chapter 5

35 9 3
                                    

Kenapa orang bisa jatuh cinta? Awalnya adalah suka lalu menjadi nyaman bukan, seseorang akan terbuka dengan sendirinya ketika menemukan orang yang bisa membuatnya nyaman. Itulah yang aku rasakan jika bersamanya aku jadi lebih terbuka duniaku lebih bewarna yang sebelumnya hanya abu abu. Aku belajar banyak tentang makna hidup bersamanya

"Sudah 1 bulan kamu disini ran kamu tidak rindu sama ayah kamu"?

Rindu itu pasti ada, setiap hari aku berharap agar ayah berkunjung sekali saja untuk melihat keadaan ku dan ibu tapi sepertinya tidak mungkin.

"Rindu itu pasti, cinta pertama anak perempuan adalah ayahnya siapa yang tidak rindu dengan cinta pertamanya"- Tegasku padanya.

Eh tunggu, aku jadi semakin dekat denganya jangan di tanya aku memang menyukainya sejak pertama bertemu ini serasa mimpi saja aku bisa bersamanya setiap hari. Bukan kami tidak tinggal serumah, rumah kami berhadapan jadi wajar saja kami sudah seperti keluarga kecil ibu, aku, karin, abim dan bagas walau kadang berseteru tpi itu tidak jadi masalah buat kami.

"Gas kamu pernah suka sama seseorang? Pernah jatuh cinta"?

Aku berbalik dan menatapnya, entah kenapa aku berani menanyakan hal seperti itu, tapi tidak menutup kemungkinan bagas ini tidak pernah jatuh cinta? Dirinya terlalu indah dimataku.

"Suka sama seseorang itu hal wajar, kalo masalah jatuh cinta saya belum pernah"

Jawabnya, berdehem singkat sembari menatapku balik dan senyum kecil yang manis

"Jangan bohong, ya kali cowok baik kayak kamu gak pernah jatuh cinta"? Jawabku, membuat si pria ini mengusik surai rambut nya kasar dan kembali sibuk dengan tanaman kaktus nya.

"Untuk apa saya berbohong, ran jatuh cinta itu menurut saya saat kamu bisa nemuin kebahagiaan dengan seseorang yang membuat cinta itu semakin indah, itu baru jatuh cinta"

Aku hanya diam, dengan apa yang bagas jawab terlalu formal tapi itu benar, aku tidak mengerti perasaan ku sendiri itu seperti apa aku hanya nyaman jika bersamanya hanya saja mungkin aku tidak pernah merasakan sedalam ini tentang menyukai seseorang ada hasrat yang tidak bisa aku jelaskan.

"Berarti kamu belum nemuin kebahagian itu"-seruku lagi.

"Sudah ini contohnya saat saya bersama kamu saya bahagia sekali artinya saya jatuh cinta sama kamu"

Angin semilir, mengngipas rambut pria di depanku ini wajahku yang sudah merah jangan bilang aku cosplay tomat beneran kali ini di buat blush habis habisan.

"Cowok emang manis banget ya kalo ngomong hmm" sahutku, di selingi suara riang kami tertawa kecil.

Jadi mulai sekarang, bagas jadi tokoh utama dalam kisah sederhana ku ini setiap detik menit saat aku menutup mata bayangan nya selalu mengikuti ku, sungguh membuat pusing tapi itu candu.

_______

Bunga tulip, berkelopak pink agak kemerahan kalian tau bunga tulip menyimpan makna cinta, di balik bentuknya yang sederhana ternyata bunga tulip simbol kasih sayang dan cinta.

Sudah satu jam kami asik menyibukan diri di kebun tanaman bagas terik panas yang semakin gencar menyapa netraku yang silau menatap cerahnya langit hari ini.

"Gas istirahat dulu nanti lanjut lagi, lagian ibu udah siapin makan siang jadi kita makan di rumah ibu" pintahku dan mengayunkan telapak tanganku depan belakang untuk mengipas, namun yang ku panggil tak kunjung beralih dan terunduk diam tak sepatah kata apapun lantas membuatku menghampirinya.

"Gas kamu kenapa?"-tanyaku panik

"Saya gak papa ini berdarah dikit"-jawabnya pelan dan di tutupnya ujung hidungnya yang sudah berdarah banyak sekali, mimisan!!

The Last Week [ Bagas ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang