only you

408 46 12
                                    

"Terima kasih. Selamat datang kembali".

Fiat kembali masuk kedalam toko kue miliknya setelah mengantarkan seorang pembeli yang membeli banyak kue dari tokonya. Senyum lebar terus terpasang diwajah manis Fiat kala melihat etalase yang berisi kue-kue buatannya hampir habis terjual.

"Hari ini lumayan melelahkan". Gumam Fiat sambil meregangkan kedua tangannya kesetiap sisi yang berbeda.

Fiat merogoh kantung depan pada celemek yang dipakainya saat merasakan getaran ponsel yang dia simpan disana. Helaan nafas lelah keluar dari pria itu ketika melihat nama Leo muncul dilayar ponsel miliknya tersebut.

"Kenapa lama sekali?". Suara Leo terdengar kesal diseberang telpon.

"Toko kueku sedikit sibuk hari ini". Balas Fiat.

"Bersiaplah. Seseorang akan menjemputmu".

"Tapi Leo-".

"Aku tidak menerima penolakan. Aku sudah cukup mengalah dengan tidak memaksamu kemarin".

"Baiklah". Pasrah Fiat.

Sambungan telponpun terputus. Fiat menarik nafasnya dalam lalu menyimpan kembali ponsel miliknya kedalam kantong celemek yang dipakainya.

Fiat sudah lelah dengan hubungannya bersama Leo. Setiap kali memikirkan posisi dirinya dalam kehidupan laki-laki itu,membuatnya sesak. Leo telah beristri. Kenyataan yang selalu menampar wajahnya dengan keras. Meski Leo tidak mencintai istrinya tersebut,tapi tetap saja status mereka adalah sepasang suami istri yang telah bersumpah didepan Tuhan. Sedangkan dirinya,hanya seorang simpanan yang diutamakan.

Miris memang. Tapi Fiat tidak mempunyai kuasa apapun untuk menghindar ataupun lari. Cengkeraman Leo pada hidupnya terlalu kuat bahkan hampir mencekiknya. Fiat tidak bisa pergi meski hanya selangkahpun dari hidup laki-laki itu. Leo dan cintanya membuat Fiat bagai patung yang bernyawa. Hanya diam ditempat tanpa bisa bergerak.

"Ibu". Lirih Fiat ketika tatapannya terkunci pada sebuah figura foto berukuran cukup besar tertempel ditembok tokonya. Foto seorang wanita dengan senyuman lembut diwajahnya.

---

Hanya dengan melihatmu dari jauh
Aku bisa memberikan segalanya padamu, aku bisa mencintaimu
Karna itu aku merasa bahagia meskipun aku sedih

(Ulala session - No other person like you)

-

--

Thai Airways

Perusahaan maskapai penerbangan terbesar diThailand. Memiliki puluhan unit pesawat terbaru dengan tekhnologi canggih. Perusahaan penerbangan yang berpusat diKota Bangkok itu mempunyai nilai tersendiri didalam dunia penerbangan. Bukan hanya didalam negeri,melainkan diluar negeri sekalipun maskapai tersebut telah dikenal sebagai perusahaan maskapai terbaik dengan pelayanan yang memuaskan. Banyak yang memilih untuk melakukan perjalanan dengan maskapai itu,meski harga yang ditawarkan tidaklah murah,tapi itu bukanlah halangan bagi setiap kalangan untuk menghabiskan uang mereka agar bisa menikmati penerbangan berskala international. Dan siapapun tahu siapa pemilik perusahaan maskapai penerbangan paling besar itu. Keluarga konglomerat Thutanukul.

Bahkan hanya dengan mendengar nama keluarga itu saja,sudah terlintas kemewahan dan banyaknya harta kekayaan yang dimiliki oleh keluarga tersebut.

"Tuan". Seseorang masuk kedalam ruang kerja yang dimiliki oleh kepala keluarga Thutanukul. Ruang kerja berukuran luas dengan segala isi perabotan mewah dan berkualitas karena dirancang langsung oleh Dom Edizioni. Perancang terkenal dari Italia yang memiliki ciri khas garis halus namun sarat dengan kemewahan.

"Apa yang kau dapatkan?". Tanya sang pemilik ruangan pada seseorang yang baru datang tersebut.

Orang tersebut berjalan lebih masuk kedalam ruang kerja itu. Dia bungkukkan badannya sesaat sebagai tanda hormat. "Sesuai dengan dugaan anda Tuan. Tanpa meleset sedikitpun". Jawab orang yang memakai setelan jas hitam tersebut.

Seringai tercetak jelas diwajah James. "Fiat". Desahnya kini. Dia pejamkan kedua matanya erat membayangkan wajah manis Fiat yang dilihatnya beberapa hari lalu. Senyuman manis yang ditunjukkan pria itu mengingatkannya pada sosok seorang wanita yang dicintainya dulu.

"Pada akhirnya kau masih milikku".

---

Tak akan pernah ada cinta yang seperti ini
Itu membuat hatiku bergetar untuk pertama kalinya
Seolah aku telah menyembunyikannya untuk waktu yang lama
Kaulah satu-satunya cintaku yang ada dalam ingatanku

(Ulala session - No other person like you)

---

Fiat merebahkan tubuh lelahnya keatas tempat tidur dikamar salah satu hotel yang telah Leo pesan sebelumnya. Perjalanan menuju hotel tersebut lumayan memakan waktu lama,dan itu membuat dirinya lelah dan memutuskan untuk segera beristirahat.

"Apa sangat lelah?". Tanya Leo lembut. Dia dudukkan dirinya disisian ranjang,dan mengelus surai hitam Fiat.

Fiat bergumam dengan kelopak mata yang tidak bisa dia buka. Tertutup rapat seolah ada lem perekat disana.

Leo tersenyum kecil. Dia lalu ikut merebahkan tubuhnya disamping Fiat. Mengangkat sedikit kepala pria itu dan mengulurkan sebelah tangannya dibawah kepala Fiat guna menjadikan tangannya tersebut bantal. Leo merengkuh tubuh Fiat erat dan membubuhkan ciuman dikening pria itu.

"Selamat tidur. Aku mencintaimu". Ucap Leo tulus. Sebelah tangannya mengusap lengan dan punggung Fiat bergantian. Menyalurkan sentuhan lembut sebagai pengganti lagu pengantar tidur untuk kekasihnya tersebut.

---

Bahkan jika aku dilahirkan kembali ribuan kali
Tak ada orang lain yang seperti dirimu
Seseorang yang membuat hidupku yang menyedihkan menjadi begitu hangat
Seseorang yang sangat aku syukuri

(Ulala session - No other person like you)

-tbc-





Afraid of loveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang