• D.A || 19 •

14.8K 1.1K 170
                                    

- you're my happiness, forever and ever -

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

- you're my happiness, forever and ever -

KEPALA dipicit perlahan bagi menghilangkan sakit kepala . terasa mencucuk cucuk di kepalanya .

anda rasa saya ada masa untuk sakit kepala ?

alahai panadol kan ade , ape susah . Kalau taknak panadol makan uphamol okey iklan habis .

Arisha datang mendekati dayyan yang terbaring lemah di katil , tulah orang suruh makan ubat taknak kan . padan muka kau .

" nah , makan ni " panadol di suakan kepada Dayyan .

Jejaka Itu menggeleng , mata sudah berair ingin menangis , ku menangissss . tibe .

" ha jangan nak nangis eh , makan ubat ni SEKARANG " perkataan sekarang ditekan .

" hm okey la " ubat diambil lalu di masukkan di dalam mulut .

Arisha bangkit untuk mengambil air . Dayyan memandang kelibat Itu lalu pil didalam mulut Itu dibuangkan ke bawah katil .

ya allah , kau dayyan . Bersemut lah nanti , masyaallah akhi . muka hensem tapi hm....

tapi semut makan panadol ke ? alah makan kot , mana tau die pon pening ke en , boleh lah makan panadol tu .

Dayyan menyembunyikan diri didalam selimut , hm mengelak lah tu . dasar kau .

" dayyan , ni minum air ni "

Gelas berisi air disuakan . Tetapi tidak diberi respond .

Arisha mendengus , lalu selimut ditarik . Terjenggul lah wajah sememeh milik dayyan . Wajah diselaputi oleh bekas air mata , mata sembam , hidung merah , pipi merah . Haih lah dayyan pon .

" haih , jangan lah nangis . minum air dulu " air disuakan kembali .

Dayyan menggeleng , mulut dibuka . Arisha menggeleng , sah sah lah si dayyan ni buang .

" Baik kau makan , kalau tak aku tidur dekat bilik sebelah . biar kau tido ngan momok " Dayyan menggeleng kepala laju .

Ubat lebihan di atas meja Itu diambil lalu disuapkan kedalam mulut dayyan , lalu air diberikan kepada jejaka Itu . Laju sahaja ditelan .

" Ha tau takut " kepala digeleng .

Haih makan ubat pon dah macam ni , ish ish ish .

D.A

" shaaaaaa " ha tudia mamat manja sudah keluar .

" iye ayyan " dia menjawab tetapi mata tertumpu kepada phone nya .

Dayyan membuat muka meluat , hm tak layan kita pon awak .

Dayyan memanjat katil lalu dihempapnya tubuh kecil milik arisha , kepala disorokkan di ceruk leher gadis Itu .

" shaaa , pening laaaa " jejaka Itu merengek seperti budak tak dapat makan .

" pening ya , alaaa syian ye "

kepala dayyan diurut lembut , minyak angin ditepi Itu diambil lalu dituangkan ke hujung jari lalu di urutnya kepala jejaka Itu .

Bau minyak angin dan bau tubuh arisha membuat dia selesa . alah gedik kau dayyan .

Lama kelamaan mata Itu kuyu , kepala juga berasa berat , dan akhirnya terlelap .

Arisha yang merasakan tiada pergerakan Itu menoleh ke arah dayyan , dia menyelak baju milik dayyan dibelakang lalu disapu ya minyak angin di belakang tubuh tegap Itu .

Setelah Itu , ia mengucup dahi jejaka Itu lembut . haih sian lah readers saya semua single kan , ish ish ish .

badan dayyan yang menghempap tubuhnya Itu ditolak ke tepi perlahan . selimut ditarik sehingga Paras bahu jejaka Itu , kepala diusap perlahan . dahi jugs dikucup .

" tido kejap tau , aku nak masak "

Selepas Itu dia berlalu pergi ke dapur meninggalkan dayyan yang tidur di bilik .

D.A

BUBUR diletakkan ke dalam mangkuk , lalu diangkat ke dulang . Sedang ia menyiapkan makanan , terdengar suara garau menjerit .

" SHAAAAAA ?!!! " Ia tersentak lalu segera naik ke bilik .

" SHAAAA HIKS SHA MANA SHA PERGI , KENAPA TINGGALKAN AYYAN SORANG SORANG ?! " dayyan menjerit sambil menangis .

Pintu dibuka lalu terlihat lah wajah dayyan yang sudah basah dengan air mata , hidung nya merah padam .

Dia berlari lalu tubuh dayyan di dakap nya , belakang badan ditepuk bagi menghilangkan sedu sedan Itu .

" hey hey , nape nangis ni ayyan ? "

" sha hiks tinggalkan ayyan hiks , sha pergi mana hiks " ia menangis di ceruk leher milik arisha .

allahu , memang tak boleh berpisah betul lah dayyan ni .

" hey , sha masak tadi . Nak bagi ayyan makan . takkan ayyan taknak makan "

" n- nak lah " tersedu sedu ia berkata .

" ha sebab tu lah sha masak , dah dah jangan nangis lagi , dah tak hensem dah dayyan sha ni " ia mengusap pipi jejaka Itu yang dipenuhi air mata .

" m- mana ada , ayyan hensem lah " heh sakit sakit pon nak puji diri sendiri jugak ke hm .

" ha ye ye , ayyan hensem . dah dah pergi basuh muka , lepastu kita makan " rambut dayyan diusapnya .

Dayyan menggangguk lalu berlari perlahan ke dalam bilik air .

Selepas beberapa minit menunggu , terjenggul lah wajah bersih milik dayyan keluar dari tandas , aish hensem betol .

" ha baru hensem , dah jom turun " tangan berurat Itu digenggam lalu dibawa ke dapur .

haih sawit betul ye , sian sape single tu ish ish ish .


• To be continued •

MY ICE PRINCE || ✓Where stories live. Discover now