Hayy makasii yang udah baca cerita ini 🤗
Mungkin cerita nya gak sebagus cerita lain tapii semoga kalian sukaa ... Btw maaf kalo masih banyak typo yang bertebaran di setiap paragraf nya😀 sebenernya ini hanya kisah biasa yang terpikiri di pikiran aku tapi ya semoga aja banyak yang sukaa. Oh iyaa just call me siska OK Atau IKA xixi ᥫ᭡
HAPPY READING <3
.
.
.
.
.
Gadis cantik sedang berdiri di depan pintu rumah sakit menunggu jemputan yang di janjikan alaska kemarin.
"ish lama banget alaska kemana ya" aletta mulai kesal karena sudah ada setengah jam ia menunggu alaska.
Ting !!!
Ponsel aletta berbunyi ia segera membuka aplikasi berwarna hijau membuka room chat alaska.
ALASKA
Letta tungguin bentar gue bentar lagi nyampe.
Aletta
Okee deh👌 cepetan ya al aku takut telat.
ALASKA
Iya bentar lagii.
Keluar dari room chat alaska mematikan ponsel lalu mamasukan nya kedalam tas.
Aletta terus menungga alaska sebenarnya ia ingin berangkat duluan karena takut telat namun ia enggan tidak enak hati karena sudah janji akan menunggu alaska.
Sudah 15 menit setelah aletta menerima pesan dari alaska akhirnya pria itu datang dengan motor biru milik nya itu.
"ayo naik sorry lama tadi motor gue ban nya kempes" ujar alaska.
Aletta mengganguk lalu naik ke motor alaska.
****
Alaska dan aletta berjalan bersamaan di koridor sekolah menuju kelas mereka sepanjang perjalanan semua mata tertuju pada mereka berdua sebab jarang sekali seorang alaska jalan bersama perempuan.
"al aku gak enak dilitin orang banyak mending kamu duluan aja" bisik aletta.
"gapapa udah bareng aja" sahut alaska tidak peduli memang alaska itu tidak pernah peduli dengan urusan yang menurut nya tidak penting.
"Tapi..." sebelum aletta melanjutkan omongan nya alaska terlebih dahulu menempelkan jari telunjuk nya ke bibir aletta.
"udah jangan hiraukan mereka" ucap alaska datar.
Aletta mengganguk saja ia takut alaska marah.
Mereka melanjutkan perjalanan nya ke kelas dengan aletta yang sedari tadi menunduk karena malu berbeda dengan alaska yang terlihat santai dengan memasukkan kedua tangan nya ke saku celana nya, earphone yang terpasang di telinga nya pria itu berjalan tanpa melirik siapapun yang menatap nya.
Sesampai nya di kelas aletta langsung duduk di kursi nya yang terletak di belakang alaska.
"alaska!!"
"al..."
"ish alaskaaaaa!!!" aletta berusaha memanggil alaska namun pria itu tetap tidak menoleh ke arah nya.
Aletta bangkit dari duduk nya lalu menghamapiri meja alaska dengan membawa makanan.
"alaska nih buat kamu" seraya menyodorkan makanan itu kedepan alaska.
KAMU SEDANG MEMBACA
SEMANGAT UNTUK ALASKA
Teen Fictionkisah ini merupakan tentang seorang laki-laki bernama alaska seorang ketua osis yang menderita sakit gagal ginjal kronis sejak SMP di usia nya yang masih remaja ia harus menjalani cuci darah setiap 2 minggu sekali :( bukan hanya disitu kesedihan yan...
