AZALEA - 20

169 99 67
                                    

Kenzie berjalan keluar ruangan adiknya berniat menuju toilet untuk membuang hajat. Tepat saat dirinya keluar pintu ruangan, ia berpapasan dengan lelaki tua yang juga baru saja keluar dari ruangan sebelah Stevy dirawat.

"Permisi om" sapa Kenzie yang dibalas anggukan plus senyuman ramah dari lelaki tua tersebut.

"Mau kemana?" tanya lelaki itu yang tak lain adalah Afrizal Bagaskara alias papa kandung Azalea.

"Ah ini om, mau ke toilet" jawab Ken ramah

"Kalau begitu saya permisi om, sudah kebelet" ucap Ken malu yang dibalas kekehan kecil oleh papa Lea.

Sekitar 10 menit berlalu, akhirnya Ken sudah keluar dari toilet tersebut, berniat keluar ruangan untuk membeli makanan, harap maklum sedari kemarin ia belum makan.

"Beli apa?" tanya seorang lelaki yang tadi sempat Ken lihat didalam ruangan, kala ia membawa sebungkus mie ayam dan sebotol minuman dingin ditangannya.

"Ah ini om, mie ayam sama air mineral" jawab Ken, "om mau kemana?" tanya Ken lagi.

"Mau pulang dulu ke rumah, mau ambil salin, karena anak saya tiba tiba drop dan harus diruju ke RS." jelas papa Lea

"Ya Tuhan, anaknya sakit apa om?"

"Ini mau dipastikan sakit apa, makanya dibawa ke RS, jadi simpulnya kami belum benar benar mengetahui." jawab papa Lea sembari berjalan menjauhi Ken karena ponselnya berdering, "om duluan ya, mau angkat telpon sekalian ke mobil" ucapnya

"Ah iya om, hati-hati ya, semoga anaknya cepat sembuh" jawab Ken yang langsung saja dibalas senyum lebar oleh lawan bicaranya itu, "aamiin" jawabnya simpel.

Ken berjalan memasuki ruangan Stevy membawa makanan dan minuman yang ia beli tadi, ia berfikir jika Stevy sudah bangun, ia akan menyuapi mie ayam belanjaannya, maklum mie ayam adalah makanan favorit adiknya itu.

"Stevy, kamu udah bangun sayang?" tanya Ken yang kemudian dibalas acuhan oleh adiknya, "kamu masih marah sama kakak?" tanya Ken lagi. Dan masih belum ada jawaban yang keluar dari Stevy.

"Ada yang sakit? atau Stevy lapar mau makan?, mau minum ga?" bertubi tubi pertanyaan yang Ken keluarkan untuk adiknya, namun hasilnya nihil. Ia tetap dicueki Stevy. Ah bisa bisa sangat frustasi Ken, untuk pertama kalinya Stevy merajuk sampai seperti ini.

Sempat berfikir lama, Ken akhirnya menuju ruangan Dr. Yulizar Ari yang tak lain adalah adik dari Almarhumah bunda Ken & Stevy.

'Kok ga ada, om kemana ya' tanya Ken begitu mendapati ruangan yang ia tuju kosong, tidak ada orang sama sekali, namun ia tetap memasuki ruangan itu, dan berakhir dengan menemukan amplop berisi surat hasil lab.

'Azalea Natasha Bagaskara'

'Ini Lea?'

'Ini beneran dia sakit ini'

'Pantas dia ga pernah masuk sekolah'

Ken terkejut kala pundaknya dipukul pelan oleh sang dokter, yang kemudian si pelaku terkekeh melihat ekspresi terkejut dari ponakan nya itu, "om ini ngagetin" ucapnya

Dokter itu terkekeh, "lagi ngapain kamu? Serius amat bacanya" kala melihat Ken memegang surat hasil Lab milik Lea.

"Tadi Ken nyari om untuk meriksa Stevy, dia masih ga mau ngomong sama Ken" jawab Ken tertunduk lesu.

"Ya sudah, ayo kita ke sana, om mau periksa Stevy"

"Om dari mana emang?"

"Pasien om ada yang dirujuk ke Rumah Sakit, jadi tadi om urus dia sebentar"

AZALEA [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang