Magische Droom

Chap. 31

" kamu adalah hal terindah yang pernah aku miliki selama hidupku jadi, tetaplah bersamaku apapun yang terjadi "

" To the poin aja " ucap Malvin

" Ih kamu mah gak bisa apa basa basi sedikit, aku kan mau kangen kangen nan sama kamu " ucap seorang perempuan dengan memanyunkan bibirnya

Malvin berdecak setelah mendengar suara perempuan dihadapan nya saat ini.

Dengan tangan terkepal Malvin bersuara " kalau lo gak ngomong ngomong gue pergi, ada hal yang lebih penting yang harus gue kerjain "

" Em aku ikut ya " ujar perempuan itu dengan bergelayut manja di lengan Malvin

Malvin menghentak kasar lengan nya yang dipegang wanita itu

" Shit jangan sentuh gue " tekan Malvin

Mata nya menatap tajam sosok dihadapannya yang telah berani memegang lengan yang hanya boleh disentuh oleh keluarga nya saja khusus nya dengan istri tercinta nya.

Senyum sinis di wajah wanita itu membuat Malvin merasa jengkel, dengan segera Malvin berdiri dari kursinya baru ingin melangkah, perkataan dari perempuan itu yang membuat dirinya penasaran terpaksa menghentikan langkahnya.

---

" Sion ayo turun sayang " teriak Kylie

" Engga nda, ion mau disini aja lihat pemandangan " jawab Sion dari atas pohon

" Cobaan apalagi yang engkau berikan kepada hamba mu ini " ucap Kylie mendramatis

" Unda! ini tuh bukan cobaan ini adalah sulga " kata Sion yang kini memetik buah mangga di sampingnya

" Maaf ya pak bu " ucap Kylie sambil tersenyum meringis dengan tangan nya yang menggaruk tengkuknya yang tak gatal

" Gak papa nduk " ujar lelaki paruh baya

Bapak dan ibu paruh baya itu tersenyum maklum atas tingkah Sion .

Kylie tersenyum kepada pasangan itu lalu melihat anak nya yang sudah memakan buah mangga di atas pohon sambil melihat awan biru dan matahari yang sangat cerah hari ini oh dan lihat lah itu Sion melambai lambaikan tangan nya kepada Kylie dan menyuruh Kylie untuk memanjat juga.

---

Setelah aksi Sion yang memanjat pohon mangga yang entah bagaimana caranya itu, kylie dan Sion sedang duduk di sofa sambil Sion menonton tv setelah Kylie mengomelinya.

" Nda ayah kapan pulang, ini kan hali Minggu masa kelja sih " tanya Sion yang saat ini sedang tiduran di atas sofa

" Em mungkin ketemu temanya, bunda gak tau juga sih tadi habis bunda manggil kamu buat sarapan ayah kamu udah pergi aja " kata Kylie

Sion langsung duduk saat mendengar perkataan Kylie 

" Ion culiga deh sama ayah "

"Curiga kenapa? "

" Ayah itu ka- " ucapan Sion terhenti saat suara yang tak asing memanggilnya