Part 4

24 3 0
                                    

!! Warning !!
Countryhuman x Oc
Kata kasar(?)
Yaoi
Typo
Alur sering tidak nyambung
Ending masih misteri
Au Auth ke:12/13(idk auth lupa)

~。:゚(✷✯☆✯✷)゚:。~

POV Rivans
Saat ini aku sedang berjalan ke arah ruangan yang di tunjuk bang Noah,setelah sampai aku melihat pintu berwarna biru muda itu.
"Oke tenang ini hanya minta izin"
Kata ku sambil menghela nafas dan mengumpulkan nyali.

Merasa semua ya sudah cukup aku membuka pintu ruangan itu dan melihat kak Narye dan Bang Gerny sedang membicarakan sesuatu,mereka mendengar pintu terbuka karena ku mereka menoleh ke arah ku.
"Ah dek kau ngapain disini?"
Tanya kak Narye kepada ku
"Aku kesini mencari bang Gerny-"
Belum selesai aku bicara bang Gerny menatap ku dan memotong perkataan ku
"Untuk apa kau mencari ku"
Tanya ya yang tidak menghilangkan tatapan tajam itu.

Ini lah yang aku benci tatapan tajam dari Bang Gerny itu seperti guru killer yang di takuti banyak murid di sekolah mereka,aku menghela nafas lalu bicara pelan ke bang Gerny
"Aku kesini ingin minta izin ke bang Gerny,karena aku mau pergi ke istana paman Karl"
Jawab ku dengan wajah yang sedikit takut karena bang Gerny terus menatap ku.
"Sampai kapan kau disana,dan apa kau sudah minta izin ke papa soal ini.."
Kata bang Gerny sambil meminum teh yang di buat kak Narye untuk ya.
"Aku disana sampai tujuh hari,dan aku sudah minta izin papa soal ini kok bang Gerny"
Jawab ku lagi

Bang Gerny kembali melihat ku,lalu dia mengeluarkan hp ya dan chat seseorang.aku sudah tau dia akan chat papa karena setiap aku atau saudara ku yang lain ingin pergi ke suatu tempat,dia pasti akan chat papa agar tau apa kami berbohong atau tidak saat minta izin.

Setelah selesai chat papa dia kembali melihat ku,
"Baiklah kau boleh pergi tapi ingat.jangan buat masalah disana dan jangan merepotkan paman paham"
Kata bang Gerny
"Baik tenang saja bang Gerny aku tidak akan buat masalah disana!"
Jawab ku
"Yaudah sana kau pergi"

Aku mengangguk lalu pergi dari sana,aku membuka pintu ruangan itu tidak lupa menutup ya kembali.
Yes aku di izinin pergi ke sana!.

POV end

Rivans berjalan senang ke arah kamar ya,saat dia sudah di kamar ya tiba tiba pintu kamar di tendang oleh seorang
"Adik kecil kau ingin pergi!?"
Ucap seseorang yang menendang pintu kamar Rivans
'pasti bang Nazhan'.
Iya tebakan Rivans benar yang menendang pintu kamar adalah ya si Nazhan,terlihat juga di belakangnya ada si Nazran.

Berbeda dari Nazhan yang sifat ya lebih bar bar,ceria,dan aktif.sifat Nazran lebih agak kalem,tenang,dan ga terlalu bar bar.

Tapi yang membuat Rivans pusing membedakan mereka adalah penampilan,dia sudah di ajarkan Kak Jeslyn untuk membedakan Nazhan dan Nazran,yaitu dengan melihat penampilan mereka.

Penampilan mereka mirip seperti tentara,tapi Nazhan baju ya agak gelap kalau Nazran agak cerah.
Rivans sudah di ajarkan untuk mengingat penampilan mereka tapi tetap saja dia lupa.

Rivans tersadar dari lamunan ya saat Nazhan menepuk pundak Rivans secara tiba tiba,
"Adik kecil kau ingin pergi kemana jawab Abang mu ini!!"
Kata Nazhan
"Bang aku hanya pergi ke istana paman Karl,dan ga bakal lama hanya tujuh hari saja kok-"
Jawab Rivans yang masih agak kaget dengan tepukan Nazhan yang lumanyan keras itu
"Setelah tujuh hari itu kau akan pulang kan!"
Tanya Nazhan lagi
Rivans hanya menghela nafas,lalu mengangguk
"Iya setelah tujuh hari aku akan pulang kok,emang aku mau kemana lagi-"

Three Fathers?, Which is My Real FatherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang