"Akhirnya tiba dimana aku sangat bahagia meski kau sudah tidak ada di sisiku lagi. Tetapi aku tau bahwa kalian selalu ada di hatiku"
- Min (Kim) Seokjin -
Dua bulan semenjak perginya si bungsu keluarga Min. Kini seokjin tengah duduk di samping kolam renang. Seokjin mengayun ngayunkan kakinya di dalam air kolam renang. Jong-suk juga menemani si sulung di tepi kolam renang. Jong-suk sedang santai duduk di kursi sambil membaca koran.
Seokjin tengah asik memainkan air kolam renang. Anak itu juga terlihat bahagia. Seokjin menoleh, menatap Jong-suk yang tengah membaca koran.
"Appa~" Jong-suk mendongkak menatap putra sulung nya dengan senyuman.
Jong-suk menyimpan koran itu di meja dan menghampiri putra sulungnya.
"Ada apa hm?" Jong-suk mengelus pelan Surai seokjin.
Grep
Seokjin memeluk Jong-suk. Jong-suk sontak langsung menerima pelukan itu. Seokjin terus mengusakkan wajahnya ke dada Jong-suk membuat Jong-suk terkekeh dan mengusap Surai Seokjin lembut. Seokjin melepas pelukannya dan menatap Jong-suk.
"Appa ayo main" Jong-suk tersenyum. Ia mengibaskan rambut seokjin yang menutupi mata seokjin.
"Mau main apa hm?" Seokjin tampak berfikir.
"Eum main cebur cebur!" Jong-suk mengernyit. Namun sesaat ia paham saat seokjin menunjuk kolam renang.
"Lomba?"
"Um!" Seokjin mengangguk antusias.
"Kajja. Tapi"
"Tapi~" seokjin mengulanginya.
"Seokjin harus potong rambut dulu nee? Rambutnya sudah panjang. Lihatlah mata mu tertutup rambut nanti bagaimana melihatnya?" Seokjin memanyunkan bibirnya.
"Kalau di potong sakit tidak appa?" Jong-suk tersenyum.
"Tidak boy. Sama sekali tidak sakit. Kalau rambutnya di potong" Jong-suk terdiam sejenak. "Nanti tambah ganteng lho." Seokjin tampak berfikir.
"Ganteng? Nanti Noona hyonjo akan berpaling pada seokjin nee?" Anak itu bertanya sembari terkikik geli.
"Astaga kau menggemaskan sekali hm" Jong-suk mengusak Surai seokjin.
"Kajja"
°°°
Suasana sore hari memang indah bukan? Anginnya begitu sejuk. Salju juga turun dengan sangat indah. Jimin terlihat sedang berjalan bersama dengan hyonjo. Seokjin menggandeng tangan hyonjo. Anak itu takut jika kekasihnya di rebut oleh orang lain.
"Minnie~" Jimin menoleh kebelakang. Yang dimana seokjin berlari ke arahnya dan memeluknya erat.
Perlu kalian ketahui. Seokjin memanggil nama 'Minnie' itu adalah cara dia mengingat dan mengenang sang adik. Seokjin juga bersikap sama persis sebagai adiknya. Setelah dua bulan adiknya pergi seokjin mengubah perilaku dan sikapnya hingga benar benar mirip dengan yoongi. Termasuk anak itu menjadi sangat manja.
![](https://img.wattpad.com/cover/288490739-288-k142382.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
00.53 || MYG [END]
FanfictionBagaimana jadinya jika di benci oleh keluarga sendiri termasuk ayah kita sendiri? Ini kisah seorang Min Yoongi yang selalu mendapat hukuman setiap membuat sedikit kesalahan. Yoongi adalah anak bungsu dari keluarga Min. Awalnya yoongi akan memiliki a...