Tambahan ya
Masih ditaman hiburan
Disore hari, saat matahari terbenam"Hari ini menyenangkan" kata Todoroki yang terdengar bahagia, tapi raut mukanya yang tidak senang. "Beda banget kata² sama mukanya" kata Bakugo. "Tapi aku jujur" kata Todoroki, mereka sedang berjalan tanpa arah dan berbincang, masih dalam penyamaran. Tapi tidak terlalu tertutup, dikarenakan sudah senja dan tempat tersebut menjadi sepi, tapi masih ada orang.
Flashback
"Kami pulang ya?, Kalian tidak pulang? Ini hampir sore loh.." kata Midoriya, "kami juga akan pulang" balas Kirishima, "Shoto-kun? Kacchan?" Tanya Midoriya, "berisik! Terserah gua mau pulang kapan!" Jawab Bakugo, "aku... Belum deh, aku masih ada urusan" Todoroki juga ikut menjawab. "Oh begitu, yaudah sampai jumpa besok" kemudian mereka pergi dan tersisa Bakugo dengan Todoroki.
Flashback off
Todoroki merasa tidak puas dengan kencannya yang bisa dibilang 'hancur' ini, Ia kemudian melihat bianglala, "Bakugo, naik?" Tanya Todoroki menunjuk bianglala. Bakugo melihatnya kemudian melotot kearah Todoroki, "GA!" Jawab Bakugo singkat. "Oh, ok" kata Todoroki kemudian terlihat sedih, tapi masih muka datar. Bakugo melihat Todoroki begitu tidak kasihan, tapi kesal, sangat kesal, "OKE! TAPI INI YANG TERAKHIR!" Teriak Bakugo.
Kemudian mereka menaiki bianglala, yang ternyata lebih sepi dari Bakugo kira, hanya beberapa orang yang naik. Begitu didalam bianglala tersebut, Todoroki melepas penyamarannya, Bakugo juga melepasnya karena merasa aman, tidak ada yang melihat jelas kalau mereka adalah Shoto (hero name) dan ... Dynamite (hero name).
Mereka melihat matahari terbenam, langit yang begitu oren, udara mulai mendingin, Bakugo membenci dingin, diapun mengeluh tentang suhu udaranya.
"Dingin banget sih", "perlu quirk api ku?" Tanya Todoroki, "gua ga butuh bantuan lu!", "oke.."
Suasana ditempat mereka sangat hening, tidak ada suara sama sekali, hanya melihat pemandangan dari dalam sana.
Begitu berada dititik terpuncak dari dalam bianglala tersebut, mereka memiliki perasaan aneh datang dalam hatinya, langit senja disinari sinar matahari terbenam terterang pada saat itu, "Katsuki" panggil Todoroki, "apaa-.. ha?" Bakugo kebingungan karena untuk pertama kalinya Todoroki memanggil namanya. "Aku menyukai mu.." kata Todoroki memandanginya lembut, Bakugo merasa malu dan menghindari kontak mata dengannya. "Apaan sih, kok tiba² banget?" Tanya Bakugo, "entahlah, tiba² ingin bilang saja" jawabnya.
Bakugo semakin memerah mendengar jawaban Todoroki, dia mulai menundukkan kepalanya, "kalau gitu.." kata Bakugo, "juga" dan gumamnya.
Lalu hening lagi, "Cih.. sekarang jadi panas" kata Bakugo yang masih memerah, "oh? Kau perlu quirk es ku?" "GA!"
----------------------------------------------------------------------
Jam 20.03
"Puas? Lain kali jangan bawa gua kesana!" Kesal Bakugo
"Maaf" jawab Todoroki
"Udah sana! Ngapain lu disini?" Tanya Bakugo, yang sekarang mereka berada didepan rumah Bakugo.
"Hanya... Mengantar mu pulang?"
"GUA KAN DATANG SENDIRI, PULANG JUGA SENDIRI DONG!" Teriaknya
"Oke"Kemudian dari dalam rumah Bakugo, "Eh.. Katsuki? Kok baru pulang?" Tanya ibu Katsuki, Mitsuki.
"Gara² seseorang" keluhnya kemudian masuk tanpa izin, meskipun itu tetep rumahnya
"Kamu.. anak Endevour ya? Teman sekelas Katsuki? Masuk dulu." Ajak Mitsuki kepada Todoroki
"Aku akan pulang setelah ini, jangan repot²" balas Todoroki berniat pulang
"Oh begitu? Maaf mengganggu ya, lain kali kalau disuruh jangan mau nganterin Katsuki pulang, dia kan bisa pulang sendiri." Kata Mitsuki, "maaf ya merepotkan mu" lanjutnya
"Tidak apa² kok, aku akan pulang" kata Todoroki menuju keluar, tapi dia berbalik lagi berkata, "katakan pada Bakugo kalau aku masih akan terus sangat menyukainya ya, terima kasih." Lanjutnya, membuat Mitsuki terdiam shok berat, "ya- ya.."
'Suka? Suka?! Suka apa?' Mitsuki berpikir panjang.
Besok harinya
Begitu Katsuki keluar dari kamarnya dan bertemu ibunya. "Katsuki, kau pasti, mempunyai sahabat yang sangat dekat ya?" Tanya Mitsuki."Sahabat?"
Thank you buat yang sudah baca, semoga kalian suka bacanya ya, ini lanjutan yang sebelumnya. Ga aku sambungin karena.. entah deh.
586 Kata
Minggu, 6 Maret 2022
KAMU SEDANG MEMBACA
TodoBaku Oneshoot
أدب الهواةFanfic Todobaku ya.. bukan Bakutodo, okei..? Kalau ada salah satu fanfic ku punya kesamaan ataupun kemiripan dengan fanfic orang lain aku minta maaf.. karena: 1. Terkadang aku terinspirasi dari orang lain, kalau aku terinspirasi dari orang lain past...