Cuaca cerah sore ini sangat sayang jika dilewati hanya dengan berbaring dikamar bagi seorang wanita yang sangat hobi berolahraga, Jadi dia memutuskan untuk berlari santai ditaman kota tak jauh dari hunian yang ia tempat.
Dengan outfit yang ia kenakan tidak dapat membohongi mata lelaki disekitar taman yang juga sedang berolahraga ataupun sekedar menikmati taman, mata mereka selalu tertuju pada lakukan tubuh wanita sexy nan mungil itu.
Dialah han yoojin wanita muda cantik dan cuek namun memiliki hasrat yang tinggi mengenai sex (hypersex) karena hal ini membuatnya sulit untuk mendapatkan laki-laki yang setia atau memiliki sebuah hubungan yang serius.
Selang 30 menit waktu berlalu saat ia memulai olahraga santainya itu, tiba-tiba dari arah belakang seseorang berteriak memintanya untuk minggir namun suara tersebut samar ditelinganya hingga belum sempat ia minggir dan..
Brukkkk!!....
Yoojin terjatuh karena ditabrak sepeda yang dikendarai oleh laki-laki asing.
"Aawwww... apakah kau tidak bisa bersepeda dengan hati-hati?" oceh yoojin tanpa melihat orang itu dan sibuk merintis kesakitan karena kaki nya yang tertimpa sepeda.
"Maafkan aku, rem sepeda ku tidak berfungsi dengan benar jadi aku kesulitan untuk menghentikan nya, Apa kau baik-baik saja nona?" Kata laki-laki itu sambil mengangkat sepedanya dari kaki yoojin.
"Apa kau buta? Aku sudah tertimpa sepeda mu masih saja bertanya. Aku kemari untuk berolahraga bukan mencari penyakit seperti ini, aawww... sekarang aku jadi sulit untuk berjalan. Bagaimana caraku untuk pulang?" Yoojin mencoba Berdiri tapi nihil.
"Mari aku bantu nona biar ku antar kau pulang dan aku akan mengobati kaki mu." Laki-laki itu
Laki-laki itu lalu membopong yoojin dengan pelan dan meninggalkan sepedanya ditaman. Karena kesulitan menyeimbangkan tubuh mereka yang ukurannya sangat berbeda akhirnya, laki-laki itu berhenti dan berjongkok didepan yoojin.
"Naiklah kepunggungku akan ku gendong agar tidak ke dahuluan gelap" tawar nya.
Tanpa basa basi yoojin pun naik ke punggung nya. Entah sial apa hari ini tiba-tiba hujan padahal sore itu tampak cerah walau mulai gelap langit karena mendung.
Mereka pun berteduh di halte tak jauh dari taman. Yoojin duduk dibangku halte dengan menahan sakit sedangkan orang itu duduk disamping yoojin dan rasa canggung menyerang mereka.
"Maafkan aku sekali lagi aku tidak sengaja menabrakmu." Suaranya pecahkan hening.
"Hmmm.. sudahlah mau bagaimana lagi aku juga minta maaf karna tadi memarahi mu.
Aku han yoojin, kau siapa?" Yoojin
"Aku Kim namjoon." Jawabnya dengan senyum lesung pipi yang manis darinya.
"Apa tidak masalah bagimu meninggalkan sepedamu ditaman?" Tanya yoojin
"Aahhh. Tidak apa-apa, aku bisa mengambilnya besok.
Oh iya dimana aku harus mengantarkanmu?" Namjoon.
"Rumahku tidak jauh dari sini, akan kutunjukkan nanti arahnya" yoojin
Namjoon tiba-tiba berjongkok didepan yoojin untuk melihat kaki yoojin yang terluka.
"Ini luka nya sedikit, apa kau tidak bisa menggerakkan kakimu?" Namjoon
