MY PSYCHO {COMPLETED}.

chapter 18

Hari yang ditunggu-tunggu oleh Nico pun tiba.

Yakni hari ulang tahun Aldrich.

Tapi entah kenapa kini Aldrich semakin sibuk semenjak dua hari yang lalu.

Nico menjadi heran.

Apa yang membuat suaminya itu semakin sibuk saja?

Apakah pekerjaan Aldrich sangat banyak hingga suaminya itu jarang pulang dan sekali pulang pasti saat larut malam.

Ah mungkin saja Aldrich memang sedang banyak pekerjaan.

Meskipun ragu, Nico berusaha meyakinkan dirinya sendiri bahwa semuanya akan baik-baik saja.

Seperti pagi ini.

Aldrich sudah berangkat ke kantornya dari pagi buta.

Bahkan saat Nico bangun dari tidurnya, Aldrich sudah tidak ada disampingnya.

Padahal ini masih terlalu pagi untuk berangkat ke kantornya.

Tapi sudahlah, tidak apa.

Nico pun memutuskan untuk membersihkan dirinya saja.

Tidak ingin berlarut-larut dalam pikirannya yang kacau.

Karna setelah ini dia akan pergi ke mall untuk membelikan Aldrich hadiah.

Meskipun dia sudah memiliki hadiah yang special untuk Aldrich.

Singkat waktu, Nico pun sudah selesai membersihkan diri.

Lalu dia keluar dan menuju ke almarinya.

Memilih pakaian yang cocok untuknya.

Meskipun hampir semua pakaiannya itu memang cocok untuk dirinya.

Dirasa sudah siap, Nico pun turun dan disambut oleh beberapa maid yang sedang membersihkan mansion dan memasak di dapur.

Nico juga membalas sapaan mereka dengan hangat.

Lalu mendudukkan dirinya di meja makan.

Sembari menunggu hidangan yang sedang disiapkan oleh para maid itu.

"Silahkan dinikmati, nyonya."

Nico hanya mengangguk sambil tersenyum.

Dan mulai memakan makanannya itu dengan tenang.

Sembari ditemani beberapa maid yang berdiri disamping Nico.

Berjaga-jaga jika saja Nico membutuhkan sesuatu.

"Aldrich sudah berangkat dari kapan?"

"Sudah dari satu jam yang lalu, nyonya."

"Apakah dia tidak mengatakan apapun?"

"Tidak, nyonya. Tuan tadi sepertinya sedang terburu-buru."

"Ah baiklah. Setelah ini aku akan pergi keluar sebentar untuk membelikan dia hadiah."

"Baik, nyonya."