malam pertama 🔞🔞🔞

8K 75 2
                                    

Gimana hmm? Mau buat anak?" Tanya nya dengan nada sensual

Arka langsung gugup dan tak sadar wajah nya memerah sangat jelas karena kulit nya yg putih. Keira langsung tersenyum licik karena dia berhasil menggoda Arka

"Arka mau baby, tapi..." Ucap nya ragu

"Tapi apa hmm? Kamu ragu?" Kini tangan Keira telah menari nari di dada Arka yg tertutup kaos putih tipis itu

"Arka belum nonton film yg di suruh papa"

Keira ingin tertawa tapi dia tahan karena dia ingin menggoda Arka lebih dari ini

"Ngapain nonton, aku bisa kok mimpin asall...." Ucap Keyra gantung

"Asal apa Keira " tanya Arka gugup

"Asal kamu berani buka semua pakaian kamu sekarang " tantang Keira

Arka yang terus saja di sentuh dan di goda merasa tubuhnya terasa panas dan sesuatu yang di bawah sana tampak terasa tegang serta berdenyut

"Kei kok badan Arka panas ya? Apa Arka mau sakit?"

Tangan Keira perlahan turun ke bawah dan menyentuh batang yang sudah siap berdiri. Keira melotot sebab yang di pegang nya sangat besar dan panjang kira-kira ada sekitar 22 cm dengan diameter lumayan besar

"Anjirr! Besar banget" ucap Keira spontan

"Ahh... Tangan kei nakal! Nafas Arka jadi ga beraturan gimana ini kei?" Desah Arka

Dengan gugup Keira mengeluarkan tangannya dan menatap Arka dengan perasaan aneh. Dia menjadi takut sendiri sebab dia pikir Arka tak akan bisa tegang seperti ini

"Hehehe... Kayaknya kita istirahat aja deh soalnya kamu mau demam tuh" alasan Keira

Dia ingin beranjak dari pangkuan Arka namun sayang tangan nya di cekal dan tatapan Arka berubah seakan-akan dia bukan Arka yang biasanya

"Mau kemana hmm..? Sudah berhasil buat saya turn on mau lari " bisik Arka sensual

"A..arka kamu kok aneh" gugup Keira

"Shuttsss... Arka lagi ga ada sekarang yang ada di depan kamu Aska bukan Arka" tangan nya membelai pipi Keira lembut

Keira paham sepertinya suami nya memiliki kepribadian ganda dan pribadinya ini yang biasa di tampilkan di kantor. Keira harus lari sekarang atau dia bisa di lahap oleh sisi lain dari suaminya ini. Sejujurnya sisi Aska sangat keren namun menakutkan di saat bersamaan membuat Keira enggan bermain-main dengannya

"Ka..kamu kepribadian ganda! Arka sadar kamu jangan mau di kendalikan dia" ucap Keira

Cupp...

Arka langsung mencium bibir Keira ganas dan sang empu yang di cium meronta-ronta agar bisa di lepaskan namun sayang tenaga pria itu begitu kuat mengunci pergerakan tangannya

"Uhmm... Le..lepas Arka ahh.."

Arka tak hirau kan segera ia membaringkan tubuh Keira di kasur dan mencium setiap jengkal dari wajah serta ke lehernya tak lupa membuat tanda merah di sana

"Kei tanpa menonton aku juga bisa buat kamu hamil, jadi gimana kita mulai aja?" Goda Arka

"Gak! Aku ga mau! Lepas Arka " berontak Keira

"Kamu mau main kasar atau halus hmm..?"

"Ga dua-duanya!"

"Oke main kasar" putus Arka

Pria itu membuka tali pinggang nya dan mengikat tangan Keira agar wanita itu tak bisa berontak. Tubuh Keira di tindih serta kaki nya di kunci agar Arka leluasa menyentuh seluruh tubuh Keira. Di landa oleh nafsu tanpa ragu Arka merobek lingerie yang di pakai Keira sehingga tubuh wanita itu tak tertutupi apapun

"Beautiful " puji nya dengan mata yang sudah menggelap

"No Arka! Sadar" teriak Keira

"Keira ini aku yang sebenarnya Arka yang bertingkah seperti anak kecil hanya wujud trauma ku, jadi mari kita nikmati honeymoon kita sayang"

Arka kini mulai mencium Keira jauh lebih lembut dan tangannya aktif meremas halus gunung kembar milik Keira sehingga wanita itu mendesah halus. Tak puas hanya mencium bibirnya Arka juga mulai menghisap benda kenyal yang begitu candu bagi nya

Tak lupa juga tangan nya turun ke bawah meraba tempat paling sensitif milik Keira dan memasukan jari nya ke dalam sana hingga membuat Keira mendesah

"Ahh.. stop it Arka ahh.." desah Keira

Arka turun ke bawah dan menjilati tempat itu sehingga mata Keira menjadi meram melek di buat oleh kenikmatan tiada Tara. Arka membuka seluruh pakaiannya membuat dia tak mengenakan sehelai benang pun dan melepas kan ikatan tangan Keira. Arka yang lanjut menghisap serta menusuk menggunakan jari nya membuat Keira hampir sampai di puncak namun saat wanita itu ingin keluar dia hentikan permainannya membuat Keira emosi

"Apa-apaan kau!" Emosi Keira

"Bukannya kau tidak mau hmm? Kalau begitu kita berhenti saja" goda Arka

Keira yang sudah di liputi nafsu menjadi uring-uringan sebab saat dia akan klimaks Arka malah menghentikan permainan mereka

"Ayo lanjut Arka!" Ajak Keira

"Kalau begitu memohon lah kei maka akan aku berikan kenikmatan tiada tara"

Dengan gengsi yang Keira tahan dan nafsu yang sudah tak terbendung akhirnya Keira memohon agar Arka yang melanjutkan

"Please Arka let's fuck up"

Keira mencium bibir Arka paksa dan dengan senang hati Arka membalas nya tak lupa jari nya ia masukkan kembali dan tangan lainnya meremas gunung kembar milik Keira. Arka melanjutkan jilatannya di bawah sana dan Keira mendesah keenakan sampai ia klimaks. Setelah Keira sampai Arka mulai menggesek-gesekkan batang nya yang sangat keras ke milik Keira yang sudah sangat basah

"Sorry aku udah ga tahan lagi kei jadi malam ini aku bakal minta hak aku sebagai suami" bisik Arka

"Ahh.. pelan-pelan sakit Arka" ringis Keira yang ternyata masih perawan

Arka mulai pelan-pelan memasukan milik nya perlahan dengan tangan dan bibir yang terus bergerak agar Keira tak terlalu terfokus pada sakit nya

Jlebb...

Batang besar itu kini masuk sempurna dan Keira merasa sangat perih di bawah sana tak terasa air mata nya menetes

"Hiks.. sakit sekali "

"Shuttsss... Tenang kei sebentar lagi bakal enak kok" bujuk Arka

Dia mulai menggoyang kan pinggang nya perlahan dan tampak Keira yang sudah mulai menikmati setiap tusukan dari Arka. Melihat Keira yang sangat cantik saat begini membuat Arka semakin kencang menggoyangkan pinggulnya hingga suara penyatuan mereka sangat nyaring terdengar

Plokk ..plokk..plokkk

"Ahh.. Ar..Arka fasterr! Fasterr ahh.." racau Keira tak jelas

"Ahh kei sayang kamu enak banget ahh.."

Dan tak lama mereka sampai di puncak kenikmatan namun Arka belum merasa puas sehingga dia mencoba beberapa gaya kembali sampai mereka habis empat ronde. Keira yang sudah sangat lelah dan merasa remuk langsung tertidur lelap akibat permainan panas mereka malam ini, dia tak menyangka pria yang ia kira gay hanya Gimik semata saja ternyata pria ini jauh lebih mesum dari yang ia bayangkan


Big BabyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang