9 | Incurable Disease

339 47 13
                                    

Cahaya matahari itu malu-malu memasuki cela jendela sebuah ruangan, ada sesosok pria mengamati seseorang yang terlihat terlelap dalam tidur nyenyaknya, kedua sudut bibirnya membentuk senyuman menyenangkan, sebelum menghampirinya, dia dengan sangat perlahan naik ke atas ranjang, sedikit menyibak selimut dan mendekatkan diri dengan pria tersebut.

Pria itu mengedarkan pandangannya ke segala penjuru arah sebelum tak lama kemudian menyampingkan tubuhnya, tangannya secara perlahan bergerak mendekati tubuh seseorang yang tengah terlelap tadi, memeluknya dari belakang, menyesap aroma khas strawberry dari sosok di hadapannya, saat dia ingin mengarahkan tangannya untuk menyentuh pipi, seseorang dalam dekapannya itu menggeliat pelan hingga secara refleks dia menjauhkan diri, mengalihkan pandangannya ke arah lain, seolah tidak melakukan apapun.

"Kai...."

Panggilan itu membuatnya mengalihkan pandangan pada Baekhyun yang terlihat enggan untuk membuka matanya sejak beberapa hari lalu, pria tersebut hanya terbangun untuk makan dan melakukan aktivitas ringan kemudian mengistirahatkan diri lagi setelahnya.

"Iya, Hyung."

"Belmu terus berbunyi, apa kau tidak mendengarnya?"

Mendengar hal itu Kai baru menyadari sesuatu, "Astaga, aku tidak sadar akan hal itu."

"Apa yang kau lakukan sedari tadi sampai tidak sadar? Coba kau lihat siapa yang datang."

Kai tidak menjawab pertanyaan Baekhyun dan justru langsung melangkahkan kedua kakinya untuk keluar, tak berani menatap netra pria tadi yang ingin mendengar jawabannya. Dia berjalan ke arah pintu utama apartemennya dan membuka pintu tanpa melihat siapa yang datang karena terlalu gugup menghadapi Baekhyun tetapi orang pertama yang dirinya lihat membuat Kai tidak bisa memikirkan apapun.

"Baekhyun ada di dalam?"

"Tidak ada."

"Jangan berbohong, anak-anak melihat kau bersama Baekhyun beberapa hari lalu."

"Iya, tapi dia tidak sedang ada bersamaku."

"Minggir, aku akan masuk untuk melihatnya."

Seseorang yang berbicara itu ingin menerobos masuk ke dalam tanpa permisi akan tetapi seseorang yang menemaninya menahan lengannya, mengisyaratkan pada Kakaknya untuk tidak membuat keributan di tempat yang tidak tepat.

"Hyung, kau tidak bisa bersikap seperti ini."

"Aku hanya ingin melihat apa Baekhyun ada di dalam atau tidak," jemari Suho menunjuk ke arah Kai dengan kasar, "aku menyuruhmu untuk mencari Baekhyun, bukan untuk bersekongkol menyembunyikannya."

"Aku tidak menyembunyikan Baekhyun Hyung, dia yang menyuruhku untuk tidak mengatakan apapun pada kalian."

"Pasti ada sesuatu, bukan?"

Sejak hari kepergian Baekhyun segalanya terasa janggal, bahkan saat Suho menyuruh beberapa orang untuk menyusul Baekhyun pria itu tidak ada di tempat yang seharusnya dia berada, adiknya menghilang, tidak ada jejak Baekhyun selama beberapa waktu, Suho mulai mencari diam-diam dan tidak menemukannya lalu kemarin mendengar kabar jika Baekhyun terlihat bersama Kai.

Tidak ada jawaban apapun dari Kai. Dia bungkam karena dirinya juga tidak tahu apa yang terjadi pada Baekhyun, yang Kai tahu Baekhyun kembali dengan keadaan tidak baik dan terluka tetapi dia tidak berani bertanya, takut Baekhyun tidak nyaman dan justru memilih untuk pergi.

"Kenapa kau tidak menjawab?" Suho kesal lalu memukul Kai, "minggir, biarkan aku masuk."

Suho menerobos masuk, mencari keberadaan Baekhyun dan akhirnya menemukan pria itu tengah berada tertidur di atas tempat tidur dengan nyaman, Suho mengeluarkan ekspresi tidak percaya, dia khawatir dan mencarinya tetapi lihat apa yang pria tidak berguna sekarang itu lakukan?

DIRTY MIND {Sehun x Baekhyun}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang