Bab 2

152 15 1
                                    


5 Tahun kemudian

Selama lima tahun ini kehidupan keluarga Vihokratana tidak banyak berubah

Pluem yang sekarang sudah 13 tahun sekarang sedang sibuk dikelas 8 dan menjadi ketua Osis di SMP nya. Pluem sangat terkenal di SMP nya, dia juga menjabat sebagai ketua Osis. Dia juga sangat dekat dengan Bright yang sangat diidolakan disekolahnya.

Terkadang Pluem membawa surat cinta dan makanan yang dimasukkan dibawah mejanya. Kalau surat cintanya kadang dibacanya kadang juga tidak. Kalau makanannya dibagikan sama Nanon dan Pond, kalau Frank jarang mau makanan dari fansnya Pluem.

Kalau Frank dan Nanon sekarang dikelas 5 SD, mereka disekolah yang sama tapi dikelas yang berbeda.

Kepopuleran Frank dan Nanon hampir sama dengan Pluem, mereka banyak yang suka. Frank yang ramah tapi misterius jadinya orang-orang agak takut sama Frank, kalau Nanon anaknya ramah, supel dan banyak temannya.

Sementara Pond, untuk anak yang umur 8 tahun dia sangat tinggi. Sifatnya percampuran ketiga abangnya. Dewasanya Pluem, misteriusnya Frank, dan supelnya Nanon.

Lalu bagaimana kedua orang tua mereka? yah kedua orang tua mereka masih suka berdebat hal kecil, tapi kalau sudah berdua beeuuuhh lebih manis dari pada gula, bisa diabetes yang baca pokoknya

Saat ini Nanon sudah berada dikelasnya, dia menunggu sahabatnya yang belum kelihatan juga. Tapi tidak lama terdengar suara yang sangat dikenalnya yang berteriak dipintu kelas.

"Selamaaaattt pagi semuaaaaaa" senyu Chimon.

Chimon adalah teman Nanon dan Frank sejak mereka bayi. Kedua ayah mereka sangat dekat, kadang mereka menginap dirumah satu sama lain. Tapi Nanon dan Chimon lebih dekat, mereka dilihat dari segi manapun terlihat chemistry yang sangat jelas.

Bukan Frank tidak dekat dengan Chimon, tapi terkadang Frank suka heran dengan sikap Chimon yang aneh bin ajaib, cuma Nanon yang mengerti.

"Berisik ahh lu pagi-pagi" Nanon menatap Chimon tajam

"Ya elaah Non, pagi itu harus semangat dong, kalau kata spongebob 'aku siap.. aku siap.. aku siap'" ucapnya sambil memperagakan salah satu scane spongebob yang siap bekerja itu

Nanon tertawa melihat tingkah sahabatnya itu, "Dasar gilaaaa"

"Eeiiiittsss kalau gua gila juga lu juga" senyumnya sambil memeluk bahu Nanon. "My partner in crime" keduanya malah tertawa

"Eh btw nanti gua kerumah lu yaaa..." senyum Chimon

Nanon menatap sahabatnya tajam, bukan dia tidak tau niat sahabatnya

Chimon yang melihat Nanon seperti itu makin tesenyum, "Ayolaahh Nooooooonn, masa lu gak hepi liat sahabat lu hepi sih"

"Abang katanya pulang telat nanti" kata Nanon akhirnya

Chimon menatap Nanon kecewa, "Yahhhhh.... gua bisa kehabisan batray nanti"

"Anjir najis banget lu, emangnya abang gua carger hp" kata Nanon

"Abang itu lebih dari carger hp tau, dia itu sumber daya hidup guaaa tauuu" jelas Chimon

"Alahh kalau ketemu abang suka malu-malu, padahal mah malu-maluin" ejek Nanon

"Ihh mulut Nanon suka bener.." kata Chimon

Nanon tertawa, "Lagian abang belum mau pacaran kayaknya, apa lagi luu, masih SD dah pacar-pacaran, lagian Papii lu kan protektif banget bukannya"

Chimon langsung membayangkan wajah Papiinya dan menggelengkan kepalanya cepat, biar bayangan Papiinya tidak merusak bayangan Pluem dikepalanya, "Gua yakin kalau sama Abang Phem, Papii pasti setuju, kalau gak setuju gua bongkar rahasia Papii sama Mamii" kata Chimon tersenyum miring

"Waahh.... gua gak iklas abang jatuh ketangan lu kalau lu udah masuk mode kerasukkan gini" kata Nanon

"Jangaaan gituu dooong.... masa lu gitu sama gua, gua akan jadi kakak ipar yang baik dehh" bujuk Chimon

"Ogaahhhhhhhh" kata Nanon, Nanon hanya berpura-pura, dia tahu sahabatnya tergila-gila sama abangnya

"Yaahhh Nanooooon jangan gituuuuuu.... yah yaahh yaahhhh" bujuk Chimon sambil menguyel-uyel pipinya Nanon. "Cuma lu harapan gua, masa gua minta tolong Frank sih, mana mau diaaaaaaaa"

"Coba ajaa, siapa tau kakak mau bantuin luuu"

"Minta tolong luuu ajaaaaaaaaaaa"

"Nooooooooooooooooooo" teriak Nanon

"Yeeeesssssss" teriak Chimon gak mau kalah

"Nononononono" kata Nanon lagi

"Yesyesyesyesyes" sambil meraih kepala sahabatnya dan memaksa kepala Nanon untuk mengangguk

"Aduuuh kenapa lagi Nanon dan Chimon????"Ucap bu Rosa yang sudah datang

Kedua biang kerok itu terdiam dan langsung tersenyum memandang bu Rosa. Buk Rosa hanya tersenyum dan memberi isyarat untuk Nanon dan Chimon duduk

"Oke anak-anak... Sebelum kita memulai belajarnya, ibu akan memperkenalkan teman baru kalian, dia anak pidahan dari kota sebelah" kata buk Rosa

"Wuuuiiiiiss anaak baru nii" kata Chimon teriak, kelas jadi heboh.

Buk Rosa hanya tersenyum, "Ayo nak masuk kedalam kelas" perintah bu Rosa

Setelah perintah buk Rosa, seorang anak laki-laki melangkah kedalam kelas dengan langkah berani, dia luamayan tinggi, memakai kawat gigi, dan mempunyai tatapan yang sangat tajam

"Ayo perkenalkan diri kamu" kata buk Rosa lagi

Anak lelaki itu mengangguk, "Kenalkan nama saya Ohm Pawat Jongcheveevat" ucapnya jelas

Kelas-kelas langsung heboh, terutama cewek-cewek, "Baik Ohm, kamu boleh duduk.. kamu duduk di..." Bu Rosa memandang sekeliling kelas. "Kamu duduk dibekalang Nanon sama Chimon saja yaa"

Ohm Pawat mengangguk, lalu menuju tempat duduk yang sudah disuruh oleh buk Rosa, setelah duduk dia ditatap oleh kedua temannya sambil tersenyum

"Gua Chimon" kata Chimon pertama mengajukan tangannya untuk berkenalan

"Gua Ohm Pawat, panggil gua Pawat aja" kata Pawat senyum sambil membalas salaman Chimon

"Gua Nanon" Nanonpun ikut memajukan tangannya untuk berkenalan dengan Pawat, dia tersenyum hingga terlihat lesung pipi terpancar

Pawat memandang lesung pipi Nanon dan menyambut tangan Nanon, "Pawat"

Keduanya bersalaman sambil tersenyum satu sama lain....



Selesai juga Bab 2 nyaa......

Bikinnya sambil dengerin lagunya Nanon ni makanya semangatt...

Enjoyy ya semua bacanyaaa.. :)



Mencari CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang