Ending.

46.3K 3.4K 667
                                    

Nico melangkah dengan tenang.

Sedikit lagi.

Sedikit lagi dia sudah sampai di ruangan Aldrich.

Hm, Nico menebak-nebak.

Akankah ada sebuah kejutan untuknya?

Misalnya,

Perselingkuhan Aldrich yang dia saksikan secara langsung?

Entahlah, mari kita lihat saja.

Nico pun sudah sampai didepan pintu ruangan kerja Aldrich.

"Mmhh."

Ck ck ck.

Dua orang yang menjijikkan kini bersatu.

Benar-benar pasangan yang serasi.

Dan tentunya menjijikkan.

Bagaimana bisa ada orang semenjijikkan itu di dunia ini?

Nico jadi heran, apakah mereka tidak merasa malu akan tindakan mereka sendiri?

Ow shit, Nico lupa.

Dua orang itu kan tidak punya malu.

Jadi wajar saja kelakuan mereka seperti binatang.

Nico pun menyeringai.

Membuka ponselnya.

Menyalakan kameranya.

Dan membuka pintu ruangan kerja Aldrich dengan perlahan.

Bahkan hampir tidak menimbulkan suara apapun.

Dah, oh my god.

Tontonan secara live kini tersaji dihadapannya.

Gratis pula.

Nico pun merekam kejadian panas dihadapannya itu.

Tidak ingin menyia-nyiakan momen langka yang seperti itu.

Ayolah, kapan lagi dirinya bisa menonton suaminya yang sedang mencumbu wanita lain dihadapannya?

Lihatlah lidah yang saling membelit itu.

Saliva-saliva yang mengalir dileher mereka masing-masing

Dan betapa mesranya posisi mereka.

Dengan Aldrich yang duduk di kursi kebesarannya.

Dan perempuan tidak tahu malu itu yang sedang duduk dipangkuannya.

Benar-benar erotis.

Jika Nico ditanya, bagaimana perasaannya?

Apa yang dia rasakan?

Maka Nico akan menjawab 'tidak tahu'.

Karna apa?

Karna dia sudah tidak bisa merasakan rasa 'sakit' lagi.

Bahkan saat dia melihat kemesraan suaminya dengan perempuan itu pun Nico sudah tidak merasakan apapun.

Rasa kecewa yang biasanya akan menggerogoti hatinya juga kini sudah tidak lagi dia rasakan.

Rasa sakit dari penghianatan yang dia terima juga sudah tidak lagi dia rasakan.

Lalu apa yang dia rasakan?

Mati rasa.

Itulah yang akhirnya Nico alami.

Bahkan untuk marah pun dia tidak bisa.

Menangis?

Dia rasa air matanya sudah terkuras habis.

MY PSYCHO {COMPLETED}.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang