five, 5

631 66 2
                                    








Gulf benar benar ingin pergi dari sini, apa alasan Mew mengharuskan Gulf untuk tetap tinggal disini? Ia tidak berbuat apa apa dan secara teknis tidak berguna, bahkan Mew punya kekasih, jika mengingat kata ayah Gulf dulu (Mew calon suami Gulf)

Setiap kali berpapasan dengan Mew di rumah, Gulf selalu menghindar. Kesel aja gitu, bawaannya Gulf ingin menampol Mew. Tapi itu tidak mungkin. Ingat, Gulf bukan siapa siapa disini

Pagi ini Gulf membutuhkan laptop, tapi ia tidak punya. Bagaimana caranya agar Gulf dapat memakai laptop? Kuliahnya membutuhkan laptop. Apa Gulf harus meminjam punya Mew?

Gulf akan coba walau sebenarnya tidak mau. Ini semua demi kelancaran kuliahnya

Oh, kalian harus tau, wanita itu masih berada disini. Seminggu sudah berakhir, dan dia masih disini menempel ganjen seperti cicak pada Mew

"Ah tunggu!" Gulf melihat Mew menuju tangga, dan Gulf ada di bawah

"Ada apa?"

"A-anu, aku membutuhkan laptop. Apa aku boleh meminjamnya? Hanya sebentar kok!"

"Ambil di kamar ku"

"Ka-kamar mu?"

"Heem" Mew pergi

Ugh, bukan apa apa, kamar itu, Gulf tidak menyukainya. Karena ada bau wanita itu di dalamnya

Tapi bagaimanapun juga Gulf membutuhkan laptopnya. So, ia akan bergerak cepat

Gulf masuk lalu mencari keberadaan laptop tersebut. Dan menemukannya. Buru buru Gulf keluar

Sampai di kamar nya lagi. Gulf membuka laptopnya. Si laptop itu langsung mengarah ke sebuah video klip. Gulf penasaran, ia pun membukanya

"A-apa ini?!"

Aahhhh ahhhh ahhhh

Suara video itu menggelegar di kamar Gulf. Suara desahan wanita yang sedang di jamah. Dan lebih parahnya lagi, dia di jamah oleh Mew

Merasa sedih dan tidak suka, marah, dan tak karuan, Gulf merasakan itu sekarang. Ia tidak menutup videonya, melainkan terus menontonnya

Peluh yang membasahi kedua orang itu sangat banyak. Dari yg Gulf lihat, keduanya sama sama menikmati

Tes

Tak terasa air mata Gulf tumpah, buru buru ia menyusut nya

"Kenapa menangis?" Siapa?

"Me-mew?!" Gulf kaget karena Mew berada di balik pintu, pertanyaannya, sejak kapan Mew berada disana?

"Oh, maaf. Aku tidak tau laptopnya langsung mengarah ke sana. Maaf kan aku" Gulf tidak berani menatap wajah Mew, karena air matanya yg sedang turun

Mew menghampiri Gulf dan menengadahkan wajah Gulf supaya tidak menunduk

Kemudian kedua mata mereka saling bertemu. Gulf yg sedang menahan tangis, dan Mew yang melihat Gulf dengan mata sayu

Cuppp

Mew menempelkan bibirnya ke bibir Gulf. Dan bersamaan dengan itu, Gulf menutup matanya dan sedikit demi sedikit membalas ciuman Mew

Mew kaget, ia sempat membuka matanya dan melihat mata Gulf yang tertutup menikmati, mungkin

Mew tak ambil pusing, ia terus melumat bibir Gulf. Mew menggunakan lidahnya untuk ia masukkan ke dalam mulut Gulf. Dan di dalam, lidahnya saling bertemu. Suara suara ciuman nya keluar sangat indah

Gulf yang sedang terduduk, Mew membangunkan nya sehingga keduanya saling berdiri. Tapi tak lama kemudian, Mew yg duduk dan Gulf berada di atas paha Mew

Tangan Mew membelai punggung mulus Gulf sehingga lenguhan Gulf keluar. Ciuman itu turun ke leher. Wajah Mew bersembunyi di dada Gulf

Yes, I Love You Now (bl)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang