part 6

353 26 7
                                    


Tring

Bunyi lonceng saat Tania dan Dela masuk ke dalam cafe. Kini mereka sedang berada di salah satu cafe yang letaknya hanya beberapa blok dari kantor mereka. Cafe Lovi.

Dela memincingkan matanya saat melihat objek di depanya. "Kaya kenal," gumam Dela.

"Siapa?" tanya Tania.

"Kesana bentar yuk!" ajak Dela.

"Tante Tias? Tante kok ada disini?" tanya Dela pada wanita paruh baya.

"Eh, Dela? Sini aja!" ucapnya menunjuk kursi di depannya.

Dela berjalan menghampiri wanita paruh baya itu dan memeluknya, dan Tania pun mengekori kemana Dela pergi, tapi Tania bingung haruskah dia memeluk wanita paruh baya itu juga?

"Oiya tante kenalin ini Tania, pegawai baru di Othman's Model," ucap Dela membuyarkan kebinggungan Tania.

Tani maju selangkah lalu mencium tangan wanita itu, "Tania tante."

"Ya ampun sopanya, cantik lagi!"puji Tias. Tania yang di puji hanya tersenyum manis.

"Tante sendiria?" tanya Dela.

"Iya, anak tante kan sibuk!" sahut Tias sembari memberikan buku menu kepada Tania dan Dela, "kalian mau pesan apa?"

"Aku kaya biasa aja tante," sahut Dela lalu mengangat tangannya memanggil waitress.

"Permisi, mau pesan apa?" tanya waitress.

"Spaghetti meat ball sauce satu," sahut Dela lalu beralih melihat Tania dan Tias, "kamu apa Tania? tante mau pesan lagi?"

"Hem,, aku udang saus tiram aja," sahut Tania.

"Nah tante juga, udang saus tiram!"

Waiterss itu menganguk lalu mencatat pesanan, "minumanya apa?"

"Air putih lima," sahut Tias cepat.

"Iiihh tante mah, aku kan mau hot caramel!" ujar Dela kesal.

"Tidak! kamu harus minum air putih yang banyak," sahut Tias.

Dela mengendus kesal, "males aku sama tante!"

Tias mengangkat bahunya acuh.

"Baik air putih lima, udang saus tiram dua, dan spaghetti meat ball sauce satu. Mohon di tunggu," ujar waitress lalu pergi meninggalkan meja mereka.

"Kamu suka udang?" tanya Tias pada Tania.

Tania mengangguk semangat, "suka banget tante, apa lagi saus tiram! udang goreng biasa aja udah enak, apalagi ini di tambahain saus tiram, pokonya enak banget deh tante!"

"Dalam seminggu aku harus makan udang, kalo gak makan tuh berasa ada yang kurang. Biasanya aku bikin udang di bumbu pedes gitu tante, terus makannya di pinggir kolam renang, uwh enak banget!" tambah Tania.

Tias tersenyum melihat Tania excited menjelaskan kesukaannya dengan udang. "Sesuka itu kamu sama udang?"

Dela menatap Tania dan tante Tias dengan kesal. Kalo udah bahas udang pasti lupa sekitar, batinya sangat kesal.

Mas CEOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang