B.L0VE Destiny /coya [ON GOING]

☆7. Ajarkan Aku [Rico, Cia & Kenzo]

"Bagaimanakah cara nya agar diri ku bisa melupakan mu "

Kenzo Gravindra

•
•
•
•
Happy Reading >_<

*Part ini masih berkaitan dengan masa lalu nya Kenzo Rico dan Cia ya

"Eh Leo, bukan nya cewe itu tadi pacar nya si Kenzo anak XI MIPA 2 ya?" Tanya evan

"Diliat-liat iya juga van, dasar tuh cewe bisa ngamuk si Kenzo" balas Leo

Dodi mengangguk dengan menyeruput es sirup dan memakan kentang goreng yang tadi dibeli nya, "Gue dengar nih ya, Kenzo bucin abis ke Cia, takut aja gitu Cia mutusin Kenzo demi Rico"

"Dahlah itu urusan mereka, yuk cabut" ucap Gian
.
.
.

"Ric tunggu, aku masih mau bicara sama kamu" Cia terus mengejar Rico, dan menghiraukan siapa saja yang melihat diri nya

Rico terhenti, dia berbalik badan menghadap Cia
"Kenapa lagi?"

Cia tersenyum dan menarik tangan Rico, "aku mau temenan sama kamu, pulang sekolah kita ke cafe yuk"

Betapa bodoh nya Rico mengiyakan ucapan Cia, dia hanya ingin terlepas dari cewek caper itu. Ragil, sahabat Kenzo memberi tahu bahwa kekasih nya sekarang sedang dekat dengan anak baru yaitu Rico

"Ken, cewe lu Ken wah parah ini" panik Ragil

"Kenapa si Cia gil?" Tanya Kenzo

"Gua tadi liat dia megang tangan cowo, kata nya sih siswa baru"

"Hahh?"

Kenzo terkejut, percaya dan tidak percaya apa yang dikatakan Ragil itu benar atau salah. Dia harus bertanya kepada kekasih nya itu sendiri, dia yakin Cia tidak akan pindah ke lain hati

"Ga mungkin, lu salah liat kali"

"Ken, mata gua belum minuss. Masih jernih bersih suci" kata Ragil

"Terserah lu dah"

"Dih dibilangin malah ga percaya" cibir Ragil

~Saat pulang sekolah

"Sayang ayo pulang aku anterin" tawar Kenzo

"Emm Ken, kamu pulang duluan aja ya, aku ada kerja kelompok dirumah temen." bohong Cia

Dia sama sekali tidak ada kegiatan kerja kelompok apapun, keberanian Cia untuk berbohong kali ini sangat besar, dulu nya dia tidak pernah membohongi Kenzo sejak menjadi pacar abang Liya itu

"Aku bisa anter kamu kok" lanjut Kenzo

"Hah? Ah nggak Ken ga gausah, aku bisa ikut itu em sama si Rini. Iya si Rini" gugup nya

"Rini? Emang ada temen kamu yang nama nya Rini?" Tanya Kenzo

"ADA KOK, eh iya ada adaa. Dia itu baru juga akrab sama aku hehe" kekeh Cia

Cupp...

Kenzo mengecup sekilas kening Cia dan sedikit mencubit pipi yang entah kenapa makin keliatan tembem. Maybe si Cia banyak makan akhir-akhir ini, "Hati-hati ya, kalau udah selesai kerja kelompok nya langsung pulang atau telpon aku. Biar aku yang jemput"

Cia tidak sengaja melihat Rico yang sudah keluar kelas, dia pun mengangguk dengan cepat menjawab ucapan Kenzo

"Iyaa Ken, udah ya si Ragil temen kamu pasti udah nungguin tuh"

"Hem iya, aku pergi dulu"

"Oke byee sayang" setelah Kenzo sudah pergi, Cia kini mendatangi Rico untuk pergi bersama ke cafe yang sudah dijanjikan