Anthology

Other World

Just enjoy

◆◇◆◇◆

Pernahkah kamu merasa bagaimana rasanya menyelami dunia fantasi yang terasa tidak akan pernah hilang? Atau rasanya ketika tanpa sadar memasuki sebuah dunia yang seharusnya hanya ada di dalam imajinasi saja? Atau ketika ternyata kenyataan yang selama ini kita ketahui hanyalah kenyataan yang palsu dan dibuat agar terlihat sangat logis? Atau hal-hal lain yang ternyata menyimpang.

Bermain dengan dunia mimpi itu hanyalah sebuah lucid dream yang, mungkin, banyak orang alami. Akan tetapi, membuat mimpi itu nyata adalah seperti menyelami lautan asing yang tak dikenal. Entah apa yang ada di dalamnya itu berbahaya entah apa yang di dalamnya itu menyenangkan entah apa yang di dalamnya itu merupakan sesuatu yang tidak bisa dijelaskan dengan logis.

Pertama kali aku memasukinya, aku bisa merasakan jantungku berdetak kencang seolah akan keluar dari dadaku. Oksigen yang kutarik masuk terasa lebih berat dan kental. Udaranya terasa aneh dan ganjil. Suara di sana terdengat seperti tertahan dan teredam seolah ada sesuatu yang menahan suara itu untuk keluar dan membuat kebisingan di alam itu. alam yang indahnya membuat benakku merasa gelisah.

Ketika itu.. aku baru menyadari segala keanehan yang terjadi. Pohon-pohon terlihat bermulut dan sedang bercakap-cakap. Batangnya diayun-ayunkan seolah itu tangan. Daunnya bergemerisik pelan seraya dia menggerak-gerakkannya. Satu kata yang bisa mendeskripsikan itu semua, aneh.

Burung-burung, alih-alih bertengger di pohon dan berkicau merdu malah marah-marah dengan suara yang tinggi dan menyakitkan telinga. Memproteskan segala hal yang dialaminya ke siapapun yang mendengarkan. Sungguh tidak lazim.

Langit sendiri memilih warna apa yang ingin ditampilkan seperti perempuan yang sedang mencoba-coba bajunya dan kebingungan mau memakai yang warna apa. Sedangkan awan pun pilih kasih akan siapa yang akan dilindunginya atai siapa yang akan diberikannya air. Matahari terkadang memancarkan sinarnya dengan terang terkadang malah tidak memancarkannya sekali, moody.

Aku tidak mengerti apa artinya ini. Tapi sepertinya aku sudah menjejakkan kakiku di tempat yang bukan duniaku...