BINAL 5

30.1K 920 18
                                    

Setelah adegan panas Jaemin dan Haechan di balik bilik toilet

Ada satu pria yang ternyata menunggu mereka di luar

Bahkan dia ikut menahan hasrat nya karena sura desahan Haechan dari dalam sana!

"Oeh... lu di sini?" Jaemin keluar lebih dulu dari Toilet dan mendapati Jeno yang bersandar di dinding luar dekat pintu toilet

"Libidomu terlalu tinggi hingga melakukan nya di dalam toilet? Atau tudak mampu menyewa hotel hum?" Ketus Jeno

"Yah,, gimana ya? Haechan terlalu binal dan mengoda sih" Jaemin menjawab enteng

"Sialan!"
"Untung ada gue yang jaga! Kalo gak! Gue yakin kalian dalam masalah!"

"Thanks bro!" Jaemin menepuk pundak Jeno sebagai tanda terimakasih

Jujur godaan Haechan tidak bisa di tolak nya,,

"Jeno?" Haechan keluar dengan jacket denim Jaemin yang sudah rapih dan kemeja kotor di tangan nya, tasnya sudah di tangan Jaemin,

"Jangan melakukan nya lagi di toilet!"
Jeno berkata pelan namun tegas
"Kamu bisa terkena masalah nanti" lanjutnya sambil mengelus rambut Haechan yang basah

"Maaf,, muka Nana yang serius tadi sangat mengoda~"

Oh ayolah emang lu nya aja yang gatel Chan!

"Oke oke, Jaemin yang salah,"

"What?!!" Pekik Jaemin
"Gue?!" Jelas jelas Haechan yang mengodanya tadi

Sial Lee Jeno budegk!

Sial Lee Jeno budegk!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Beby?"

"Jaehyun Hyung?" Haechan cukup terkejut dengan seniornya yang tiba² berada di depan kelasnya

Tanpa ba bi bu Jaehyun langsung menarik Haechan kearah parkiran mengabaikan tatapan orang2 sekitar

Braak

Saat pintu mobil Jaehyun tertutup lelaki berdimpel itu langsung melajukan mobilnya,

"Hyung ada apa?"

Jaehyun hanya diam tanpa menjawab,
Dia hanya fokus kedapan jalanan

Drtt

Drttt

Haechan mengangkat telpon masuk di ponselnya

"Hallo Nana?"

"Baby? Dimana hum? Gue kekelas tapi kelasnya udah selesai?"

"Maaf Nana,, tapi- Jaehyun merebut ponsel Haechan

Na Jaemin, Haechan denganku, tolong jangan ganggu waktu kami dulu, terimakasih"

Tut.

Jaehyun mematikan ponsel Haechan dan me-non-aktivkan ponsel tersebut lalu menaruhnya di kantong jaketnya.

"Hyung ada apa?"

Tetap saja tak ada jawaban, lelaki tampan itu seperti tuli

"Hyung? Apa hyung marah?" Haechan memutar tubuhnya menghadap Jaehyun sepenuhnya
"Apa, Jaehyun hyungie marah sama echanie?" Kali ini dengan nada lucu

Sial!!! Kenapa jarak apartment nya mendadak sangat jauh!!

"Diam Beby,,,"
"Jangan membuat hyung menghukum mu di sini,"
Geram Jaehyun

"Echanie membuat kesalahan?" Nada lucu dan wajah yang polos

"Oh shit!!" Jaehyun menginjak padal gasnya lebih dalam,
Tidak peduli lagi dengan penguna jalan lain,
Mahluk di sebelahnya ini harus di hukum!

"Buka bajumu Beby,," perintah Jaehyun setelah mereka masuk ke apartment Jaehyun, tepat setelah menutup pintunyaBahkan mereka masih di dekat pintu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Buka bajumu Beby,," perintah Jaehyun setelah mereka masuk ke apartment Jaehyun, tepat setelah menutup pintunya
Bahkan mereka masih di dekat pintu

"Tapi hyung-

"Called Daddy Beby " potong Jaehyun yang tetap berdiri diam dan hanya menatap Haechan

-Daddy?" Sial main Daddy Daddy an ini mah

"Good boy"
"Buka" ulangnya lagi

Setelah mendengar perintah Jaehyun,
Haechan langsung membuka kancing jaket denim yang tadi Jaemin pinjamkan,

"Nakal ya? Ke kampus cuma pake jaket tanpa kaos dalam?"

"Tidak~ " terdengar seperti rengekan dan gelengan dari yang lebih muda
"Tadi Chanie siram jus strawberry di kantin,,"
"Kemeja Chanie basah Daddy~" Haechan melangkah mendekat dengan membuka jaket nya, menampakan kulit tan mulusnya
Beruntung dia dan Jaemin tadi main di toilet,
Sehingga Jaemin tidak sempat meninggalkan jejak2 nya,
"Chanie lengket,," dia menjatuhkan jaket itu begitu saja,
"Ada bekas jus dari sini" Haechan menyentuh pelipis Jaehyun turun ke pipi tirus
"Disini" berbelok kearah bibir Jaehyun dan turun ke dagu
"Turun lewat sini" jari Haechan menyentuh leher hingga dada Jaehyun yang masih terbungkus hoodie
"Dingin~ tapi manis~" lanjutnya memainkan tali hoodie Jaehyun

Jangan sangka jika Jaehyun diam saja,
Sentuhan jari lentik Haechan sangat berpengaruh padanya,
Ditambah dengan nada bicara Haechan yang di buat2 membuat adik kecilnya mengembung tanpa tau malu,
Sedangkan tangan kiri Jaehyun memeluk pinggang Haechan posesif dengan tangan kanan yang sudah naik turun menyentuh kulit halus punggung simanis,

"Ahsss..." Jaehyun mendesah

"Dia merindukan ku Daddy~" Haechan berkata polos tidak singkron dengan tangan yang masih aktif di bawah sana

"Akan Daddy buat kau mendesah sampai tak bisa bersuara besok nakal!"
Tepat setelah mengatakan itu Jaehyun langsung mengendong Haechan ala koala dan membawanya kekamar
Bibirnya aktif dengan mengecup semua bagian wajah si manis

#

#

#

#

Khah!!
Wkwkwk....
Maaf vey lupa...
Ini langsung di publish tanpa di baca ulang,,

Tolong bintang dan komen nya?
Gitu gak sih?

BINALTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang