"Asahi~~~" Panggil Jaehyuk.
Asahi yang sedang bermain game tidak menggubris keberadaan Jaehyuk.
Pemuda tampan itu tetap fokus pada layar laptopnya, membuat Jaehyuk merasa terasingkan.
"Asahi, lihat sini dong." Pinta Jaehyuk sambil menggoyangkan lengan Asahi.
Tapi Asahi tidak goyah, ia masih fokus bermain game seolah-olah rengekan Jaehyuk hanya angin lewat aja.
"Asahi tidak asik ah." Jaehyuk merajuk,
Pemuda yang memiliki suara khas lembut itu beranjak untuk merabahkan tubuhnya di atas kasur Asahi.
Asahi menghela napas karena mati dalam game. Agaknya, ia jadi kurang fokus karena nada bicara Jaehyuk barusan terdengar kesal.
Pemuda tampan itu akhirnya mematikan laptopnya kemudian beralih pada Jaehyuk yang sedang pura-pura tidur.
Jaehyuk ini memang sering nongkrong di kamarnya.
Hanya ada dua alasan. Yang pertama menumpang untuk tidur karena merasa takut setelah ikut menonton film horor dengan anak asrama, yang kedua yaitu curhat mengenai kisah percintaannya.
Asahi itu sebenarnya tidak tahu menahu soal cinta.
Bahkan ia tidak tertarik karena menganggap cinta itu terlalu rumit dan tidak penting. Tapi entah kenapa Jaehyuk selalu menceritakan semua kisah cintanya pada Asahi.
Dan sekarang Asahi bisa tebak jika opsi kedua adalah alasan Jaehyuk berada disini.
"Kenapa lagi, Jaehyuk?" Tanya Asahi lalu duduk dipinggiran kasur.
"Aku putus dengan Soodam." Kata Jaehyuk melas.
"Kali ini kenapa?"
"Katanya aku terlalu ramah dengan perempuan lain, aku akui itu sih. Tapi kan aku memang begini, lagipula cuma sekedar senyum saja dan lagi--"
Jaehyuk menjeda perkataannya sebentar, sambil memandangi Asahi.
"--dia tidak suka padamu." Lirih Jaehyuk.
Asahi mengesah pelan, ini bukan kali pertama Jaehyuk putus hanya karena pertemanan mereka.
Padahal mereka sudah kenal dari orok dan satu asrama juga, jadi wajar saja kalau terlihat sering bersama.
Dan lagi, mereka hanya teman.
"Aku awalnya juga tidak mau putus dengan alasan seperti itu, tapi begitu Soodam menjelekkanmu, aku jadi marah."
"Kenapa?" Asahi bertanya, entah kenapa ia jadi berharap sendiri.
Jaehyuk menoleh menatap Asahi pekat, "Karena kamu temanku, Asahi."
Benar.
Asahi itu teman Jaehyuk.
Dan Jaehyuk teman Asahi.
Asahi diam beberapa detik kemudian beranjak untuk mengambil soju dari dalam kulkas.
Sebenarnya, asrama sangat melarang adanya minuman keras namun tidak asik rasanya kalau tidak melanggar peraturan.
Jaehyuk yang melihat Asahi meletakkan soju dan dua gelas kecil di meja langsung berjalan dengan wajah berseri.
"Memang benar deh, aku tidak salah untuk memilih teman" Jaehyuk berkata riang membuat Asahi sedikit merasa lega.
Jaehyuk melanjutkan ceritanya dengan terus meneguk soju, nampaknya ia sudah cukup mabuk padahal baru meneguk beberapa gelas.
Sedangkan Asahi masih sadar penuh sambil terus mendengarkan celotehan Jaehyuk yang sebenarnya tidak terdengar jelas.
KAMU SEDANG MEMBACA
° Cuma Teman ° || Jaesahi ✔️
Short Story❗BXB❗ Cerita singkat tentang Asahi yang menyimpan rasa pada Jaehyuk lebih dari seorang teman. Dan tentang Jaehyuk yang berusaha menemukan jawaban dari perasaan sebenarnya terhadap Asahi. Konten ini dibuat karena ketidaksanggupan author melihat keuwu...