B O D Y G U A R D K I M
7 bulan kemudian...
Setelah pulang dari Paris 7 bulan lalu Jevannie mulai dalam masa sibuk bahkan sampai detik ini dia sibuk entah tiba tiba saja produk yang ia jual melonjak naik dari situlah membuat Jevannie sibuk dan tidak memiliki banyak waktu istirahat.
malam ini menunjukkan pukul O9.OO Jevannie masih berada di kantor bersama bodyguard nya karna sekertaris ca tiba tiba saja merasa tidak enak badan itu lah membuat Jevannie sedikit kewalahan malam ini bahkan ia masih mengotak Atik laptop nya dan membuka beberapa berkas yang menumpuk di mejanya, itu sangat membuat Jevannie suguh pusing.
tok
"Iya? Silahkan masuk" ucap Jevannie
Lalu orang yang mengetok pintu tadi pun mulai masuk ternyata itu Traviz "nona ini sudah pukul O9 apakah anda tidak pulang?" ucapnya kepada Jevannie.
"Sepertinya tidak karna pekerjaan ku masih banyak" jawab Jevannie sambil menatap ke arah traviz.
"Baiklah nona telpon saya jika membutuhkan sesuatu, kalau begitu saya per–"
Ucapan traviz terpotong Karna tiba tiba saja Jevannie berbicara sesuatu kepada nya.
٪ | ٪
Telah sampai di suatu taman yang dekat dengan kantor milik Jevannie sekarang Jevannie dan Traviz sedang mencari udara segar sambil berjalan jalan malam.
"Apakah kau mau menemani ku berjalan jalan sebentar?"
"Tentu saja nona mari saya temani"
"Traviz apakah kau punya teman perempuan" ucap Jevannie kepada traviz.
"Tidak nona" jawab Traviz.
Jevannie yang mendengar nya langsung berbalik dan mengucapkan sesuatu.
"Hah? Kenapa?"
"Tidak apa apa hanya males saja dekat dengan perempuan"
"Bukan kah jika punya teman perempuan seru?"
"Tidak bagi ku"
"Lalu kenapa kau menemaniku?"
"Kan nona yang minta"
"Tapi kan kau bisa menolak nya"
"Kan nona boss saya, saya tidak enak jika menolaknya"
"Lalu apakah kau memiliki teman?"
"Iya ada nona"
"Cowo?"
"Iya nona, apakah nona mau? Jika mau saya akan kenalkan"
"Terimakasih atas tawarannya tapi saya tidak mau"
"Baiklah"
Jevannie pun berbalik kembali dan sudah lama ia berjalan ia begitu cape dan duduk di salah satu tempat duduk yang tak terlalu jauh dengannya.
"Traviz duduk lah"
"Tidak nona saja"
"Ayolah!!"
Traviz pun segera duduk lalu Jevannie menghadap ke arah traviz "apakah kau suka gantungan yang ku beri waktu itu?"
"Iya saya menyukainya, apakah nona membuat nya?"
"Iya namun itu ku buat sejak masih duduk di bangku SMP"
"Ah begitu, terimakasih atas gantungannya nona"
"Sama sama"
setelah itu pun keheningan kembali mereka berdua sama-sama tidak memiliki untuk membuka obrolan malah membuat keheningan, setelah 15 menit mereka berdiam diri akhirnya traviz mulai membuka mulutnya.
"Sudah malam nona apakah tidak pulang?"
"Hm? A–ah ya mari mari kita pulang"
Lalu Jevannie pun segera berdiri dan berjalan lalu di ikuti oleh traviz dan segera ke arah kantor milik Jevannie dan bersiap siap untuk meninggalkan kantornya, setelah menaiki mobil traviz pun mulai menjalankan mobilnya ke arah rumah besar Jevannie.
Saat dalam perjalanan menuju rumah tiba tiba Jevannie mengingat sesuatu yang harus ia katakan kepada bodyguard nya yaitu traviz.
"Ah traviz aku lupa mengatakan sesuatu, besok tolong antar saya ke suatu tempat ya" ucap Jevannie.
"Baiklah nona" jawab traviz
Setelah lama berada di jalan raya akhirnya sampai di rumah besar milik Jevannie, Jevannie pun segera masuk karna ia mulai mengantuk karna sudah pukul 12.OO malam besok dia ada janji dengan seorang.
〔〕〔〕〔〕〔〕
© B O D Y G U A R D K I M
★ spoiler : "sudah lama tidak bertemu Jeva, apa kabar mu?"
🗒️ : don't forget to leave a vote or comment
KAMU SEDANG MEMBACA
BODYGUARD KIM - T A E N N I E
Storie d'amoremenceritakan dua orang yang bernama Traviz radevent Hadrien Jasper yang kerap di panggil traviz dan Ruby Jevannie Feolisha Almoerra d'Greezeile yang kerap di panggil ruby atau jeva. Berawal jeva yang menggantikan posisi ayah nya di perusahaan ayah n...