrah sama keadaan bahwa mereka akan di hukum seperti biasa
guru matematika masuk ke kalas mereka semua murid memberi salam
baru juga masuk ke kelas gurunya langsung minta buku tugas
"ketua kelas, tolong kumpulkan semua tugas" kata guru matematika
ketua kelas pun nurut, dia mulai mengumpulkan satu demi satu buku tugas para siswa
saat ketua kelas akan meminta tugas darel dan saka, mereka hanya tersenyum manis
KAMU SEDANG MEMBACA
perubahan || dodam
Short Storylapak bxb (doyoung x yedam) "terimakasih yudha sudah ngerubah darel menjadi lebih baik" oke this is dodam story again, cerita ini bakal lebih fokus antara dodam yeah dan juga ku bakal make nama lokal yedam uke seperti biasa *start 19 juni 2021