Wasted Princess [On Going]

Wasted Princess .14

Updatenya double tiap hari dah kalau ga malas hehe

Cerita nya agak ngawur weh😭

Saya aja ampe mikir ini nyambung ga sih? Ini cocok ga sih?

Tapi ya gitulah tetep aja di lanjutin wkwkwk

Happy Reading bestai🌹

***

Dan di sinilah Zac berakhir di gudang tempat penyimpanan tepung milik Baroness Maggie, awal nya Zac ragu dan bahkan menanyakan sederet pertanyaan kepada Lena

"Apakah nanti akan ada orang yang kemari? "

"Hei bagaimana jika ada yang akan mengatakan aku maling?"

"Kau tak lama kan?"

"Bagaimana nanti jika ada pelayan yang datang kemari untuk mengambil tepung itu"

"Ayo kita pergi saja"

Dan masih banyak lagi sebelum menempatkan Zac di sana Lena juga sudah ancang-ancang akan kondisinya dia sudah meminta izin kepada wanita yang mendadak menjadi ibu nya itu untuk meminjam gudang nya menyembunyikan Zac

Lena juga sadar ini kali pertamanya Zac keluar bersama nya terlebih dari tadi pagi Zac menolak keluar Kastil karena alasannya alergi kepada perempuan, sebenarnya Maggie sempat terkejut saat melihat Lena membawa laki laki tapi setelah mendengar penjelasan dari Lena akhirnya Maggie menyetujuinya mana mungkin dia menolak permintaan anak nya itu

Dan Maggie menyuruh Lena lah yang akan selalu ke gudang jika bahan dapur habis dia tak tega sebenarnya tapi mau bagaimana lagi dia hanya bisa diam saja

Lena melaksanakan tugasnya untuk membantu membuat adonan kue hari ini wajahnya sudah penuh dengan tepung tapi dia merasa senang

"Lena tepung untuk membuat cake strawberry habis tolong ambilkan beserta buah nya ya" Suruh salah satu pekerja yang bernama Nina, dia ingin mengambil sendiri ke gudang tadi tapi Maggie sudah memperingati semua karyawan nya jika butuh sesuatu yang berhubungan dengan gudang maka itu akan menjadi tugas Lena

"Baiklah kak Nina akan Lena ambilkan dulu" Dia mencuci tangan nya yang penuh dengan tepung lalu melenggang pergi ke arah gudang

Zac yang berada di dalam gudang sedari tadi menatap awas ke arah pintu bagaimana jika ada wanita yang masuk? Membayangkan nya saja dia sudah bergidik ngeri sendiri

Ide licik melintas di otak Lena berniat mengerjai Zac, dengan langkah pelan sangat hati hati bahkan tak menimbulkan suara sama sekali dia masuk tampa aba aba membuat Zac waspada dan bersembunyi di balik tumpukan keranjang buah

Lena menutup kepala dan wajahnya menggunakan kain pura pura batuk dan melangkah masuk di tatapnya seluruh gudang itu, dia tau Zac masih ada di sana dengan cepat dia bersembunyi di balik karung tepung merasa ada yang aneh Zac mengintip tak menemukan siapa siapa

Kemana orang itu?

Lena menahan tawa nya melihat ekspresi Zac yang kebingungan bahkan dia memelan kan deru nafasnya

"Mencari sesuatu?"

Zac tak berteriak tapi dengan cepat sebuah pedang mengarah ke leher Lena itu spontan bukan berniat melukai Lena mendapatkan serangan dadakan tentu saja Lena menahan nafas nya saat merasakan dinginnya bilah pedang itu

"Ck! Tak lucu" Zac menarik pedangnya kembali, padahal Lena ingin melihat ekspresi Zac yang terkejut lalu berteriak ternyata Zac tak berteriak sama sekali