END 3 [dead]

15 1 5
                                    

"selamat datang anak mamah"
-Natasya-

9 month

"tinggal nunggu lahiran nya ya"
ucap Arga sembari tersenyum

"iya palingan tinggal beberapa hari lagi"
jawab Yura tak kalah dengan senyuman manis nya

"cium"
pinta Arga

cup

satu kecupan hadir di pipi Arga membuat wajah Arga menjadi Semerah tomat.

"salting ciee"
ledek Yura

"Angga Daddy kamu salting tuh"
ucap Yura mengelus elus perut nya dan menunjuk nunjuk Arga secara bergantian

note::anak nya dh d USG ya,nah hasil USG nya laki ²

"apasiihh"
tolak Arga tidak terima

Yura pun berlari dan di kejar oleh Arga

setelah cukup lama kejar mengejar...

dugh

"Yura..!!??"
teriak Arga lalu menghampiri

"shhh Ga..kayak nya Angga mau kluar"
ucap Yura terbata

"yaudah yok aku bawa ke rumah sakit"
Arga lalu menggendong Yura ala bridal style

Arga membawa Yura masuk ke mobil nya dan langsung melajukan mobilnya ngebut

"masih sanggup nahan?"
tanya Arga di dalam mobil

"i-iya Jan kebut kebutan"
nasihat Yura

"iya"
jawab Arga singkat

"ARGA AWAS ADA TRUK OLENG"
teriak Yura yg langsung di tanggapi Arga yg segera membelokkan mobilnya hingga nyaris terjatuh ke dalam jurang

"ARGAAA!!"
teriak Yura saat pintu mobil terbuka dan Arga ter pleset ke bawah jurang

Yura mencoba membuka perlahan jendela mobil di samping nya

saat ini rasa sakit nya akan kalah dengan rasa panik nya

"shhh"
desis Yura menahan sakit perut nya

"TOLONG!!"
Yura berusaha berteriak sekeras mungkin

"ada kecelakaan ada kecelakaan"
teriak beberapa warga lalu menghampiri

"Bu ibu gpp?"
tanya salah satu warga melihat kondisi Yura

"suami saya pak tolong dia jatuh kesana"
Yura menunjuk sebuah jurang dibawah

"ibu knp?"
tanya lagi salah satu warga yg melihat Yura seperti orng kesakitan

"s-saya shhh mau m-melahirkan"
ucap Yura dengan bibir bergetar

"pak Mamat bawa ini orng dia mau melahirkan pake mobilmu aja"
ucap seseorang pada bapak² tua bernama pak Mamat

"oh iya iya,silahkan Bu masuk"
sapa pak Mamat sopan

Yura melangkah kan kaki nya masuk ke mobil pak Mamat dengan susah payah

*****
"oek oek oek"
terdengar suara tangisan bayi dri dalam ruangan tempat Yura melahirkan

"gimana keadaan nya neng Yura dok?"
tanya pak Mamat

"Anda keluarga nya?"
tanya dokter tersebut

"iya saya kakek nya"
ucap pak Mamat

"baik silahkan masuk,pasien dalam kondisi baik anak nya pun juga sama"
jelas dokter itu

Pak Mamat mengulas senyuman manis

MEMAKSA  [TAMAT ✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang