[Completed]
Noah Sebastian pernah menjadi dunia bagi seorang Caitlin Alistair. Tapi itu duluㅡsaat mereka masih remaja. Delapan tahun kemudian, siapa yang menyangka. Mereka dipertemukan kembali.
Orang bilang, cinta pertama tidak akan pernah mati. Cin...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sinetron ke-6 akhirnya selesai ya....
Fiuhhh. Ditulis sejak 13 Desember 2021 sampai 6 Januari 2022. Cerita dikit, awalnya aku memang menjadwalkan (cielah) cerita ini untuk di-publish di bulan Desember. Karena jujur, kuliah itu berat banget bagi aku. Makanya aku selalu menulis di waktu liburan. Meaning of You dan Miracle in You ditulis di bulan Juni-Agustus. Dan Someday, juga ditulis waktu Desember. Dan rencananya (mungkin) kalau aku punya ide cerita lain, akan kembalinya di bulan-bulan itu lagi (Juni-Agustus / Desember-Januari). 🥲 #KalauAdaYangNunggu Tapi, karena aku gak sabar banget buat cerita ini, makanya di Oktober itu aku udah coba-coba nulis. Tapi akhirnya terbengkalai. Begitulah.... kuliah ini memang gak masuk akal sih tugasnya. -_-
Oke lanjut. Jujur, cerita ini sebenarnya bukan cerita yang sedih atau happy banget 😅😅😅 Saat nulis Someday, aku lebih ke ngenes daripada sedih atau happy. Makin lama, makin nelangsa aja nasib para pemeran utamanya. 🥲🥲🥲 Aku pun merasa kalau akuㅡagakㅡgak puas sama cerita ini. 🥲 Makanya di awal aku sudah bilang kan untuk jangan berharap banyak wkwkwkwk. Bahkan, saking lebaynya diriku, aku pernah mikir untuk stop nulis cerita ini di chapter 16-17 an. Puji Tuhan sekali, cerita ini bisa tamat. Terima kasih Tuhan Yesus. 🙏
Sebenarnya, tanda-tanda sad ending sudah ada di beberapa chapter terakhir. Khususnya chapter 39, waktu si Noah minta nonton bioskop bareng sama Caitlin. Dia di situ banyak diam terus bilang mau tidur kan? Itu dia udah capek banget sebenarnya. ☹️ Terus, besoknya (scene bioskop dan chapter epilog), dia manja banget sama Caitlin, pingin deket-deket sama Caitlin, padahal seperti yang kita tau Noah tuh orangnya jarang banget ngungkapin apa yang dia mau. Noah kepingin ditemeni tidur sama Caitlin (karena dia merasa sendirian 😔).
Evaluasi: 1. Kurang greget. 2. Penulisannya masih kacau balau ya 🙃 3. Penjelasannya berbelit-belit. 4. Dua karakter utamanya kurang dibahas lebih dalam. 5. Seperti yang aku bilang di awal, saya selalu merasa kurang puas sama cerita ini. 🥲🥲🥲 entah sama karakter, plot, penulisannya, makanya jadi kurang excited. (Kalian mungkin bisa merasakannya). 🙏 6. Kesalahan-kesalahan yang berkaitan dengan adegan medis dan hukum. (Yang lebih professional, silakan dievaluasi ya). 7. Silakan tambahkan evaluasi yang bisa kalian berikan bagi Someday.
Apresiasi: Terima kasih banyak ya temen-temen. Banyak-banyak terima kasih. Sungguh terima kasih. Aku sangat berterima kasih bagi kalian yang mau baca, komen dan vote cerita ini. Banyak-banyak terima kasih ya. Bahkan ada yang kasih reaction lho. Aku nggak menyangka. Itu kalian premium/gak sih, setahu aku reaction cuma bisa buat 4 aja ya kalau free. Gila, aku terharu.... 🥲
Hal yang masih gamblang (belum dijelaskan secara jelas) :
1. Caitlin mutusin ke Bali karena dia kira Noah nggak akan ikut (dia suruh orang pukulin Noah supaya Noah gak ikut).
