Prolog.

19.3K 935 108
                                    

ʜᴀɪ, sᴇʟᴀᴍᴀᴛ ᴅᴀᴛᴀɴɢ ᴅɪ ᴄᴇʀɪᴛᴀ ᴘᴇʀᴛᴀᴍᴀᴋᴜʕ•ᴥ•ʔ

ᴍᴀᴀғ ᴋᴀʟᴏ ᴀʟᴜʀ ᴅᴀɴ ᴛᴀɴᴅᴀ ʙᴀᴄᴀɴʏᴀ ᴍᴀsɪʜ ʙᴇʀᴀɴᴛᴀᴋᴀɴ ʏᴀ, sᴏᴀʟɴʏᴀ ᴀᴋᴜ ʙᴀʀᴜ ʙᴇʟᴀᴊᴀʀ (;´༎ຶٹ༎ຶ')

Ⓗ︎Ⓐ︎Ⓟ︎Ⓟ︎Ⓨ︎ Ⓡ︎Ⓔ︎Ⓐ︎Ⓓ︎Ⓘ︎Ⓝ︎Ⓖ︎!!
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Tess.. tess....

Ddrrsss....

"Lah, kok ujan si?... ck, mana kagak bawa payung lagi! Ini gue ntar baliknya gimana woii!?" dumel seorang gadis, dengan raut kesalnya.

"Dah hampir tengah malem anjritt! Terobos aelah, pilek dikit kagak ngaruh!" monolog gadis tersebut, setelah mengecek arloginya.

Gadis tersebut a.k.a Lea Agatha memantapkan dirinya terlebih dahulu, sebelum ia benar-benar berlari menerobos derasnya hujan.

'Lagian kenapa sih, si babang alaska segala nyuruh gue ke warung? Mana cuma beli mie rebus 1 doang!?' batinnya, kesal sendiri.

Lea terus berlari, tidak mempedulikan kondisi pakaiannya yang sudah basah kuyup. Ia hanya fokus melindungi kepalanya dengan satu tangan, dan satu tangannya lagi ia gunakan untuk menenteng kantong keresek berisi mie instant pesanan abangnya.

Di perempatan jalan, sebuah mobil truk melaju dengan kencang juga sedikit ugal-ugalan.

Karena kondisi jalanan yang licin, truk tersebut oleng dan langsung terguling ke sisi jalan, dan tanpa sengaja menimpa tubuh Lea yang kebetulan sedang berlari di sisi jalan tersebut.

"Aaaaaaakkkkkhhhhh!!!"

Bruukkk...

"A-abang, s-sorry gue g-gak bisa nganterin p-pesenan lo.., selamat tinggal a-abang...." gumam Lea di sela-sela kesadarannya, setelahnya ia menutup mata.

" gumam Lea di sela-sela kesadarannya, setelahnya ia menutup mata

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Nama : Lea agatha
Usia : 17 tahun



















🇹 🇧 🇨 

Become an ANTAGONIST FRIEND. [✅]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang