Hari sudah gelap sudah di pastikan bahwa matahari sudah berganti dengan rembulan mereka memutuskan untuk beristirahat dan menginap di sana hingga kondisi doyoung yang memungkinkan untuk melanjutkan perjalanan lagi , mereka juga sudah memberi perisai di sekitar tempat mereka mendirikan tenda supaya demon ataupun makhluk lain tidak menyadari keberadaan mereka .
Mereka semua masuk kedalam tenda setiap tenda berisikan 2 orang, tenda pertama diisi oleh mashiho dan yoshi
Tenda ke 2 di isi oleh jaehyuk dan asahi , tenda ke 3 di isi oleh yedam dan doyoung, tenda 4 diisi oleh jeongwoo dan junghwan , tenda ke 5 di isi oleh haruto dan junkyu dan tenda terakhir di isi oleh hyunsuk dan jihoonKurang lebih posisi nya seperti itu ⬆️
" Woi keluar lu pada mau makan gk" ujar haruto dengan suara toanya
" Brisik anjir" keluh haruto yang sedang memasak di dekat api unggun yang berada di tengah tenda merekaSetelah beberapa menit haruto berteriak tadi mereka pun sudah berkumpul mengelilingi api unggun , namun salah satu dari mereka merasa seperti ada yang kurang
" Eh bentar kek ada yang kurang ya tapi siapa?" Ujar junkyu sambil meletakkan tangannya di dagu
" Siapa doyoung ! Kan belum sadar" ujar Yoshi dengan santainya
" Bukan , itu mah gw juga tau " ujar junkyu
" 1,2,3,10,sebe....eh YEDAM MANA" ujar Hyunsuk yang membuat beberapa dari mereka kaget
" Eh anjir kaget gw bang" ujar jaehyuk dan hyunsuk hanya cengengesan tidak jelas
" Hooh gw juga kaget" ujar mashiho
" Eh iya yedam mana" ujar junkyu
" Coba deh cek di dalam tenda kali aja di ketiduran" ujar Asahi
" Yaudah biar gw cek" ujar Yoshi lalu melangkah menuju tenda yedam dan doyoung" Dam , kok gk gabung, ayuk makan bareng kami lu belum makan dari tadi siang lo" ujar yoshi dengan lembut. Bukannya menjawab perkataan Yoshi ,yedam malah bertanya balik
" Bg kok doyoung belum sadar ya apa pengobatan kita gagal" ujar yedam
" Sabar Bentar dam doyoung pasti sabar kok dia kan kuat dia cuman lagi istirahat doang" ujar yoshi
" Hiks ini semua salah gw bg andai waktu itu gw gk lengah doyoung pasti gak nyelamatin gw , harus gw yang terbaring di sini , harus nya gw yang merasa kan sakit bukan doyoung bg" ujar yedam . Melihat yedam menangis yoshi langsung saja meluk namja manis itu sambil melontarkan kata² penenang." Dam lihat gw" ujar yoshi sambil memegang pipi tirus milik yedam itu
" Lu gk boleh kek gini , doyoung gk mau lu terluka dan doyoung pasti merasa bersalah karena udh buat lu sedih , lu mau lihat doyoung merasa bersalah terus kepikiran terus dan itu membuat kondisinya makin buruk , lu gk mau kan " ujar yoshi sambil menyekal air mata yedam dan di balas gelengan lucu dari yedam , yang membuat yoshi ingin menerkamnya" Yaudah sekarang kita makan ya lu gk mau lihat doyoung sedih karena lu sakit kan " ujar yoshi
Yoshi pun menarik tangan yedam dan membawa nya ketempat mereka berkumpul tadi.
" Yedam kenapa yosh" ujar jihoon tanpa suara .
" Biasa masalah doyoung" bisik Yoshi dan di balas anggukan oleh jihoon
" Yedam sini duduk samping gw" ujar jihoon yedam pun hanya menurut saja
" Jangan sedih mulu dong doyoung pasti sembuh kok , doyoung kan kuat , yakan gays" sambung jihoon
" Iya bang doyoung itu kuat , dia pasti sembuh kok jadi jangan sedih ya bg , kasian noh matanya udh bengkak" ujar junghwan dan dianggukki oleh yang lain yedam yang mendengar itu pun tersenyum ia merasa kesedihan nya sedikit berkurang , adiknya yang satu itu selalu bisa membuat mood nya kembali happySetelah selesai mereka pun memutuskan untuk kembali kedalam tenda mereka masih untuk melanjutkan istirahat mereka yang sempat terganggu tadi.begitu juga dengan yedam namun tatapannya kembali sendu ketika melihat doyoung yang terbaring lemah .
.......
KAMU SEDANG MEMBACA
Treasure The Vampire
FantasyRamalan mengakatakan bahwa akan datang 12 vampir murni yang akan menyelamatkan negri Alteri dari kaum demon yang selalu menyerang mereka Maaf kalau cerita nya kurang nyambung soalnya ini cerita pertama aku , mohon dukungan nya ya🙃