Kasus tentang bunuh diri Daisy terdengar diseluruh penjuru kampus.Elina menangis mengingat teman dekat nya itu.Dia hanya sendirian disini.
Tiada Nara, Daisy mau pun yang lainnya.Sena dan Haera,kedua wanita itu tidak bisa datang karena berhalangan.
Tinggal Elina bersama Jimin duduk berdua dikantin.Dengan suasana yang ramai,Jimin menatap iba kearah Elina.
Wanita itu keliatan kacau.
Bawah mata yang menghitam seperti panda.Bibir yang tidak dipoles apa-pun,meninggalkan kesan pucat pada gadis tersebut.
"Elina, kenapa tidak dimakan makanan nya?Kenapa diaduk-aduk mulu sih?" Tanya Jimin mencoba untuk menghibur.
Elina hanya memandang kosong kearah makanannya.Semuanya berlalu begitu cepat,pikir Elina.
Daisy tidak mungkin bunuh diri.
Dia tidak memiliki riwayat depresi sekali pun.Begitulah yang ada dipikiran Elina.Meninggalkan Jimin sendirian dikantin,Elina pulang ke apartemen untuk menemui temannya Nara.
•••.........
Nara sedang duduk bersama Taehyung diapartemen Elina.
Lelaki kim itu datang karena ada suatu hal yang perlu dibicarakan.
"Nara, apakah kau sudah mendengar berita tentang kasus bunuh diri Daisy temanmu?" Tanya Taehyung.
Nara mengganguk lalu menjawab pertanyaan Taehyung.
"Iya Ssaem. Saya sudah mendengar hal itu.Tetapi,saya tidak percaya bahwa Daisy mati bunuh diri.Dia tidak mungkin melakukan hal bodoh itu Ssaem,"
"Lagi pula,Daisy tidak pernah merasakan depresi dan tekanan.
Dia selalu berbagi cerita kepada kami,temannya. Dia adalah wanita yang periang dan ceria.
Itu adalah hal yang mustahil bagi saya," Ungkap Nara."Benar.Ssaem juga merasakan hal yang sama dengan mu.Daisy adalah wanita yang baik dan ceria.Jika dia mati bunuh diri,bukankah harusnya diapartemen saja bukan?Lagian,kenapa harus di gudang terbiar dan penuh dengan bekas sayatan dinadinya," Imbuh Taehyung setuju dengan ucapan Nara.
Mereka termenung satu sama lain memikirkan hal tersebut.
Kemudian Taehyung melihat kearah perut Nara. Dengan perut yang membuncit membawa buntalan lelaki bermarga kim itu,Nara terlihat sangat imut.
Taehyung tersenyum miris memikirkan ucapan nya tadi malam ke Nara.
Bagaimana bisa dia memberikan buah hatinya ke Jungkook?
"Nara~Bolehkah..ummm..S-ssaem mengusap perut mu itu?Bolehkah Ssaem merasakan tendangan bayi-bayi Ssaem," Tanya Taehyung penuh harap.
Nara kaget ketika mendengar permintaan Taehyung. Tentu saja dia kaget,bukankah itu sudah jauh bukan?walaupun dia ayah dari anak yang dikandung oleh nya.Tetapi bukan berarti bisa menyentuh sesuka hati.
"S-s-saya mengizinkan Ssaem untuk mengelus perut saya,tetapi hanya sebentar.Sebentar ok!" Peringat Nara ke Taehyung.
Dengan antusias nya Taehyung mendekat kan kepalanya ke perut Nara, lalu mengecup perut wanita yang berlapiskan dengan sweater kebesaran,menutupi perut yang membuncit itu.
Mengusap penuh kasih sayang,sambil menggumam kan kata-kata sayang ke buntalan diperut wanita.
Hingga suara pintu yang dibuka dan teriakan wanita membuat Taehyung menghentikan aksi nya.
Elina. Wanita itu baru pulang dari kampus,melihat pemandangan yang tak lazim.
Lalu datang dan memukul Taehyung dengan brutalnya.
Dia masih marah dengan perbuatan bejat Taehyung kepada Nara.
KAMU SEDANG MEMBACA
He's Cruel~~
ActionBagaimana cara nya Nara seorang pelajar pertukaran Indonesia-Korea itu dihadapkan dengan kisah tentang kampus nya yang mengerikan?. Tentang kisah wanita muslim berhijab yang dibunuh,dilecehkan lalu disiksa dan jasad nya hilang entah kemana?Dan sat...