[Mature! 21+]
Siapa yang tidak terpukul dan marah?
Bayangkan saja kekasihmu yang sangat kau percayai mengkhianatimu.
Terlebih dia berselingkuh dengan kakak tirimu sendiri.
Bahkan kau menyaksikan dengan mata kepalamu sendiri mereka berdua tengah berc...
Di balik tirai yang mulai memancarkan sinar mentari seorang ayah dan anak sedang menikmati sarapan paginya dengan tenang dan damai, memang selalu seperti itu sejak kematian sang Ibu, kediaman Kim itu selalu sepi.
Tiba-tiba sang ayah mengeluarkan suara. "Jisoo, papa ingin berbicara." Seketika gadis yang semula asyik dengan makanannya memfokuskan diri mendengar perkataan sang ayah selanjutnya.
"Bicara saja pah."
"Papa berencana akan menikah lagi, apa kau setuju?"
"Aku tidak keberatan jika itu membuatmu senang." Jawabnya seadanya.
"Benarkah, kalau begitu nanti malam papa akan mengenalkanmu dengan calon mama barumu, jadi kau harus pulang cepat malam ini."
"Baiklah, akan aku usahakan." Sahutnya lagi tanpa menunjukkan ekspresi apapun. "Aku sudah selesai, aku pergi." gadis yang dipanggil jisoo itu beranjak dari meja makan dan langsung keluar menuju mobil sport merahnya untuk pergi kuliah.
∆∆∆
Semenjak dirinya melangkah masuk, jisoo sudah mendengar ada suara lain dari ruang makan yang bercengkrama dengan akrabnya bersama sang ayah.
"Aku pulang!" Ucapnya sedikit berteriak.
"Jisoo, ayo sini berkenalan dengan mereka." Ayahnya, Devindra berseru dari ruang makan.
"Perkenalkan putri saya, Kim jisoo." Ucap Devindra kepada seorang wanita yang tak muda lagi, dia hanya tersenyum tipis sebagai bentuk sapaan.
"Wah.. jisoo cantik sekali yah"
"Nah, ini park Irene putri nyonya Choi, yang juga akan jadi kakak tirimu. umurnya lebih tuaan dari kamu, semoga nak jisoo bisa menerima kehadiran kakak barumu ya, jadi kalian bisa lebih akrab lagi." Ayahnya berkata lagi dengan intonasi yang terlihat sangat bahagia.
Setelah kematian sang Ibu, 6 tahun lalu, seumur-umur jisoo belum pernah melihat ayahnya itu sebahagia ini, senyum yang semula tidak pernah ia saksikan, kini terpatri jelas di belah bibir itu.
"Salam kenal nak, saya Choi Mindrat calon ibu kamu."
"I-iya"
"Park Irene." Kini berganti seorang gadis bersurai merah madu yang kemudian menyapanya.
"Kim jisoo."
Dan Hell yah.. Disini lah awal mula semua kisahku tidak lagi sama.
.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
°Devindra Kim° Si Ayah yang ingin menikah lagi
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
°Mindrat Choi° Ibu Tiri yang sudah memiliki Anak
¥¥¥¥¥
—Tinggalkan Vote dan komen—
—Akan update setiap hari jika votenya banyak, dan wajib follow aku untuk mendapat info dari cerita ini—
