Part 20

4.4K 707 316
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Im coming pagi-pagi 😚
Kalo kalian mau spam komen dan vote, well hari ini aku bakal kasih Double UP buat kalian ❤️

Tenang aja di part selanjutnya nggak ngecewain kok. sampai bertemu nanti malem, ehh... kalo mau ya hihi

Jisoo merenung duduk diatas tempat tidur sambil memangku dan mengusap bulu lembut Dalgom, ia menatap kearah jendela

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Jisoo merenung duduk diatas tempat tidur sambil memangku dan mengusap bulu lembut Dalgom, ia menatap kearah jendela. Gorden yang sengaja disibakkan menampilkan pemandangan malam gelap yang dihiasi rintikan salju. Jisoo tidak peduli hawa dingin menyapa permukaan kulitnya, ia menatap kosong keluar. Berniat ingin menenangkan diri nyatanya tidak semudah yang ia kira. Dalam kesunyian malam, Jisoo semakin teringat kejadian tadi siang.

Merenungkan perkataannya pada Taehyung dan juga pembelaan yang dilakukan pria itu untuk melindunginya. Entah bagaimana bisa Taehyung tetap bersikukuh mengakui kesalahan yang tidak diperbuatnya, saat ini Jisoo merasa bersalah sekaligus menyesal atas semua ucapannya pada Taehyung. Ia merasa kelewatan dengan ucapan kasarnya. Apalagi mengingat wajah kecewa Taehyung yang membuat dadanya sakit.

"Apa aku benar-benar keterlaluan padanya?" tanya Jisoo pada dirinya sendiri.

Kedua matanya terpejam sesaat dan ia menghela nafas berat. Jisoo yakin perbuatannya sudah benar. Bukankah memang seharusnya ia tidak dekat dengan Taehyung? ingatlah pria itu sudah bertunangan. Satu status yang menjadi tombak besar bagi Jisoo untuk selalu membatasi diri.

Kim Taehyung [END] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang