• D.A || 11 •

19.3K 1.2K 21
                                        

- you're my happiness, forever and ever -

Alamak! Gambar ini tidak mengikut garis panduan kandungan kami. Untuk meneruskan penerbitan, sila buang atau muat naik gambar lain.

- you're my happiness, forever and ever -

JARI jemari mungil Itu ligat mengambil potato chips yang berada dipangkuan nya . Kaki pula melunjur ke atas meja .

Wah , tenang sekali hidup mu wahai arisha .

di skrin tv pula menunjukkan kdrama yang boleh dikatakan popular . Keadaan nya juga makin membaik tetapi ia tidak boleh kesekolah lagi .

Sedang ia leka mengunyah potato chips itu , seseorang memeluk lehernya dari belakang .

Terhinjut bahu itu , ia menoleh kesebelah kanan dimana ada wajah tersembam dileher mulus itu .

" Dah balik dah ? " Ia menggosok rambut messy milik dayyan .

" hm " gumaman dibalasa .

Gadis Itu menarik tangan berurat dayyan supaya duduk di sebelah nya . Sampai sahaja disebelah gadis Itu , dayyan terus merehatkan kepala di atas riba arisha .

Mata terpejam rapat , wajah disorokkan di perut rata arisha .

Aroma vanilla yang ada ditubuh arisha sungguh menenangkan nya . Hilang segala beban sekolah .

Tak tahu kenapa penat sangat harini .

Jari jemari halus Itu mengelus rambut Itu lembut .

" Penat sangat ni hm "

" penatttt , sha takde kat sekolah . Tu yang penat " dayyan merengek kecil . Suara nya tenggelam kerana berada di perut Itu .

" Bangun dulu ayyan , pergi mandi dulu okey . Lepastu kita makan " kata arisha lembut .

" Hmm "

Jejaka Itu bangkit bersama gadisnya , lalu mereka jalan menuju ke bilik .

sesampai sahaja dibilik , arisha merebahkan diri ke katil , manakala dayyan membersihkan dirinya .

Setelah lama menunggu dayyan , arisha terlelap di atas katil . Dayyan yang baru keluar dengan tuala paras pinggang Itu menoleh ke isterinya yang terlelap .

Ia segera memakai baju , hanya baju santai . T-shirt hitam dan seluar tracksuit disarungkan ke tubuhnya .

Langkah dituju ke arah katil , lalu berbaring disebelah arisha . Ia mengambil pinggang ramping Itu mendekat lalu memeluk nya erat , wajah disorokkan di ceruk leher mulus Itu .

Lalu ia tertidur dengan posisi memeluk pinggang ramping Itu erat .

D.A

" Eughh " lenguh arisha tatkala ia membuka mata .

Dia mengambil phone diatas meja di sebelah katil Itu , jam menunjukkan pukul 6.00 petang . Lama ia tidur .

Nasib tidak boleh solat , 'abc' lah katakan .

Dia ingin bangkit tetapi terbantut tatkala terasa berat dipinggang . Dia menoleh bawah , terlihat kepala dayyan berada dilehernya .


Dia memeluk tubuh tegap dayyan lalu menepuk belakang badan Itu perlahan .

Dayyan yang terasa dengan tepukan Itu mula terjaga , ia mendongak ke atas . Arisha yang melihat Itu terus mengucup dahi Itu lembut .

Dayyan bangkit lalu mengucup bibir Itu perlahan , ia bangun dari baringan lalu menarik tangan arisha turut sama bangkit .

" Dah jom basuh muka , Kita turun . Nanti mama kata apa pulak " dayyan berkata lalu mengangkat arisha ala koala .

Arisha melingkarkan tangan ke leher dayyan , kaki pula melingkari pinggang nya .

Mereka menuju ke bilik air , dayyan menurunkan arisha lalu berdiri dibelakang gadis Itu , arisha berada di depan singki manakala Dayyan dibelakangnya .

Dayyan membuka paip , lalu arisha menadah tangan untuk membasuh muka , selepas sahaja meratakan air dimukanya sekali , dayyan mengambil alih tangan Itu lalu dibasuhnya muka arisha lembut .

Mereka berdua membalas dengan membasuh muka sesama sendiri . Selepas Itu arisha mengambil tuala kecil yang tersidai di tepi singki . Lalu mengelap muka dayyan .

Selepas Itu ia meletakkan Kain Itu di tempatnya semula , sempat rahang kukuh Itu dikucup .

Mereka terus menuju ke bawah , usai sampai . Terlihat Ariq , Arif dan Datin Aishah diruang tamu . Sedang menonton tv .

" Haaaa , dah turun pon merpati dua sejoli kita niiii " Usik seseorang , Sapa lagi kalau bukan Ariq kan HAHAHA .

Mereka mengambil tempat duduk di kerusi yang sederhana .

" Orang dah khawinkan ngah , bahagia lah diorang " Arif berkata .

Alah dengki lah tuwwww . Takpe author kan ade . Anda tidak sunyi HAHAHAH .

" Hm yelah , kita bila lagi ek " kata Ariq lalu acah acah mengelap air mata.

Arif membuat muka jelek , drama king betul seketul Ariq ni HAHAHA .

" Euwww , gi sana lah kau . Acah je eh " Arif menolak Ariq sehingga terjatuh ke lantai .

BUK

" ADOIIII ! sakit lah long . Kau pahal main tolak tolak ! " Ariq menjerit kesakitan tatkala terasa pedih dibelakang .

" Ha ha , padan muka jatuh . Blueekkk " arisha menjelirkan lidah je arah Ariq .

" Diam lah dik , kau bukan nak tolong aku . Asyik berkepit ngan laki je tau , aku rembat laki kau baru tau " Ariq berkata lalu bangun terus sahaja ia mendudukan diri disebelah Datin Aishah .

" Alah buat apa nak tolong angah , ek eleh . Orang dah ada suami , angah tu bila nak ade isteri ? " Pedas arisha berkata .

Ia terkedu lalu terkentut , prottt HAHAHAHA . semua ter ter ter ada .

" l- lambat lagi lah , angah muda lagi " tergagap is menyusun ayat .

" Lambat apanya angak oiii , umur dah berapa ni tak kawin kawin lagi . Mama pon nak merasa cucu dari kamu . So you cepat cepat lah carikan I menantu " ha makcik savage telah bersuara .

Ariq meneguk air liur kasar . Aih susah lah macam ni . Ish ish .

" HAHAHAHAHA padan muka kau " terbahak bahak Arif menertawa kan Ariq .

Ariq hanya menjeling me arah Arif , ish sakit hati titeww tau . Hmphh .


• To be continued •

MY ICE PRINCE || ✓Tempat di mana cerita hidup. Terokai sekarang