3 : BALAP LIAR

36 11 0
                                    

Selamat membaca!!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Selamat membaca!!!



Hari sudah malam, langit Jakarta kini sudah gelap, bulan dan bintang kini menghiasi langit malam, udara dingin juga menemani malam nya Jakarta

Bisma kini hanya merebahan dirinya di kasur sambil memainkan handphone milik nya, tadi nya ia ingin balapan tapi rasanya malas sekali

Tok..tok..tok..

Kamar Bisma terketuk oleh seseorang dari luar sana

"Siapa?" Tiba tiba Bima muncul dari balik pintu

"Ngapain?" Bisma tetap memainkan handphone milik nya

"Ga mau ngajak gue nonton balapan lagi bang? Bosen nih" Bisma menatap adik nya dengan heran

"Lo mau gue di marahin ayah lagi? Mau gue di marahin bunda? Mau gue di keluarin dari KK?" Bisma menyerang Bima dengan berbagai pertanyaan

"Ga, ayolah bang" Bujuk Bima sambil menggoyang-goyangkan badan milik Bisma

"Yaudah ayo" Bisma menyerah, dia menuruti permintaan Adik laknat nya itu

"Tapi jangan lewat pintu, lewat jendela aja, Kayak biasa" Bisma langsung mengambil jaket milik nya dan langsung membuka jendela kamar nya

Di luar jendela sudah ada tangga yang terbuat dari tali yang biasanya Bisma gunakan jika dia ingin keluar malam

Bisma mulai menuruni satu persatu anak tangga, disusul dengan Bima yang sudah mulai menuruni satu persatu anak tangga

"Pake motor Lo kan bang?" Bisma hanya menjawab dengan anggukan

Bisma mulai menyalakan motor nya, dan tidak lupa memakai helm fullface milik nya

Bisma dan Bima mulai meninggalkan rumah milik nya dan segera menuju tempat dimana biasanya diadakan balap liar

Jalanan tidak terlalu sepi dan juga tidak terlalu ramai, banyak orang orang yang masih melakukan aktivitas nya pada malam hari

•••

Brum..Brum..

Kini suara bising motor mulai mengisi Indra pendengaran Bisma dan Bima

Kini mereka sudah berada di tempat dimana para pembalap liar melakukan aksi balap nya untuk mendapatkan hadiah yang sudah dijanjikan

Para pembalap sudah mulai berada di garis start yang berarti sebentar lagi balapan akan segera dimulai

"Lo ga mau ikut balapan bang?" Pertanyaan Bima hanya dijawab dengan gelengan kepala bisma

BERBEDA!! : sama sama terlukaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang