Lea masih terus merasa bersalah jika teringat tentang Stevy yang langsung menangis dan masuk ke dalam kamar nya seusai ia bertanya tentang bundanya
'Apa gua mesti minta maaf ya', fikir Lea
Hujan kemarin sore membasahi tubuh Lea berakhir dengan demam tinggi
Flashback
Mereka masih menyantap makanan itu di meja makan rumah Kenzie
Hasil masakan Bu Wati yang merupakan pekerja asisten rumah tangga keluarga Darmawan sejak dulu"Aku ke kamar ya kak", ucap Stevy berjalan kecil dari dapur menuju kamar nya yang berada di lantai 2
Lea masih terus merasa bersalah, karena bagaimana pun Stevy sedih karena hasil dari pertanyaannya
"Jangan difikirin, jangan juga merasa bersalah, dia emang gitu, maklum perempuan", ucap Ken begitu mendapati wajah panik dari Lea
"Ken aku minta maaf, aku benar-benar ga tau dan",
Kenzie tertawa begitu menatap wajah serius Lea
"Lo bisa ketawa ?", tanya Lea heran
"Gua baru kali ini lihat lo ketawa",
Hujan mendadak turun sore ini membasahi motor Lea yang ia parkir di depan teras rumah Kenzie
"Ken, gua balik ya, mereka emang benar-benar ga datang", ucap Lea
"Lo mau balik sekarang ?, lo ga lihat di luar hujan, deras banget lagi, lo balik bawa motor, ga pakai helm, ga pakai jas hujan, bahaya tau ga!", jawab Ken
Lea begitu terkejut mendengar kata demi kata yang keluar dari mulut Ken
Ini serius Kenzie yang ia kenal, fikir nya"Gapapa kali, gua udah biasa", jawab Lea
"Ya udah kalo emang itu mau lo", jawab Ken sambil berjalan membuka pintu depan rumahnya
'Bukannya di larang kek!'
'Di tahan kek!'
'Ditarik kek tangannya!
Gumam Lea sembari berjalan mencangking tas berwarna pink putih miliknya
'gapapa ken, gua balik aja',
'Ken lepasin, gua udah biasa hujan hujanan' ucap Lea ketika ia merasa berat melangkah seperti ada yang menariknya
"Ken!",
Kenzie tertawa begitu keras ketika melihat wajah Lea yang memerah setelah menengok ke arah nya akibat menahan malu, bagaimana tidak ia salah faham, bukan Ken yang menarik tangan kirinya, tapi rantai tas nya yang menyangkut di gagang pintu itu
"Eh hehe"
"Gua balik ya!",
"Salam buat Stevy",
"Next time gua bakal ajak dia main deh!",
Kenzie hanya mengangguk tersenyum tipis
Lea melajukan motornya kebut dibawah hujan yang cukup deras tanpa menggunakan helm & jas hujan, hanya melindungi handphone miliknya saja agar tidak terkena basahan air hujan
Tiba di rumah ia mendapati orang tuanya sedang berbincang di ruang keluarga mereka
"Ya ampun! Lea kamu sudah besar masih main hujan-hujanan!",
"MKKB kamu?", teriak mama Ica
Lea hanya tersenyum kedinginan berlari kecil menuju kamar mandi luar yang berada di dekat dapur
"Hati-hati sayang, jangan berlari nanti terpleset!", ucap papa Rizal sembari memegang gelas yang berisi teh hangat itu
Selesai mandi Lea berjalan menuju kamar nya di lantai 2 rumah mereka, menidurkan badannya menahan sisahan perih yang ia rasakan ketika matanya terus terkena tetesan tajam air hujan
Notif ponsel nya berbunyi menandakan adanya pesan yang baru masuk di handphonenya
CHAT
Ken
Lea
Udh smpe?Azalea
Udah kok Ken
Btw jangan lupa
sampaikan maaf aku ya ke StevyKen
Oh
YaAstaga dragon! ucap Lea membaca balasan chat dari Kenzie
Semalaman ini Lea tidak bisa tidur menahan sakit akibat demam tinggi & hidung mampet yang membuatnya susah untuk bernafas
'Ya sudah izin dulu sehari untuk ga masuk sekolah', saran papa Rizal yang melihat Lea masih berselimut dengan kondisi badan yang menggigil
"MKKB sih AH! make segala main hujan-hujanan!", ucap mama Ica sembari mengoleskan minyak angin di perut Lea
CHAT
ONLY OUR BESTIE💖👄
Maureen
Bu boss kenapa tidak
masuk sekolah ?Alexa Sl
Positif thingking
Mungkin bu boss telat!
HahaAzalea
Berisik kalian
Karena kalian gua sakitMaureen
Bu boss bisa sakit
Sakit apaan ?
Jangan bilang kaya Dian kemarinAzalea
Astagfirullah
Maureen kalo ngomong
Minta di lempar bataDiandra St
Yang ga masuk Lea
Yang di ghibahin gua
Ga ngerti lagi sama kalian

KAMU SEDANG MEMBACA
AZALEA [ON GOING]
Teen FictionAzalea Natasha Bagaskara gadis remaja cantik penyuka hujan akrab di sapa Lea menjalani hidup sederhana padahal ia berasal dari keluarga yang kaya raya Lea memiliki sifat periang namun cukup tertutup untuk pribadi, jadi ketika ada masalah ia tak per...