Chapter 1

238 16 21
                                    

Assalamualaikum...

Hai temen-temen ini first story aku di wattpad, ceritanya ini cerita udah dibikin 2 tahun yang lalu dan jadi arsip aja di leppy, tapi setelah tahu ada wattpad jadi di publish di sini deh. Sebelumnya maaf kalau kurang nge-feel bacanya atau ada typo, jangan lupa vote and comment ya ! 

Aku memang egois, selalu bertindak bodoh tanpa harus berfikir terlebih dahulu ! Jahat sekali diriku, melihat teman kesulitan aku tidak membantunya ? apalagi dia sahabatku bahkan sudah seperti saudara kandungku sendiri, tapi sungguh aku tidak bisa membantunya, jika kalian ada di posisiku saat ini mungkin saja kalian akan bertindak hal yang sama denganku yaitu MENOLAK  !!!

Kamu pasti heran melihatku seperti ini, sungguh- sungguh keras kepala. Apasih yang membuatku sejahat ini pada sahabatku sendiri ? Hmmm … Sebenarnya aku malu menceritakan hal ini padamu, tapi … Karena aku ingin kalian tau masalahku, aku pun harus menceritakannya .

Sahabatku Selvy Siskia namanya, tak bisaku mengungkapkan kecantikan wajahnya yang berbeda 180 derajat denganku, parasnya yang cantik begitu menarik walaupun kau hanya melihatnya secepat kilat, kulitnya yang putih langsat selembut susu, rambutnya yang panjang hitam dan lurus. Ah ! masih banyak lagi kelebihannya dibandingkan denganku, bahkan aku saja merasa agak ‘minder’ kalau berada disampingnya, itulah sebabnya dia tidak pernah menjomblo karena tidak ada cowok yang tidak suka padanya

Saat ini Selvy sedang mengakhiri masa single- nya yang baru bertahan tiga bulan. Pacar barunya yang baru berjalan dua minggu ini adalah kakak kelas di sekolah kami namanya adalah Angga Wibowo. Kalau gak salah alias bener Angga itu urutan ke- sepuluh dari daftarnya ‘cowok yang pernah dipacari’ Selvy. Bagiku sih wajah Angga tuh standart banget deh. Kalau lagi ngomongin Angga nih bisa- bisa dia memujinya gak berhenti- henti.

Memang sih harus diakui kalau Angga tuh pinternya gak ketulungan deh. Angga itu selalu mendapat juara umum di sekolah, dia sering banget mengharumkan nama sekolah kami, banyak banget prestasinya. Dia juga pernah ikut olimpiade matematika tingkat nasional dan mendapat peringkat kedua dari semua provinsi di Indonesia, keren gak tuh Angga ? selain itu dia ketua OSIS di sekolah, orangnya bijaksana dan bertanggung jawab banget, Nah.. itu juga yang selalu Selvy bilang kalau lagi memuji Angga.

Eh kok jadi ngomongin si Angga sih ? Sebenarnya nih dikit- dikitkan aku juga ngefans sama Angga, tapi cuma ngefans doang kok, swuer deh ! aku menyukai tipe cowok pinter kayak Angga dan Angga itu baik banget deh, itulah sebabnya aku sedikit ngefans sama dia. Tapi plisss deh jangan bilang soal Angga tadi yak ke Selvy !

Selvy selalu bersamaku, duduk dibangku yang sama atau yang lebih tepatnya duduk sebangku, aku dan dia sudah bersahabat sejak masuk SMA, kami bersahabat sekitar 2 tahun lamanya. Dia selalu lebih unggul dariku, dia adalah juara pertama di kelas, Selvy termasuk juara umum ke dua di bawah Angga dan sedangkan aku adalah juara kedua di kelas. Tapi itu saja aku sudah bersyukur sekali karena mendapatkannya saja membutuhkan perjuangan keras.

Kami satu ekskul di sekolah yaitu Palang Merah Remaja atau yang lebih dikenal dengan PMR. Ketenarannya selain cantik dia juga itu aktif banget di ekskul, memang Selvy pantas mendapat semua jempol dariku.

Aku dan Selvy sempat membuat genk saat kami masih duduk di kelas satu SMA yang diberi nama D’ ReSe 4ever. Namanya aneh ya ? iya juga sih, tapi jangan salah lho, nama itu berarti banget buat kita berdua, mau tau gak apa artinya ? ReSe itu singkatan nama kami berdua yang artinya Rere Selvy, sedangkan 4ever itu artinya selamanya. Jadi D’ ReSe 4ever berarti Rere Selvy Selamanya. Kami sengaja membuat nama seperti itu agar persahabatan kami itu awet selamanya, gituloh maksudnya …

Selvy adalah anggota OSIS di sekolah sedangkan aku bukan. Selvy itu super duper aktif di sekolah, terkadang aku pun iri padanya, tapi terkadang juga aku sebal padanya, dia tak sesempurna yang kalian fikirkan kok, dia terlalu lebay alias berlebihan dalam hal memuji seseorang mulai dari Angga, mantan- mantannya dan tokoh idolanya dari manca Negara, huft… Tak bisa aku berkata- kata apalagi menceritakan bagaimana ocehan Selvy kalau lagi memuji mereka, ya aku berharap kalian bisa membayangkannya sendiri…

Oh iya aku lupa, nama lengkapku Reina Sativa cukup dipanggil Rere. Hmmm … Agak aneh gak sih dengan namaku ini ? mungkin sebagaian orang akan menjawab ‘iya’  tapi namaku ini pemberian orang tuaku tersayang, begini ceritanya ‘ Reina ‘ itu adalah nama artis  idola papa yang katanya sih cantik, aku tidak bisa menilai cantik atau tidak karena aku saja tidak mengetahuinya, tapi kalau kata mama, lebih cantik mama daripada si ‘Reina’ itu, itulah sebebabnya papa memberikan nama itu dan mama setuju saja, mungkin agar aku tak secantik mama ? ah mamaku ini !

Tapi memang harus diakui kalau mamaku ini benar- benar cantik, kalau dinilai skala 1 sampai 10, nilai 9 deh buat mama. Sedangkan Sativa adalah nama pemberian mama yang artinya padi Oriza sativa  kata mama agar aku mempunyai jiwa penolong sama halnya dengan padi, karena padilah manusia dapat hidup. Makanya mama memberikan nama  ‘Sativa‘ itu untukku.

Saat ini usiaku 16 tahun yang pastinya aku duduk di kelas 2 SMA. Nama sekolahku SMU Agency Muda. Mengapa aku memilih sekolah disini ? karena SMU Agency Muda ini adalah SMA idamanku sejak aku masih TK loh ! awalnya sih hanya lewat depan sekolah itu sepulang dari les balet, gak tau deh langsung jatuh cinta aja sama sekolah itu.

Mungkin pertama kali yang aku suka dari sekolahku saat itu adalah bangunannya yang mewah yang memang agak mirip dengan bangunan rumah sakit, pokoknya itu unik banget dan juga prestasi di sekolahnya juga cukup baik kok, sudah lima tahun berturut- turut sekolahku menjadi sekolah favorite dan sampai sekarang pun prestasinya memang patut di banggakan. Jadinya ai-lop-yu-pull deh sampai sekarang.

Aku dan Selvy masuk kelas XI A (sebelas A). Disetiap ruang kelas yang terdapat di sekolah kami berjumlah 30 murid, ruang kelas di SMU Agency Muda terdapat empat ruang kelas yang diberi nama sesuai abjad A-D pada masing- masing tingkatan

Disana juga terdapat papan tulis whiteboard dan sebuah monitor berukuran kecil yang terpampang tepat di tengah kelas untuk para guru menerangkan pelajaran. Pokoknya kelas kami itu bersih, sejuk dan sangat terawat banget deh, aku saja betah berlama- lama di kelas.

Kayanya belum lengkap ya kalau belum membicarakan soal ‘cinta‘ ya enggak sih ? pasti dong ! itulah topic yang paling utama dalam pembicaraan seorang remaja 16 tahun kan ?  oke- oke ayo kita bahas. Sebenarnya cukup singkat sih pengalaman soal ‘cinta‘ pada diriku, aku ini masih jomblo lho ! sama halnya dengan remaja lain pasti ada dong cowok yang ditaksir ? cukup malu sih sebenarnya membicarakan hal ini pada kalian, tapi apa salahnya kan ? iya begitulah aku, bahkan ada cowok nembak saja sepertinya tidak ada sampai sekarang, aku pun tidak tahu mengapa ? mungkin karena aku tidak laku alias jelek ? ah tapi sepertinya tidak begitu, buktinya saja sudah banyak sekali prestasiku dibidang model dari lomba fashion show, casting perfilman, audisi gadis sampul dan masih banyak lagi. Aku juga gak pendek- pendek banget kok jika dibandingkan dengan temen – temenku saat ini. Tapi yasudahlah ya… bagiku masalah fisik itu tidak penting, yang terpenting bagaimana kita menjaga attitude kita agar tidak dipandang sebelah mata sama orang lain.

Alasan kedua apa karena aku terlalu kekanak- kanakkan ? ah sepertinya tidak juga, aku mempunyai seorang adik laki- laki bernama Evan, apa pantas seorang kakak bersifat kekanak- kanakkan sedangkan dia sudah mempunyai adik yang duduk di kelas 2 SMP ? sepertinya alasan itu juga tidak mungkin. Ah sudahlah lupakan saja masalah cinta dulu, tapi bagaimana ya, jika tiba- tiba cinta itu datang di depan mata ? pasti aku akan syok berat kalau semua itu kenyataan ! Tapi hidupku bahagia sekali kok walaupun tanpa ada seorang pacar. Dan ada lagi yang nambah lengkap kebahagianku ini yaitu mama dan papaku yang gak kalah gaul denganku dan juga sepertinya tidak pernah bosan memotivasi hidupku dari hal kecil sampai hal yang besar.

Tentang keegoisanku pada sahabatku ini, aku bisa galau tingkat dewa demi memikirkan masalah ini, tapi kalau masalah ini terus berlanjut hidupku tidak akan tenang. Apasih kok bisa aku jahat pada Selvyku ini ? dan aku pun gak mengerti mengapa, sepertinya secara reflek tubuhku langsung berkata TIDAKKK. Tapi yang pasti sepertinya lama- lama aku pun gak tega menolaknya terus menerus dan harus sanggup melihat Selvyku memohon padaku terus.

Hmmm…. Semuanya berawal dari sini …

My Love (Ketika Cinta Datang Menyapa)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang