Chapter 8. ibu suka gumiho 🤨

120 13 0
                                    

♥️Peringatan bagi yg tidak suka novel BL mending gak usah baca dulu nunggu yang versi cowok cewek saja ya ♥️

Kalau suka gasss baca tapi vote dulu, tinggalkan komen, dan follow akun kucing gemuk ya

Diatas kasur tipisnya, Lee Seung membayangkan apa yang akan terjadi besok?

"Apa hukuman yang akan diberikan yang mulia pangeran" batin hati Lee Seung dengan menatap atap atap rumah

Perasaan yang muncul di hati kecil adalah rasa berdebar kencang bukan rasa takut.

Lee Seung menoleh ke arah ibunya yang terlihat tidur membelakangi Lee seung

"Ibu apa sudah tidur?" Ucap Lee Seung menyentuh punggung ibunya.

Ibu Lee menanggapi Lee Seung

"Belum sayang, apa kamu tidak bisa tidur?" Hana berbalik dan menatap putranya.

Lee Seung mengangguk

Ibu Lee membuka lebar kedua tangannya dan memeluk putranya

Dengan pelan Hana mengusap rambut putranya dan menepuk nepuk punggung Lee Seung pelan.

Lee Seung memeluk ibunya dengan manja.

"Astaga putra kecilku manja sekali hari ini, apa sesuatu terjadi sayang?" Tanya Hana pelan.

"Ia banyak sekali, tapi ibu aku punya pertanyaan"

Hana menatap wajah putranya dengan santai

"Pertanyaan apa sayang?" Tanya hana

Lee pun menjawab "tentang Gumiho Bu"

"Gumiho?" Bingung Hana.

Lee lalu mengangguk

Hana bangkit dan duduk disamping putranya.

Hana lalu menyuruh putranya untuk tidur diatas pangkuannya.

Lee Seung dengan manja langsung tidur diatas pangkuan ibunya.

Hana mengelus rambut Lee Seung pelan.

"Gumiho ya hemmm, emang ada masalah tentang Gumiho?" Tanya Hana penasaran.

"Enggak hanya saja aku penasaran"
Jawab Lee Seung dengan lemah.

"Gumiho itu makhluk yang hidup selama ribuan tahun, mereka adalah makhluk yang kejam, licik, dan suka sekali menipu"

Lee Seung merinding mendengar ucapan ibunya.

"Kejam? Licik? Dan penipu?" Ucap Lee Seung takut.

"Iya sayang mereka kejam karena suka sekali membunuh manusia, licik dan penipu karena suka memanfaatkan kecantikan dan ketampanan mereka untu menggoda manusia dan memakan organ manusia terutama lever, serta energi manusia sampai korbannya mati". Jelas Hana

Yang membuat Lee Seung tambah ketakutan.

"Apa mereka seburuk itu ibu?" Tanya Lee Seung takut.

"Hahaha tidak juga kok, dibalik rumor mereka yang buruk. Mereka memiliki sisi baik juga" jawab Hana santai.

"Sisi baik apa itu Bu?" Tanya Lee penasaran.

"Mereka itu makhluk yang memiliki hati yang rapuh".

"Rapuh? Bukannya mereka makhluk yang kejam Bu?" Tanya Lee bingung.

"Iya hati mereka sangat rapuh, lagipula mereka juga tidak selalu bersikap kejam kok . Ada kalanya seorang Gumiho jatuh cinta juga kepada manusia" jelas Hana santai.

"Jatuh cinta kepada manusia?"

"Iya sayang jatuh cinta, sekali mereka jatuh cinta mereka akan melakukan apapun kepada orang yang dicintainya meski itu akan menyakiti dirinya sendiri".

Lee Seung tampak kagum dengan penjelasan Ibunya.

Wajah nya kini tampak lebih ceria.

"Kalau mereka sebaik itu kenapa orang orang menyebarkan rumor yang buruk tentang Gumiho?" Ucap Lee kesal karena terlalu terbawa suasana.

"Hahaha ibu juga kurang tau sayang, tapi sayang apa kau tau kalau gumiho itu selain memiliki sifat setia juga memiliki sifat yang sangat usil loh"

Jelas Hana.

"Sifat usil?" Tanya Lee penasaran

Hana mengangguk benar.

"Iya mereka sangat usil sekali ke manusia, mungkin karena efek hidup terlalu lama dan juga mereka kan seorang rubah. Mungkin saja yang membuat rumor itu mereka sendiri untuk menakut-nakuti manusia .
Kalau sudah bertemu mereka kau harus hati hati ya jangan terlena dengan wajah rupawan mereka atau rayuan mereka, kalau tidak bisa bisa kau dikerjai mereka. Kau paham sayang".

"Iya Bu aku paham"

Lee Seung pun mulai menguap dan berakhir tertidur dipangkuan ibunya. Hana lalu memindahkan kepala putranya ke bantal dengan pelan dan mengecup dahi putranya.

"Selamat malam putraku, ibu menyayangimu".

.

.

.

Choi yong Yeom POV

Diatas genteng istana pangeran Choi menatap langit malam yang penuh dengan taburan bintang dan rembulan.

Pangeran Choi bernyanyi nyanyi kecil.
Sambil tersenyum senang

"Rasanya tak sabar sekali kuharap fajar segera tiba Agar aku bisa mengerjai manusia bodoh itu lagi"

Ucapnya dengan ekspresi senang

Sembilan ekornya muncul menemani Choi yang bersiul senang.



Apa yang akan terjadi dengan Lee
Seung esok?






Bersambung




My loved Gumiho Boy [BL]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang