Perihal Hati

5 1 0
                                    

Seorang Nelayan mendorong perahunya yang tertambat.
Ia mendayung sampan hingga berada ditengah.

Mulailah ia mencari-cari ikan.
Namun hari kian sore.
Matahari semakin tenggelam. Tak peduli engkau masih butuh ikan.

Sang Nelayan kembali mendayung sampannya untuk kembali pulang.
Betapa kecewanya ia ketika melihat tak ada ikan satupun dikotak ikannya.

Rasanya benar-benar KECEWA.

Sama seperti saat engkau tahu punya hati, tapi kini tak lagi berfungsi.

Kosong dan hampa.

Tak ada empati dan tak ada rasa cinta.

Sang Nelayan bisa menunggu esok untuk mencari ikan kembali.

Sedangkan engkau, menunggu jiwa yang telah membawa hati pergi untuk kembali.

Ruang nyaman untuk rebahan,
2 Maret 2022

#gak tau nulis apaan hahaha.

CATATAN SURAT SI-ANAK GEN-ZTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang