Di Rumah Sakit
Teman2 Icha yg melihat keromantisan mereka pun mulai g tahan melihatnya lama2 dan akhirnya mrka mendekati Billy dan Icha.
"Ehem...ehem..." seru mrka bersamaan
Billy dan Icha pun terkejut dan langsung melepaskan pelukannya.
"Udah kales sweet2annya, g liat ni ada para jones di sini?" goda Yunita sambil melirik Enzy dan Celline
"Apaan lo lirik2 kita berdua? mentang2 udh punya cwok aja ngeledek'in kita mulu" gerutu Enzy
"Hahaha..." semua pun tertawa
"Lhoh...kok kalian ada di sini?" tanya Billy
"Menurut lo? Ya kita nganterin cewek lo lah" ucap Celline
"Nih ya Bill, dr kmrn itu Icha galau mikirin lo mulu kerjaannya sampek dia g pulng ke rmh dan akhirnya nginep di rmh gue" ucap Prissy
"Issshhh...lo apaan sih Priss? G perlu di omongin jg kales..." ucap Icha
"Ooo...jd semlm ada yg galau mikirin aku ni?" goda Billy sambil melirik Icha
"Apaan km lirik2 aku?" ucap Icha sambil memalingkan muka
"Hahaha...maaf ya sayang...aku janji g bkal bkin km galau lg kok" ucap Billy sambil memeluk Icha dr samping
"Guys kyknya kita udh g di butuh'in lg ni disini dan kyknya Icha jg udh dpt supir yg mau nganterin dia pulng, mending skrg kita balik aja dr pd ganggu mrka berdua" ajak Yunita
"Ahhh..kak Nita kok gitu sih? Tp btw thanks bngt ya guys kalian udah mau nemenin aq dr semlm di rmh Prissy...love you so much..." ucap Icha sambil memeluk teman2nya
"Iya Cha, kita jg g mau liat lo itu sedih trs...krn buat kita kesedihan lo adlah kesedihan kita jg dan kebahagiaan lo psti bkal jd kebahagiaan kita jg" ucap Yunita sambil mengelus rambut Icha
"Ya udah kita balik duluan ya, kita jg mau ktmu sama cwok2 kita jg kali..." ucap Fita
"Kita...? Kalian aja kali kita mah enggak..." seru Enzy dan Celline bersamaan
Semua tertawa mendengar ucapan Enzy dan Celline. Akhirnya mrka pergi dr RS kecuali Icha dan Billy krn Billy blm menyelesaikan urusannya dgn dokter. Tp kali ini Icha ada di samping Billy utk ngasih dia semangat.
"Sayang, urusan km sama dokter td blm selesai kan? Aku temenin km ke ruang dokter lg ya" ucap Icha sambil mengusap pipi Billy
"Km yakin mau nemenin aku dan km bkal siap buat dnger semua ktrngan dr dokter?" tanya Billy
"Klo km siap...aku pasti jg bkal siap Bill..." menggenggam kedua tangan Billy
"Makasih sayang..." mencium tangan Icha
Mereka berdua kembali ke ruang dokter utk melanjutkan percakapan Billy dan dokter yg terputus td.
"Permisi dok, maaf td terputus krn ada salah paham sdkt...hehehe" ucap Billy sambil duduk dgn Icha
"Iya g pa2, saya ngerti kok. Tp skrg mbk Icha ngerti kan knp Billy g mau cerita sama mbk knp?" tanya dokter
"Iya dok, skrg saya ngerti kok" jawab Icha sambil menatap Billy
"Jd gimana td dok?" ucap Billy
"Ya seperti yg saya bilang td km hrs melakukan cuci darah setiap bulan dan saya harap mbk Icha bs selalu mengingatkan Billy utk ttp minum obat yg saya berikan" ucap dokter
"Dokter tenang saja, saya akn trs pantau dia biar dia rutin minum obat, rutin cek up dan cuci darah" jawab Icha
"Km jg jgn terlalu stress Bill biar ginjal km jg bs bekerja normal, jaga mkanan dan bnyak minum air putih...ini saya kasih resep utk vitamin dan sdkt bs mengurangi rasa sakit klo misalnya km kumat" sambil menulis resep
"Baik dok, saya g akn stress2 lg kok klo ada dia di samping saya" memegang tangan Icha dan menatapnya dgn senyum
"Ya sdh dok, kami pamit dulu...mari dok..." pamit Icha sambil berdiri dan meninggalkan ruang dokter
Icha dan Billy keluar dr ruang dokter dan langsung menuju ke kasir utk menebus obat Billy. Setelah itu mereka langsung menuju tempat parkir utk pulng.
Di Dalam Mobil
"Km udah mkan apa blm td Bill...? Jgn bohong lg..." sambil menunjuk Billy
"Hehehe...belum sayang..." sambil nyengir
"Tu kan...gmna mau sembuh klo km aja mls mkan gini? Pkoknya skrg kita mkan dulu baru pulng" seru Icha
"Iya...bawel..." menarik hidung Icha
"Aww...sakit Bill..." sambil manyun
"Hahaha..." tawa Billy
BILLY POV
"Gimana aku bs ngerasa sakit klo ada km yg jd alasanku utk aku ttp sehat? Dan gimana aku bs sedih klo ada km yg jd alasanku utk aku ttp merasa bahagia? Aku g ada alasan utk merasakan sakit dan sedih krn aku punya km yg akn jd obat utk aku ketika aku sakit dan jd penghibur utk aku ketika aku sedih" ucap Billy dlm hati
ICHA POV
"Km adalah malaikat utk aku...malaikat yg tak bersayap... Bagaimana mungkin aku membiarkan sang malaikat itu jatuh dan merasakan sakit itu sendirian? Aku g akn membiarkan hal itu terjadi krn aku akn mencoba utk jd sayap buat km dan aku akn menopangmu ketika km akn jatuh" ucap Icha dlm hati
Billy dan Icha akhirnya sampai di slh satu restaurant utk mkan siang. Merekapun duduk dan memesan mkanan tp ketika Billy mau memesan mkanan, Icha mencegahnya.
"Eeiiittsss...mulai skrg km hrs mkan yg sehat2 dan aku yg pilih'in menunya buat km" ucap Icha
Billy hanya bs manyun dan g melawan. Icha pun memesan mkanan dan stlah menunggu mkanan pun datang.
"Sayang...kok aku mkan sayur2an aja sih? Emg aku kambing?" ucap Billy kesal
"Udah mkan aja ini tu bagus buat kesehatan...sini aku suapin" menyuapi Billy tp dia g mau mkan dan trs memberontak smpai akhirnya Icha kesal
"Ya udah terserah km aja mau mkan apa g?" membanting sendoknya ke piring
Billy yg melihat hal itu pun merasa bersalah dan dgn terpaksa dia mkan mkanan2 itu.
"Iya2 aku mau mkan deh ni liat..." sambil makan
"Sini aku suapin...tinggal mkan gitu aja kok msti berontak" ucap Icha yg masih kesal sambil menyuapi Billy
"Jgn ngambek gitu dong...msak aku mkan sama pacar di suguhin muka kelipet gitu kan aku jd g nafsu mkan"
"Nih aku senyum nih..." sambil senyum memaksa
Icha melanjutkan menyuapi Billy smpai habis dan setelah itu Icha menyuruh Billy utk minum obat dr dokter td. Setelah itu mereka memutuskan utk pulng. Di dalam mobil Icha msh saja diam sprti msh kesal dgn Billy. Billy mulai g tahan dgn diamnya Icha dan langsung menghentikan mobilnya. Tiba2 Billy menatap Icha dan memegang muka Icha dan kemudian mendekatkan wajahnya ke Icha. Icha pun seperti terhipnotis dgn tatapan mata Billy dan Icha mulai mengikuti Billy dgn mendekatkan wajahnya. Wajah mereka semakin mendekat dan....
Walaupun dirimu tak bersayap... ku akan percaya kau mampu terbang bawa diriku tanpa takut dan ragu...
Walaupun kau bkn titisan Dewa...ku tak kan kecewa krn kau jadikanku Sang Dewi dlm taman surgawi...
Song by : TiTi DJ "Sang Dewi"
