月 (Tsuki) || Tomioka Giyu x Koucho Shinobu

Chapter 5 : The last battle

⚠️ Spoiler! ⚠️

Koucho Shinobu POV

" Aku mencium baru darah "

Muzan sialan itu membuat para hashira terpencar. Aku berharap nee-san dan Tomioka-san baik-baik saja. Aku mengikuti bau darah yang semakin kuat. Aku berhenti di sebuah pintu yang aku yakini dari situlah bau ini berasal.

Kriet

Pemandangan pertama yang menyambutku adalah mayat-mayat perempuan yang bergelimpangan di lantai dan ada iblis di sana yang tengah asik memakan salah satu dari mayat-mayat itu.

" Hm? Ada yang datang? "

" Wah seorang gadis!! Kau terlihat segar dan enak. Aku harus berterima kasih pada Nakime-chan "

Iblis ini adalah iblis yang sama dengan iblis yang membuat nee-san terluka cukup parah.

" Halo.. senang bertemu denganmu. Namaku Douma. Malam ini sangat indah kan? "

Aku muak. Iblis ini tersenyum dan nada bicaranya terdengar santai dan ramah.

" T-t-tolong "

Aku mendengar suara minta tolong. Tenyata masih ada yang selamat.

" Shtt.. kami sedang bicara-- "

Iblis itu bersiap menyerang dan aku juga maju untuk melindungi gadis itu.

" Apa kau baik-baik saja? " tanyaku

Gadis itu tampak gemetar ketakutan dan tak lama tubuhnya terbelah dan hancur tepat di pelukanku.

" Wah kau cepat sekali ya.. apa kau hashira? " tanya iblis itu

Aku menengok ke arahnya. Iblis itu menggunakan senjata berbentuk kipas yang tajam. Iblis itu kemudian berbicara soal sakte yang ia ajarkan dan mengatakan tentang kedamaian yang memuakkan.

" Kau tahu semua orang takut akan kematian. Maka dari itu aku memakan semua pemujaku. Aku bisa merasakan perasaan mereka. Darah, daging aku pastikan untuk menerima mereka dan membimbing mereka menuju pencerahan " ucapnya

Iblis ini benar-benar gila.

" Kau benar-benar tidak waras. Kepalamu sudah tidak beres membuatku ingin muntah " ucapku

" Ehh.. kenapa kau kasar sekali padahal kita baru saja bertemu. Ah tunggu aku seperti pernah melihatmu " ucap iblis itu

Tentu saja kau pernah melihatku iblis gila. Kau yang melukainya nee-sanku.

" Ah.. aku ingat kau ini wanita yang menyelamatkan gadis pengguna pernapasan bunga itu. Gadis itu sangat manis dan imut. Ah padahal aku ingin sekali memakannya tapi kau dan hashira angin itu menghalangi-- "

Jleb

" Mushi no kokyū : Hōga no mai : Manabiki "

Aku menusukkan pedang nichirinku pada mata iblis itu dan menyuntikkan racun sebanyak-banyaknya.

" Tusukan yang bagus, aku tidak bisa menghentikannya dengan tanganku " ucapnya

Iblis itu kemudian tersenyum licik dan menggunakan teknik darah iblisnya untuk membalas seranganku.

" Geijutsu : Hasuhagiri "

Aku melompat untuk menghindari serangan itu namun, serangan iblis itu membuat udara menjadi sangat dingin sehingga dapat melukai paru-paru seseorang hanya dengan bernapas.

" Hmm.. kau benar-benar cepat. Sayangnya kau tidak bisa membunuh iblis dengan tusukan kau harus mengincar leherku tahu "

" Kalau begitu bagaimana dengan racun " ucapku