Yakin nih.. gak mau baca? Nyesel loh kalau gak baca
Bagaimana rasanya tiba tiba terbangun yang"katanya" itu adalah meja kerjamu padahal kamu masih duduk di bangku SMA . Bagaimana dengan satu malam saja keadaanmu berubah drastis mempunyai pekerjaan...
"Ayo, aku punya mainan banyak," lalu Sion, Devan, Devin menuju ruang bermain Sion yang terletak di lantai satu.
Bang Arvin duduk disamping istrinya, dipangkuanya ada qilla yang masih berusia 2 tahun. Sedangkan tangan nya memeluk pinggang Gita dengan posesif.
Di samping Arvin ada Ervin beserta istrinya, sedangkan di depan ada mama dan papa.
"Ih tangan nya," keluh Tita istri bang Ervin
"Cuman megang doang sayang," kata bang Ervin
"Ervin kamu ngapain Tita," kata mama dengan mata nya yang melotot garang ke arah Ervin
"Ma, aku cuma megang paha nya Tita aja, ngga lebih,"
"Tapi kan banyak orang mas," ujar Tita sambil mencubit perut Ervin.
Gita tertawa melihat adik ipar nya, Arvin tersenyum saat mendengar Gita tertawa. tangan Arvin mengelus pinggang Gita.
"HAHAHA berarti mbak Gita ga suka tuh sama Bang Ervin. Bang Ervin jelek sih," ejek Kylie.
"Diem deh dek, gue buang ke laut tau rasa," ucap Ervin dengan kesal.
"Jangan dong bang, aku kan masih pengen jadi adik abang. Emang abang tega buang adik cantik kayak aku ini," ujar Kylie dengan sedih dan mimik wajah nya pun seperti mau menangis.
Wajah senang tampak di raut wajah Ervin saat melihat wajah adik nya yang terlihat sedih, saat Ervin mau menjawab perkataan adik nya, sebuah tawa menggelegar menggema di ruang yang berisikan sembilan orang tersebut.
"Haha gue? mau lo buang ke laut? yang ada gue buang ke laut duluan hahaha," wajah Kylie nampak merah karena tertawa bahkan matanya mulai berair.
"Jahanam lo dek, eh astagfirullah, " kata Ervin, tangan nya ia gunakan untuk mengelus dada nya sabar untuk menghadapi adik kurang ajar nya itu.
Tawa Kylie masih menggema di ruang itu, Sion yang melihat dari kejauhan bergidik ngeri, bunda nya kalau tertawa sudah seperti orang yang kerasukan saja.
"Ayah bunda kerasukan," teriak sion.
"Udah udah, ngomong kok ngalur ngidul. mending sekarang kita makan," kata Malvin yang langsung menghentikan tawa Kylie
Tangan Kylie digunakanya untuk menghapus air mata yang menetes di mata cantik nya, azek cantik gitu loh.
"Iya, denger tawa kamu bikin laper dek," kata Arvin
"Ihh abang," rengek Kylie
"Ehem ke ruang makan" kata Malvin lalu berdiri menghampiri Sion, Devan, dan Devin untuk makan. Sebenar nya ia cemburu dengan kakak ipar nya itu yang mendapat rengekan dari istrinya, tapi dengan dirinya bahkan tidak pernah, apa boleh buat.
☀☀☀
Sinar matahari menyorot ke dalam kamar yang dimana ditiduri oleh sepasang suami istri dan seorang anak laki laki yang berada di tengah tengah mereka.
Keluarga kecil itu, tampak tertidur dengan pulas nya sampai jam menunjukkan pukul 8 pagi sang istri terbangun karena matahari yang mulai meninggi.
Kylie melihat Sion dan Malvin yang tidur di samping nya dengan saling berpelukan, tangan Kylie menyentuh rambut di dahi Sion lalu mencium pelipis Sion.
Sion menggeliat kecil lalu masuk lebih dalam ke pelukan Malvin, kepalanya di gesek gesekkan di dada telanjang malvin seolah mencari kenyamanan.
Kylie berganti mencium dahi Malvin dengan lembut takut membangunkan Malvin, yah sepertinya Kylie sudah jatuh cinta kepada Malvin.
Kylie mulai beranjak untuk mandi dirinya berencana untuk belanja bulanan sendiri. Karena mungkin Sion dan Malvin masih mengantuk di karenakan keluarganya pulang larut malam kemarin.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah siap Kylie membangunkan Malvin untuk meminta izin, tangan Kylie menggoyang pundak Malvin. Mata tajam milik Malvin pun terbuka tetapi lalu menutup mata nya kembali.
"Vin aku mau belanja bulanan ya," izin Kylie kepada Malvin.
"Hm," gumaman malvin dengan menganggukkan kepalanya pelan.
Setelah melihat anggukan suaminya Kylie memekik girang, karena akan berbelanja ya meskipun belanja bulanan, karena bagi Kylie itu sudah seperti kesenangan tersendiri. Tangan Kylie meraih tas yang berada di lemari khusus tas nya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Lalu setelah itu Kylie berjalan ke luar dan menaiki mobil nya, dan mulai mengendarai keluar dari rumah menuju mall untuk berbelanja bulanan.
------------- Aku terhura kalian udah baca cerita geje aku wkwk...
Ehem TERIMA KASIH udah baca cerita aku ini, dan yang udah nge vote lope banyak banyak 💕💕
