Chapter 7 : A proposal

624 56 24
                                    

" Aku bosan " ucap Shinobu

Waktu sudah menunjukkan pukul 5 sore biasanya Giyu sudah datang tapi pria itu belum juga menampakkan batang hidungnya. Shinobu dengan perlahan bangkit dari posisinya mencoba berjalan perlahan berpegang pada dinding.

Saat membuka pintu, Shinobu di sambut oleh dinginnya angin sore. Ia mengeratkan haori miliknya dan berjalan menyusuri koridor wisma. Di ujung lorong, Shinobu bisa mendengar suara berisik yang membuatnya penasaran.

" Wah.. "

Shinobu sedikit tercengang melihat pemandangan yang ia lihat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Shinobu sedikit tercengang melihat pemandangan yang ia lihat. Tampaknya para hashira yang tidak pernah akur sedang bermain kartu dalam satu tim dan tampak sangat kompak. Giyu satu tim dengan Obanai dan Sanemi satu tim dengan Tengen. Ada Tanjiro dan yang lain juga di sana. Mereka hanya menonton dan sesekali bersorak memberikan semangat pada kedua tim itu.

Sanemi tampak sedang berusaha menebak kartu yang di pegang oleh Giyu. Sepertinya mereka sedang bermain tebak kartu dengan taruhannya adalah minum sake.

" Aku baru tahu dia kuat minum sake " ucap Shinobu seraya melihat ke arah Giyu yang tidak terlihat tanda-tanda pria itu mabuk.

" Sial aku harus pilih yang mana " ucap Sanemi. Ia tidak ingin minum sake lagi bisa-bisa ia akan muntah.

" Kalau kita kalah lagi, aku akan menggantungmu dengan meriah di pohon " ucap Tengen yang sepertinya sudah setengah mabuk.

Sanemi menutup matanya seraya menarik kartu yang menurutnya benar. Giyu dan Obanai saling menatap lalu membalik semua kartu mereka. Sontak Sanemi membalik kartunya dan kartu yang ia ambil adalah kartu joker yang artinya dia benar.

" Yosh! Kita menang Uzui-san!!! Kalian berdua cepat minum! " ucap Sanemi kegirangan seraya menuangkan sake ke cangkir.

Shinobu tertawa melihat kekasih kakakknya itu. Sanemi yang terkenal sangat pemarah bisa seceria itu hanya karena menang permainan tebak kartu. Musnahnya iblis benar-benar membawa kedamaian untuk semua orang.

Giyu dan Obanai meminum sake mereka dalam satu kali teguk. Entah kenapa para penghuni wisma ini seketika berteriak histeris melihat bagaimana Giyu meminum sakenya.

" Apa-apaan itu kenapa dia jadi semakin tampan saat minum sake " ucap Shinobu kesal

Di sisi lain Giyu memperhatikan ke sekelilingnya dan mendapati Shinobu berdiri bersandar tak jauh dari tempatnya. Ia langsung bangkit dan bergegas menghampiri Shinobu dengan wajah paniknya.

" Kenapa kau disini? Apa ada yang sakit? Ayo kembali ke kamarmu aku akan panggil Yushiro atau Kanae-san " ucap Giyu

Shinobu menggelengkan kepalanya

" Aku baik-baik saja. Aku hanya bosan " ucap Shinobu

" Kau yakin? " tanya Gitu memastikan

" Iya, aku yakin " ucap Shinobu

月 (Tsuki) || Tomioka Giyu x Koucho ShinobuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang