6.Drama keluarga Seo

1.8K 141 0
                                    

Ten berjalan kesana-kemari mencari keberadaan San. Tadi Ten hanya membayar sesuatu di kasir dan meninggalkan San tidak lama di belakang nya. Tapi ketika Ten berbalik,San sudah tidak ada.

"Anjing anak gua di culik" Ten panik. Dia menelfon Taeyong untuk memberitahu.

10 menit kemudian, Taeyong sudah berada di supermarket yang di sebutkan Ten.

"Yonggie tolong hikss. San gak ada" Ten memeluk Taeyong sambil menangis tersedu-sedu.

"Udah jangan nangis. Kita cari San sama-sama" Taeyong hanya mampu mengusap punggung sahabat nya itu.

"Plis lahh astaga Tae gua takut" tangisan Ten mala makin besar.

"Emmm Ten sebenarnya ada yang ingin aku katakan" alis Ten mengkerut. Kalau Taeyong menggunakan kata aku-kamu berarti ada sesuatu yang terjadi.

Flashback

"Jadi apa maksud mu tadi tuan Taeyong? " Johnny menuntut penjelasan Taeyong.

Jaehyun yang tidak tau apa² hanya diam di samping Taeyong.

"3 tahun yang lalu, kau menghamili sahabat ku yang saat itu ke bar bersama ku. Aku sangat menyesal karna meninggalkan nya di sana sendirian. 3 minggu setelah kejadian itu aku sadar, ada yang beda dari nya. Dan benar saja, dia hamil"

" nama nya Seo San. Kau pasti tidak akan percaya kalau aku mengatakan kau punya anak berusia 2 tahun. Tapi wajah nya sangat mirip dengan mu. Ah tidak maksud ku, sangat mirip kau dan mommy San" kata Taeyong membuat Johnny terdiam. Kejadian 3 tahun lalu berputar di kepalanya.

" yaa aku mengingat kejadian itu. Aku telah mencari keberadaan lelaki manis itu. Bahkan aku tidak dapat melupakan wajah nya. Dia membuat ku jatuh cinta. Setiap malam aku membayangkan bagaimana jika aku hidup bersamanya. Haha tapi dari tatapan nya saja, membuatku sadar diri. Aku adalah orang yang melecehkan nya. Apakah pantas orang seperti ku mendapat kan nya? " Johnny menunduk.

"Kau tau John? Ten sangat tersiksa ketika dia mengandung. Karna anak yang di kandung nya selalu menginginkan sesuatu yang aneh. Dia tau kau siapa, dia sangat tau. Tapi dia malu untuk mengaku bahwa itu adalah anak mu. Aku minta maaf sebelumnya. Kalau saja aku tidak bertemu Jaehyun hyung, pasti aku tidak akan pernah melihat mu dan memberi tahu mu tentang ini. Aku hanya ingin kau tau, bagaimana rasa tersiksa nya Ten saat itu"

"Taeyong, bantu aku memperbaiki semua nya. Aku sangat berdosa karna tidak mengetahui hal itu. Tolong aku" Johnny semakin menunduk dan mengatupkan tangan nya di depan dada.

Taeyong diam. Dia ingin sekali membantu. Melirik ke arah Jaehyun membuat pemuda Jung itu mengangguk.

"Oke itu muda"

Flashback of

Duggg

Karna terkejut Ten tidak sengaja mendorong Taeyong yang menabrak mobil di depan yang terparkir. "Aduhh'' ringis lelaki itu

"Kok bisa sih? Cepat bawah gue ke tempat Johnny" pekik Ten.

"Tidak perlu. Karna aku sudah disini" Johnny datang dengan San di gendongan nya.

Ten bersiap untuk memarahi Johnny tapi bisikan Taeyong mengingat kan nya. " inget Ten, lu cinta dia, dia cinta lu, dan kalian udah punya anak. Selesaikan masalah kalian dengan kepala dingin. Jangan kepancing Oke? "

Johnny membawa Ten pergi dari sana. Menyisakan Taeyong seorang diri.

"Aduh sakit. Kaki nya gak bisa gerak" ringis Taeyong. Inilah kebiasaan jika Dia sakit, Taeyong akan menjadi manja.

"Jae hyung tolong yonggie" gumam Taeyong lirih.

"Jae--"

"Tenang sayang. Aku ada disini" Jaehyun datang dan langsng menggendong Taeyong ala koala.

"Hyung sakit" rengek Taeyong

"Yaya aku tau. Sekarang kita kerumah sakit" kata Taeyong yang mendapat gelengan kuat dari Taeyong.

"Gak mau hyung.pengen pulang" Jaehyun melihat keadaan Taeyong.

Hidung dan mata yang merah dan berair, rambut basah karna keringat dan cebikan dari bibir tipis itu. Huh benar-benar menggemaskan.

Tbc!!

Maapkeun kalo banyak typo

Jangan lupa vote

Perjodohan{Jaeyong}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang