Maidah back?

22 1 0
                                    

Arga terbangun dri tidurnya lalu meraba sebelah kasur dan tidak ada sosok Yura di sebelah kasurnya

"Sayangg.."
ucap Arga dengan nada khas bangun tidur

Arga menghela napas sekejap lalu beranjak dri kasurnya dan mulai mencari keberadaan istrinya.Yura

setelah sampai di dapur iya langsung memeluk tubuh Yura dri belakang

"sayang"
ucap Arga manja

Yura menengok dan menjawab
"knp?"

namun suara yg di dengar Arga berbeda.bukan.dia bukan Yura

Arga sedikit menyipitkan matanya dan melihat keberadaan yg trnyata benar wanita tersebut bukan Yura

"lu ngapain di sni sih?,Yura mana???"
ucap Arga lalu melepaskan pelukannya

"Yura?biarin aja dia udh aku jauhin dri kita,kita berduaan aja yok,aku kasih apa yg kamu mau deh"
jwb Maidah dengan begitu meyakinkan

"apaan sih gaje lu"
sontak Arga melepas kasar tangannya yg disentuh Maidah

"DIMANA YURA!"
mata Arga memerah bukan menangis,tpi menahan amarah

"Yura...aku kurung di-"
belum sempat Maidah menjawab nya ia sudah di tampar terlebih dahulu

"APA²AN SIH LU ANJING!MANA YURA?!"
bentak Arga.lagi.

"Yura...Yura aku bawa ke markas geng DevilTeam"
jelas Maidah terbata

"GOBLOK!"
umpat Arga lalu pergi begitu saja

*****
jdi DevilTeam itu geng nya Reno y ges y
nah dia juga mantan musuh geng Arga yg udh bubar namanya 'Elesqa'

*****
setalah sampai di markas DevilTeam Arga langsung mendobrak pintu markas nya

"YURA!YURA!MANA KAMU?"
teriak Arga

"nyariin dia"
ucap Reno dengan mata melirik seorang gadis lesu yg sedang menangis

"balikin,gw lagi gamau ribut"
pinta Arga dengan tatapan yg menajam

"gak semudah itu"
"gw udh main ama dia"
jelas Reno membuat Arga terkejut nyaris pingsan

"gausah ngarang"
tekas Arga masih berusaha p thinking

"tanya aja ama dia"
ucap Reno lagi matanya masih melirik Yura

Arga langsung menghampiri Yura dan mendekap tubuh gadis itu

"A-arga"
ucap Yura setelah merasakan ada yg Ter Isak di pelukannya

"hiks!syng kmn aja sih?"
ucap Arga

"m-aff"
berbicara saja sangat susah untuk Yura

"knp?"
tatapan Arga menjadi dingin dengan air mata yg masih tersisa

"aku tdi-"

"diem!pulang"
serka Arga sebelum Yura melanjutkan kalimatnya.Arga sudah tau apa yg akan diucapkan Yura

*****
"kamu knp?"
tanya Yura di dalam mobil Arga

diam.Arga tidak menjawab

"Arga?"
ucap Yura lagi

tetap tak ada jawaban

beberapa saat keheningan Arga membuka obrolan diantara mereka ber 2

"bnrn tdi?"
tanya Arga masih terfokus pada jalanan

"apa?"
Yura balik bertanya karena tidak mengerti Arga menanyakan apa

"main ama dia?ekhem bnr?"
Arga sedikit menurun nadanya

"maaf"
lirih Yura

"GW NANYA BUKAN NYURUH LU MINTA MAAF"
bentak Arga

"i-iya,tpi dia paksa aku"
jelas Yura masih dengan nada seperti akan menangis

"gausah nangis gw gasuka liat air mata lu"
tegas Arga

"gw?lu?"
Yura sedikit menaikkan alisnya

"hm"
hanya dibalas deheman singkat Arga

*****
setelah sampai di rumah maidah sudah tidak ada di sana

"cari apa?"
tanya Yura yg melihat Arga sejak tdi clingak clinguk

Arga hanya diam

Yura dengan sabar melangkah ke dapur,dan mengambil sebuah piring kecil dan sebuah roti serta selai nya

"snii syng"
panggil Yura

Arga tetap tak menghiraukannya dan memilih sibuk dengan ponselnya.

*****
dh dlu ygy

next end sorry klo gasuka sama ceritanya

mksh dh mau baca cerita nya btw ayo vote nya ka sampai menjadi 1M biar bisa peluk Arga

babayyy syng,muach🤣🙏

MEMAKSA  [TAMAT ✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang