hai, nama ku Allegra Cahaya Bintang, yang pasti aku punya orang tua dan yang pasti lagi aku tinggal nya di bumi, hari ini hari pertama sekolah setelah liburan panjang, aku ga sabar banget dan aku juga dikabarin sama sir philip kalo hari ini kita kedatangan murid baru, ih ga sabar deh pengen tau dia cowo atau cewe ya....
" Good morning everyone, hari ini kita kedatangan murid baru, Raga silahkan masuk" sambut sir Philip, murid murid termasuk Allegra kebingungan kenapa nama nya Raga, aneh banget. "Raga silahkan perkenalkan diri mu nak " kata sir Philip, "halo, nama gue Raga, gue pindahan dari sekolah Cahaya Bangsa " jawab Raga, "oke, Raga kamu duduk dibelakang Allegra ya, yang bangku kosong" balas sir Philip, Allegra kaget banget, mukanya penuh dengan kebingungan kenapa dia harus duduk dibelakang nya, jantung nya dag dig dug udah kaya orang yang estafet keliling stadion, " tenang le, tenang, dia duduk dibelakang pasti karena dipilihin guru, tenang leee, jangan panik gitu " Allegra menenangkan diri nya sendiri dalam hati. "Allegra kenapa muka kamu kaya gitu " tanya sir Philip, " engg... anuu.. pus.. pusing uji..ujian sir " jawab Allegra dengan panik, " yasudah kita mulai pelajarannya ya " balas Sir Philip.
Sesi makan siang pun dimulai, Gianira maju ke tempat duduk Raga dan mengajaknya untuk makan siang bersama, tapi Raga bukan tipe laki laki yang friendly, melainkan dia itu tipe laki laki yang gengsi nya gede, yang pasti dia bakalan nolak ajakan nya Gianira, "gue ga bisa" kata Raga, "oh, yaudah kalo gitu, mau nitip apa ga?" tanya Gianira, Raga ga menjawab sama sekali tapi Gianira berasumsi kalo arti dari diam nya Raga itu tidak mau, Gianira pun langsung pergi dan meninggalkan Raga, di sisi lain ternyata ada yang masih jantungan loh.
Raga menghampir Allegra dan berkata "lo mau temenin gw keliling sekolah ini ga?", buset denger gitu aja Allegra langsung kaget dan mukanya merah, "lo mau ga, kenapa muka lo merah gitu" tanya Raga, "engg. engga gapapa, yaudah ayuk aku anterin" jawab Allegra. Mereka berkeliling - berkeliling sekolah tuh bener bener ga ngomong apa apa, emang secanggung itu, "ehmm kalo boleh tau nama panjang kamu apa?" tanya Allegra, sebenernya maksud Allegra bertanya itu sebenernya membuka topik supaya ga secanggung itu, "kepo banget lo soal nama panjang gue" jawab Raga, "ya kan nanya doang, ya kalo gamau kasih tau ya gak masalah" sahut Allegra, " Raga symphony Amadeus" jawab Raga, "ehmm...nama kamu kok Raga sih emang artinya apa " tanya Allegra, "hemmm.. Raga itu artinya 'melodi' menurut bahasa sansekerta" jawab Raga, "oh ya ngomong ngomong ini ruang musik , disebelah kanan perpus dan didepan itu ruang guru, lab dan lain lain ada di atas, tapi berhubung diatas ada renovasi jadi kita gausah ke atas" kata Allegra, tiba tiba sebilah kayu jatuh dan hampir menimpah Allegra, dengan sigap Raga langsung menarik Allegra dan menangkapnya....
dag dig dug....
"haduh jantung aku, kok gini ya?" kata Allegra dalam hati
"ternyata dia cantik juga ya kalo pas kaget kaya gini " kata Raga
Allegra gugup dan langsung berdiri dari dekapan Raga, "ehmm.. Raga aku tinggal ke kelas dulu ya, kalo mau ke kantin tinggal lurus terus lewatin lapangan terus belok kanan" kata Allegra gugup, " i..iya duluan ya" kata Raga.
" gimana jalan jalannya sama si ekhemm doi " kata Gathika atau bisa disebut juga teman sekaligus sahabat untuk Allegra, "apaan sih thik orang bukan doi, kenapa sih harus disebut sebut doi, aku kan sama dia gak ada apa apa, ya temen aja" jawab Allegra kesal, "ya jangan marah gitu dong, habis muka kamu tu kaya merah gitu kaya apa ya ehmmm.. tomat kayaknya" bujuk Gathika, "ih apa sih aku juga gatau ini muka ku kenapa merah" kata Allegra, "yaudah yok makan makan" jawab Gathika...
"Akhirnya pulang sekolah ya gra, aku cape banget" kata Gathika, "sama thik, rasanya mau rebahan" jawab Allegra, dibelakang Allegra dan Gathika, Gianira membujuk Raga untuk mengantarnya pulang, tapi lagi lagi Raga menolak dan berkata " sorry ra gue udah janji buat anter pulang Allegra" "Allegra? kamu serius ga" tanya Gianira, " iya emang kenapa?" jawab Raga, "mending nganter gue aja, terus kita jalan jalan mau ga" bujuk Gianira, "ra sorry banget gue risih loe bujuk gue kaya gini, gue udah janji sama Allegra buat nganter dia" balas Raga, "oh yaudah next time ya" kata Gianira, Gianira langsung pergi meninggalkan kelas. Niat nya sebenernya Raga mau nganter Allegra tapi karena gengsi nya yang gede, dia malah ikut pergi meninggalkan kelas dan ga jadi nganter Allegra pulang. "ganteng juga ya dia" kata Gathika, "hah ganteng, apanya yang ganteng" balas Allegra, "ya semuanya, udah ah kok jadi ngomongin dia, pulang yok" sahut Gathika, mereka pun langsung berjalan pulang....
(Nada telfon Allegra berbunyi)
"siapa ya kok orang gak dikenal sih" kata Allegra, ia pun mengangkat telpon misterius itu, "halo, ini siapa ya" tanya Allegra, "ini gue , Raga " jawab Raga, "oh hai Raga, ngomong ngomong kamu dapet nomor aku dari siapa?" kata Allegra, "bukan urusan lo, gue dapet nomor dari siapa" jawab Raga, "oo iya maaf maaf, aku save ya nomornya" kata Allegra, "hemm.. udah ya gue mau bobo, bye" kata Raga, "eh Raga" saat Allegra ingin bertanya, telfon nya malah dimatikan, senang sekali Allegra bisa bertelfon dengan Raga, dan tanpa dia sadari dia telah jatuh cinta dengan seorang pria...
Paginya Raga me-whatsapp Allegra untuk mengantarnya ke sekolah, tapi Allegra menolak karena sudah ada yang mengantarnya ke sekolah, tapi Raga tetap memaksa dan langsung berangkat ke rumah nya, Allegra panik karena ia takut ketahuan orang tua nya kalau ada laki-laki yang mau mengantarnya ke sekolah, ia segera turun dan.... "ale, kamu ga makan sarapan nanti sakit loh" kata mama nya, "engga ma ale buru buru" jawab Allegra, "loh kamu kan dianter pak Agung, kok buru buru kan pak Agung masih ngopi dibelakang, mama panggilin ya" kata mama nya, "gausah ma gapapa, ale udah dijemput temen" jawab Allegra, "yaudah mama temenin ke depan ya" kata mama Allegra, "hah gausah ma gapapa, mama disini aja yang fokus bikin sarapan ya" sahut Allegra. "hemmm mama tau nih pasti kamu dijemput cowo kan, kamu udah punya cowo yaaa" tanya mama Allegra " haah ga lah ma a.a.aku" jawab Allegra, "udah kamu diem dulu mama mau kedepan" sahut mama Allegra, mama Allegra langsung bergegas ke depan pintu untuk mengecek, dannnnn... benar mama Allegra melihat bahwa Raga sedang menunggu Allegra, "ale, ini siapa, temen kamu? ini yang mau jemput kamu?" tanya mama Allegra, "iya ma ini temen Ale" jawab Allegra, "nak nama kamu siapa" tanya mama Allegra, "nama saya Raga tante"jawab Raga, "kok tumben jemput Allegra" tanya mama Allegra, "iya kebetulan rumah aku searah sama rumah nya tante, jadi sekalian deh" jawab Raga," oh yaudah berangkat deh nanti kalian telat loh, makasih ya Raga udah mau jemput anak tante, tapi tante cuma mau bilang 1 hal, kalo Allegra gak boleh berpacaran sama siapa pun sampe dia sudah selesai sekolah, tante gamau prestasi kalian dirusak oleh cinta, apalagi tante denger-denger yang nama nya Raga itu pintar dan populer kan di kelas, dipertahankan ya Raga" kata mama Allegra, "siapp tante" jawab Raga, "ma aku berangkat dulu ya" kata Allegra, "iya nak kamu belajar yang rajin ya, mama sayang banget sama Ale" kata mama Allegra, "iya mah ale juga suayaaaang banget sama mama" jawab Allegra, "yaudah bye sayangg" kata mama Allegra, "bye mama" jawab Allegra, "duluan ya tante" kata Raga, "hati hati ya Ragaa" kata mama Allegra, "bye mama" kata Allegra, "byee sayangg" jawab mama Allegra, mereka pun pergi ke sekolah melaju dengan motor.
"le mama kamu seru ya" kata Raga
"seru gimana maksudnya?" tanya Allegra
"ya kamu beruntung punya mama yang sayang sama kamu, peduli sama kamu, suka ngajak ngomong kamu" kata Raga
"loh emang mama kamu ga?" tanya Allegra
"ehmmm.. mama aku ga peduli sama aku, dia cuma peduli sama harta dan uang" jawab Raga
"ehmm.. maaf ya Raga aku nanya kaya tadi " kata Allegra
"enggak gapapa kok, gue suka kalo ada yang ajak gue ngomong, jujur ya le gue nyaman kalo cerita sama lu" kata Raga.
"ehmmm. i..iya kamu cerita aja kapanpun kamu mau cerita ke aku, aku siap dengerin" jawab Allegra.
Raga didepan ternyata lagi senyum senyum sendiri, untung Allegra melihat senyum lebar nan manis itu terlukis di wajah Raga, "ternyata manis juga senyum nya Raga" dalam benak Allegra, Raga ternyata melihat di kaca spion kalau Allegra sedang melihat Raga sambil tersenyum balik kepada nya. "lo kenapa?" tanya Raga, "enggak aku gapapa" jawab Allegra, "yakin ga kenapa napa" tanya Raga sekali lagi, "iya beneran" jawab Allegra dengan yakin.
Sampailah juga mereka di sekolah Melodi Bangsa tercinta, semua murid memandang Allegra dengan bingung, bagaimana seorang Allegra bisa dekat dengan anak baru yang udah ganteng, pinter lagi, mereka semua pun mem - foto kebersamaan mereka dan menggugah di sosial media milik mereka, viral kebersamaan mereka, Gianira si cewek update langsung melihat kejadian itu di sosial media dan menghampiri mereka dan kemudian berkata "waaw (tepuk tangan) hebat.."
~lanjutan di part Re ya..
